SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah perahu nelayan dihantam ombak setinggi dua meter saat hendak bersandar di Pantai Cicaladi, Desa Sukatani, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Kamis (29/5/2025) sekira pukul 08.00 WIB.
Menurut Junaedi (40 tahun), nelayan asal Minajaya, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade, perahu itu hanya ditumpangi satu nelayan yang sedang berusaha menepi ke bibir pantai.
"Saat jarak perahu ke pantai tinggal sekitar dua meter, tiba-tiba datang ombak besar setinggi dua meter, menghantam perahu hingga oleng tidak bisa dikendalikan," kata dia kepada sukabumiupdate.com.
Nelayan lain yang menyaksikan kejadian ini menyebutkan bahwa rekan-rekannya dan warga sempat berupaya mengevakuasi perahu yang terombang-ambing di laut. Namun perahu itu menimpa salah satu juru batu atau orang yang bertugas memelihara atau mengurus perahu di darat.
Baca Juga: Kapal Besar Misterius Bersandar di Ujunggenteng Sukabumi, Nelayan dan Warga Penasaran
"Saat proses evakuasi, perahu yang terhempas ombak menggilas seorang juru batu bernama Fahmi Ibrahim (29 tahun), warga Cipendeuy, hingga mengalami patah kaki bagian kiri. Warga langsung menolong dan menggotong korban untuk mendapatkan pertolongan," ungkap Junaedi.
Beruntung, perahu yang terbalik berhasil diselamatkan dan dievakuasi ke darat meski dalam kondisi rusak ringan. Sementara itu, korban yang mengalami patah kaki dibawa ke RSUD Jampangkulon untuk mendapatkan penanganan medis.
Nelayan di wilayah tersebut mengimbau rekan-rekan sesama pencari ikan agar lebih waspada terhadap kondisi gelombang laut, terutama saat akan menepi, mengingat kondisi cuaca akhir-akhir ini cenderung ekstrem.