BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Tingkatkan Koordinasi dengan Mitra PLKK

Senin 27 Februari 2023, 20:09 WIB
BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi | Foto : Ist

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi melakukan rapat bersama terkait pelaksanaan Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) di wilayah Sukabumi pada Jumat, 24 Februari 2023.

PLKK ini merupakan fasilitas pelayanan kesehatan berupa klinik, puskesmas, balai pengobatan, dan rumah sakit yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan pelayanan kesehatan akibat kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja.

Rapat ini dihadiri oleh 12 Rumah Sakit yang telah bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi di antaranya RS Primaya Sukabumi, RS Hermina, RS Bhakti Medicare, RS Kartika Cibadak, RS Kartika Kasih Sukabumi, RSUD R Syamsudin, RSUD Sayang, RS Dr. Hafiz Cianjur, RS Assyifa Kota Sukabumi, RS Betha Medika, RSUD Sekarwangi, RSUD Pelabuhan Ratu.

Baca Juga: Hindari Calo, BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Minta Warga Gunakan Kanal Resmi

Dalam kesempatan ini Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Oki Widya Gandha menyampaikan apresiasi kepada rumah sakit yang telah bekerja sama menjadi PLKK guna memberikan pelayanan maksimal kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja.

“Sebagai salah satu bentuk pelayanan BPJS Ketenagakerjaan kepada peserta, kami bekerja sama dengan rumah sakit maupun puskesmas di wilayah Sukabumi untuk menjadi PLKK BPJS Ketenagakerjaan,” ucapnya.

Seperti diketahui, bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja bisa dirawat di rumah sakit yang telah menjadi PLKK agar peserta tersebut tidak perlu membayar biaya perawatan apapun.

Di tahun 2022 kemaren, BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi membayarkan klaim jaminan kecelakaan kerja sebanyak 2.934 klaim dengan total biaya lebih dari 29 M.

Baca Juga: Kurir Wafat saat Antar Paket, BPJS Ketenagakerjaan Gerak Cepat Bayarkan Manfaat

Dalam kesempatan itu, BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi juga menyampaikan manfaat tambahan yaitu Manfaat Layanan Tambahan (MLT) Program Perumahan diantaranya Kredit Kepemilikan Rumah (KPR), Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP), Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP) dan Kredi Konstruksi.

Oki menambahkan mengajak para pimpinan rumah sakit melalui program CSR untuk ikut serta memberikan perlindungan kepada para pekerja rentan yang berada di sekitar rumah sakit agar para pekerja khususnya sektor informal di wiilayah Sukabumi bisa terlindungi BPJS Ketenagakerjaan.

Sumber: Siaran Pers

(Advertorial)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi08 Mei 2024, 22:54 WIB

DPRD Sukabumi Raker soal Pencabutan Status UHC Non-Cut Off, Ini Hasilnya

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar ungkap hasil raker soal pencabutan status UHC Non-Cut Off bersama Pemda.
Raker Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dan Pemda soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)