SUKABUMIUPDATE.com - Cuaca ekstrem yang melanda Sukabumi pada Sabtu sore (9/11/2024) menyebabkan dua insiden bencana di wilayah Kecamatan Cicurug dan Cidahu.
Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Kecamatan Cicurug mengakibatkan pohon besar tumbang di Kampung Nyangkowek RT 1/1, Desa Nyangkowek.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cicurug, M. Abdul Rizki, menyatakan bahwa pohon tersebut menimpa pohon lain dan mengancam satu ruangan majelis yang berada di sekitar lokasi.
Atas kejadian ini, Rizki segera berkoordinasi dengan perangkat desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Satpol PP, Tagana, serta relawan untuk melakukan assessment dan evakuasi. "Kita sudah lakukan penanganan bersama-sama, namun evakuasi belum sepenuhnya selesai karena hujan masih turun," ungkapnya.
Baca Juga: Kota Sukabumi Kembali Dikepung Banjir, BPBD: Data Sementara 17 Titik
Hujan deras juga mengakibatkan longsor yang terjadi sekitar pukul 17.00 WIB di Kampung Cidadap RT 01/02, Desa Girijaya, Kecamatan Cidahu.
Kepala Desa Giri, Dindin Saripudin, menyebutkan longsor tersebut menyebabkan tembok penahan tanah (TPT) jebol dan menimpa bagian dapur rumah seorang warga lansia bernama Ibad (76 tahun), yang dihuni satu keluarga dengan empat jiwa. "Saat kejadian, satu penghuni, Ibad, mengalami kaki terkilir ketika berusaha menyelamatkan diri dari dapur," ujar Dindin.
Menurutnya penghuni rumah terdampak diungsikan sementara beserta barang-barang berharga, sementara proses evakuasi akan dilanjutkan esok hari jika cuaca mendukung. "Untuk evakuasi selanjutnya akan dilanjutkan besok dikarenakan cuaca masih tidak mendukung," pungkasnya.
