Januari 2023: 15 Kejadian Bencana di Kabupaten Sukabumi, BPBD: Kerugian Rp 190 Juta

Rabu 01 Februari 2023, 14:18 WIB
Longsor. BPBD Kabupaten Sukabumi catat ada 15 kejadian bencana sepanjang Januari 2023 (Sumber: bpbd)

Longsor. BPBD Kabupaten Sukabumi catat ada 15 kejadian bencana sepanjang Januari 2023 (Sumber: bpbd)

SUKABUMIUPDATE.com - BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) mencatat ada 15 kali kejadian bencana di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat sepanjang bulan Januari 2023. Longsor, banjir, angin kencang dan bencana lainnya menerjang 11 kecamatan di Kabupaten Sukabumi.

Hal ini diungkap Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi, Wawan Gondawan Saputra melalui manajer Pusdalops, Daeng Tisna, kepada publik Rabu (1/2/2024). “Ada 15 kejadian bencana sepanjang Januari 2023, dimana paling banyak adalah longsor,” ucapnya kepada sukabumiupdate.com.

Dari 15 kejadian bencana, 7 adalah longsor, 4 angin kencang, 2 banjir, 1 pergerakan tanah dan 1 lain-lainnya. Akibat dari belasan bencana ini, lanjut Daeng 15 kepala keluarga (38 jiwa) mengungsi, 1 kepala keluarga (8 jiwa) luka.

Baca Juga: Lahan Kopi 1.510 Hektare, Distan Sukabumi Kembangkan Potensi Arabika dan Robusta

“Terdata dari laporan P2BK bencana sepanjang bulan Januari 2023 ini menyebabkan 6 unit rumah rusak, 8 rumah terancam dan 7 fasum-fasos dan sarana lainnya terdampak. Dengan taksiran kerugian materi mencapai Rp 190 juta,” beber Daeng.

15 kejadian bencana ini menerjang 11 kecamatan, antara lain Nagrak, Cicantayan, Ciemas, Simpenan, Warungkiara, Cicurug, Purabaya, Cidolog, Cisolok, Kadudampit dan Surade.

BPBD ungkap Daeng menghimbau warta yang tinggal di kawasan rawan bencana, baik longsor, banjir maupun pergerakan tanah untuk tetap waspada. Begitupun selalu mengecek kondisi struktur bangunan baik tempat tinggal maupun fasilitas umum lainnya.

Sumber: Advertorial

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 April 2024, 20:30 WIB

Banyak PJU Mati, Jalan Depan Komplek Perkantoran Palabuhanratu Gelap Saat Malam

Ruas Jalan Sudirman di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kondisinya gelap di malam hari, karena lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) banyak yang tidak menyala alias mati.
Kondisi lampu PJU di ruas jalan Sudirman, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, banyak yang tidak menyala | Foto : Ilyas Supendi
Gadget23 April 2024, 20:30 WIB

10 Rekomendasi HP Samsung Harga Rp 1 Jutaan yang Punya Spesifikasi Bagus

HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Ilustrasi Samsung A03- HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar. (Sumber : samsung.com).
Sukabumi23 April 2024, 20:05 WIB

Viral Emak-emak Ngamuk Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Polisi Turun Tangan

Emak-emak pengemis viral yang ngamuk maksa minta sedekah terekam berulah di Cibeureum dan Baros Sukabumi.
Kolase foto tangkapan layar video viral emak-emak ngamuk maksa minta sedekah di Sukabumi. (Sumber : TikTok esapperdana)
Life23 April 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani

Kebiasaan-kebiasaan sopan membantu menciptakan lingkungan yang positif, menghormati, dan saling mendukung dalam interaksi sosial, sehingga membuat orang yang melakukannya dihormati dan disegani oleh orang lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)