SUKABUMIUPDATE.com - Ucup, ayah dari MR (16 tahun), pelajar SMK yang menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (OTK) di Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, mengalami kecelakaan lalu lintas saat hendak menjenguk anaknya di rumah sakit. Usai kejadian, Ucup sempat menjalani pemeriksaan medis di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sekarwangi Cibadak pada Selasa (27/5/2025) pagi.

Humas RSUD Sekarwangi, Muhammad Rizal Perdana, mengatakan bahwa Ucup tidak dirawat inap karena luka-lukanya dapat ditangani secara rawat jalan.

"Pasien atas nama Ucup datang pagi hari ke IGD. Setelah diperiksa, tidak dirawat inap. Malamnya sudah bisa pulang," ujar Rizal kepada sukabumiupdate.com, Rabu (28/5/2025).

Menurut Rizal, Ucup mengalami luka VE (Vulnus Excoriatum) di pergelangan tangan kanan (area karpal), benjolan di bagian kepala sebelah kanan depan, serta pendarahan aktif di telinga kanan. “Luka VE juga ditemukan di tangan kanan pasien,” jelasnya.

Baca Juga: Musibah Beruntun Timpa Keluarga Pelajar SMK di Sukabumi: Anak Dibacok, Ayah Kecelakaan

Sebelumnya diberitakan, Ucup mengalami kecelakaan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kampung Hegarsari, RT 01/12, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, pada Selasa, 27 Mei 2025, sekitar pukul 10.30 WIB. Sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarainya bertabrakan dengan truk tronton yang datang dari arah berlawanan.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda Wangsit, mengatakan bahwa kecelakaan diduga terjadi akibat kurangnya konsentrasi Ucup saat berkendara.

"Dari arah Cikembang menuju Cibadak, korban diduga kurang konsentrasi saat melintasi jalan lurus sehingga oleng ke kanan dan bertabrakan dengan truk tronton yang dikemudikan PR," ujar Ipda Wangsit.

Kecelakaan ini terjadi saat Ucup sedang dalam perjalanan menuju RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi, tempat anaknya dirawat setelah dibacok oleh tiga orang tak dikenal sehari sebelumnya. Sang anak, MR, mengalami luka serius di bawah ketiak, tangan, dan nyaris kehilangan jari akibat serangan senjata tajam.