SUKABUMIUPDATE.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi terus menggencarkan sosialisasi pengurangan risiko bencana (PRB) ke sekolah-sekolah, terutama yang berada di wilayah rawan bencana seperti kawasan pesisir.
Salah satu kegiatan terbaru digelar di SMK Samudra, Desa Karangpapak, Kecamatan Cisolok, dan dipimpin langsung oleh Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Andri Firmansyah.
Ia menjelaskan bahwa edukasi mitigasi bencana ini ditujukan kepada para pelajar agar memahami langkah-langkah yang harus diambil saat bencana terjadi, seperti gempa bumi, longsor, hingga potensi tsunami.
“Tujuan dari sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman kepada siswa agar mereka bisa mengantisipasi dan merespons situasi bencana dengan tepat. Khususnya di wilayah pesisir, penting bagi mereka mengetahui jalur evakuasi dan bagaimana cara menyelamatkan diri,” ujar Andri kepada sukabumiupdate.com, Selasa (6/5/2025).
Baca Juga: Sukabumi Siap Hadapi Bencana, BPBD Gandeng PMI dan Jepang Wujudkan Sekolah Tangguh
Andri menekankan pentingnya kesiapsiagaan sejak dini. Ia mengajak para siswa untuk tidak panik dan mengutamakan keselamatan pribadi saat terjadi bencana.
“Penyelamatan terbaik itu hakikatnya ada pada diri sendiri. Kita harus tahu apa yang harus dilakukan agar tidak menjadi korban. Edukasi seperti ini sangat penting untuk mengurangi risiko dan mencegah jatuhnya korban jiwa,” tandasnya. (adv)
