Honor PTPS di Kabupaten Sukabumi Belum Cair, Dua Pekan Pasca Coblos Pemilu 2024

Selasa 27 Februari 2024, 14:09 WIB
Ilustrasi. Sejumlah PTPS pemilu 2024 di Kabupaten Sukabumi belum terima honor hingga hari ini. (Sumber: istimewa)

Ilustrasi. Sejumlah PTPS pemilu 2024 di Kabupaten Sukabumi belum terima honor hingga hari ini. (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Pelaksaan pemilu 2024, pilpres dan pileg yang berlangsung 14 Februari lalu menyisahkan masalah. Hingga hari ke 13 pasca coblos, honor pengawasan tempat pemungutan suara atau PTPS di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, belum juga cair.

Beredar informasi bahwa 350 orang PTPS di Kecamatan Cisaat hingga saat ini belum menerima honor, dari kegiatan mengawal pencoblosan dan penghitungan suara di TPS pada 14 Februari 2024 lalu.

“350 orang ini dari kecamatan Cisaat saja, belum dari kecamatan lainnya. Honor PTPS belum dibayar sampai hari ini,” jelas pemberi informasi kepada sukabumiupdate.com, Selasa (27/2/2024).

Disaat yang sama via aplikasi pesan media sosial, warga cisaat Kabupaten Sukabumi juga menegaskan hal yang sama. Perempuan yang minta identitasnya tak diungkap ini membeberkan bahwa hingga hari ini honor suaminya sebagai TPPS belum juga dibayarkan.

“Banyak org yg bener2 nunggu hak mereka, termasuk saya. Mengingat gmn perjuangan suami saya kerja dari pagi sampe pagi lagi, kewajiban nya sudah dilaksanakan, tapi hak nya sampe skrg belum dibayarkan,” ucapnya.

Ia menerangkan bahwa info terakhir bahwa honor tersebut katanya akan cair pada Jumat 23 Februari 2024 lalu, tapi tidak terealisasi dan sampai saat ini belum cair. “Ditanya ke penanggung jawab desa, yang bersangkutan bilang ada masalah di banknya, kami tanya ke bank dijelaskan belum ada uang masuk.”

Ia berharap pemerintah dalam hal ini Bawaslu secepatnya mencairkan honor TPPS yang belum cair. “Kata yang sudah dibayar sih, honornya Rp1 juta,” pungkasnya.

Hingga berita ini ditayangkan, redaksi sukabumiupdate.com, masih berusaha meminta konfirmasi dari Bawaslu Kabupaten Sukabumi soal honor PTPS yang belum cair. Data Bawaslu Kabupaten Sukabumi, pada pemilu 2024 ini ada 8000 orang PTPS yang ditugaskan.

Melansir Peraturan Bawaslu Nomor 1 Tahun 2020, Pengawas Tempat Pemungutan Suara atau Pengawas TPS (PTPS) adalah petugas yang dibentuk oleh Panwaslu Kecamatan untuk membantu Panwaslu Kelurahan/Desa. PTPS dibentuk oleh Panwaslu Kecamatan/Panwas Kecamatan.

Pengawas TPS dibentuk oleh Panwaslu Kecamatan/Panwas Kecamatan. Pasal 43 ayat (2) dalam Peraturan Bawaslu Nomor 1 Tahun 2020 menyebutkan pengawas di setiap TPS berjumlah satu orang.

Informasi gaji Pengawas TPS (PTPS) Pemilu 2024 tertuang dalam Surat Menteri Keuangan Nomor 5/5717/MK.302/2022. Berikut rincian gaji PTPS Pemilu 2024, Rp750.000,00-Rp1.000.000,00

Pengawas TPS (PTPS) Pemilu memiliki sederet tugas dan kewajiban dalam penyelenggaraan pengawasan Pemilu. Merujuk pada Pasal 43 ayat (3) Peraturan Bawaslu Nomor 1 Tahun 2020, tugas PTPS Pemilu adalah sebagai berikut.

Baca Juga: Bawaslu Kabupaten Sukabumi Terima 2 Laporan Penggelembungan Suara Caleg di PPK

Pencegahan dugaan pelanggaran Pemilu; Pengawasan tahapan pemungutan dan penghitungan surat suara Pemilu; Pengawasan pergerakan hasil penghitungan suara Penerimaan laporan dan/atau temuan dugaan pelanggaran Pemilu; Penyampaian laporan dan/atau temuan dugaan pelanggaran Pemilu atau pemilihan kepada Panwaslu Kecamatan/Panwas Kecamatan melalui Panwaslu Kelurahan/Desa/PPL.

Berdasarkan Buku Saku PTPS Pemilu yang dikeluarkan Bawaslu, PTPS berkewenangan menyampaikan keberatan dalam hal ditemukannya dugaan, pelanggaran, kesalahan dan/atau penyimpangan, administrasi pemungutan dan penghitungan suara Menerima salinan berita acara dan sertifikat pemungutan dan penghitungan suara Melaksanakan wewenang lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Info

Panwascam Cikidang Lantik 211 PTPS

Selasa 26 Maret 2019, 01:38 WIB
Panwascam Cikidang Lantik 211 PTPS
Berita Terkini
Sukabumi14 Mei 2024, 16:46 WIB

Pintu Tol Cisaat Bocimi Seksi 3: 20 Bidang Tanah di Cibolang Kaler Belum Dapat Ganti Rugi

Berikut progres pembangunan exit Tol Bocimi Seksi 3 di Cibolang Kaler Cisaat Sukabumi.
Suasana pembangunan exit Tol Bocimi Seksi 3 di Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Life14 Mei 2024, 16:45 WIB

Jangan Gunakan Emosi, Ini 6 Cara Mudah Menenangkan Bayi yang Sering Menangis

Bayi menangis bukan berarti Anda adalah orang tua yang buruk, karena tangisan pada akhirnya akan berakhir dengan beberapa metode di bawah ini
gambaran ketika bayi menangis sepanjang hari dan perlu ditenangkan (Sumber : pexels.com/@AntoniShkraba)
Sehat14 Mei 2024, 16:30 WIB

Serangan Asam Urat Tak Lagi Menyiksa: 10 Cara Mengobati dan Mencegah Kambuh

Serangan asam urat yang kambuh terkadang sangat menyiksa para penderitanya.
Ilustrasi - Serangan asam urat yang kambuh terkadang sangat menyiksa para penderitanya. (Sumber : Freepik.com).
Life14 Mei 2024, 16:15 WIB

Merasa Bosan, 12 Alasan Bayi Tidak Berhenti Menangis yang Patut Bunda Ketahui

Hampir tidak ada yang lebih menyedihkan daripada saat bayi menangis terutama jika Anda tidak yakin mengapa ia menangis dan semua upaya untuk menenangkannya sepertinya tidak berhasil.
bayi menangis sepanjang hari akan membuat orang sekitar khawatir (Sumber : pexels.com/@LeonardoLiz)
Sukabumi14 Mei 2024, 16:01 WIB

Wabup: Angka Prevalensi Stunting di Kabupaten Sukabumi Turun Signifikan

Secara nasional berdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023, Kabupaten Sukabumi mengalami penurunan prevalensi stunting dari 41,35% pada tahun 2018 menjadi 27% tahun 2023 atau turun sekitar 14,35%.
Wakil Bupati Iyos Somantri Exit Meeting Hasil Audit Efektivitas Program Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Sukabumi | Foto : Dokpim
Food & Travel14 Mei 2024, 16:00 WIB

Cocok untuk Healing dan Melepas Penat, 4 Rekomendasi Wisata Air di Bogor

wisata air sangat cocok untuk liburan healing dan melepas penat.
The Jungle Water Adventure - wisata air sangat cocok untuk liburan healing dan melepas penat. (Sumber : junglebogor.com).
Life14 Mei 2024, 15:45 WIB

Jangan Sepelekan,6 Adab Ditraktir Orang yang Wajib Diketahui dan Diterapkan

Saat ditraktir makan oleh seseorang, maka penting untuk mengedepankan adab . hal ini yang mungkin jarang diketahui banyak orang selama ini
Adab ditraktir makan oleh orang lain yang perlu diketahui dan diterapkan (Sumber : Pexels.com/@cottonbrostudio)
Life14 Mei 2024, 15:30 WIB

6 Tanda Kegagalan Orang Tua dalam Mendidik Anak di Masa Kecil, Yuk Ketahui!

Orang tua yang gagal dalam mendidik anak pada umumnya bisa dilihat dari perkembangan anak saat sudah dewasa nanti
Bukti kegagalan orang tua dalam mendidik anak (Sumber : Pexels.com/@KindelMedia)
Sukabumi14 Mei 2024, 15:18 WIB

16 Siswa SD Keracunan, Dinkes Kabupaten Sukabumi Pantau Peredaran Jajanan Anak

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi tanggapi serius kasus 16 siswa SDN I Cidadap di Jalan Goalpara, Desa Limbangan, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi yang alami keracunan jajanan. Senin (13/5/2024).
Dinas Kesehatan Sukabumi pantau peredaran jajanan anak yang berbahaya| Foto : Asep Awaludin
Sehat14 Mei 2024, 15:15 WIB

7 Obat Tradisional Dipercaya Turunkan Kolesterol dan Baik Untuk Jantung

Selain melakukan pengobatan secara medis, ada beberapa obat tradisional yang dipercaya bisa menurunkan kolesterol dan baik bagi kesehatan jantung. Bahkan beberapa di antaranya sudah digunakan sejak dahulu
bawang putih adalah salah satu obat tradisional yang dipercaya dapat turunkan kadar kolesterol tinggi dan baik untuk jantung. (Sumber : freepik.com/@jcomp)