Terimpit Tembok dan Bebatuan, Korban Tewas Longsor di Kadudampit Sukabumi

Minggu 23 Oktober 2022, 13:32 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Proses evakuasi MRF (19 tahun) berlangsung dramatis dan menghabiskan waktu enam jam. MRF adalah remaja laki-laki di Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, yang tewas tertimbun reruntuhan rumahnya akibat tertimpa longsor pada Minggu (23/10/2022).

MRF saat itu sedang tertidur pulas bersama ayahnya YY (47 tahun) di rumah mereka di Kampung Cibunar 2 Lepa RT 19/05 Desa Kadudampit. Bencana tanah longsor dari tebing samping rumah pada Minggu sekira pukul 00.30 WIB, tepat menimpa kamar yang ditempati MRF malam itu.

Petugas gabungan mengevakuasi YY lebih dulu yakni sekira pukul 01.00 WIB lantaran tidur di ruang tengah rumahnya dan selamat. Sementara MRF baru bisa dievakuasi sekira pukul 07.00 WIB setelah dinyatakan meninggal dunia sekira waktu Subuh oleh dokter yang datang ke lokasi kejadian.

Proses evakuasi MRF berlangsung lebih lama karena dia tertimpa lalu terimpit tembok penahan tanah atau fondasi penyangga tebing dan bebatuan rumahnya. Alhasil, petugas harus menghancurkan bebatuan dan tembok penahan tanah supaya bisa mengangkat tubuh korban.

Subkor Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim mengatakan tembok penahan tanah yang menimpa rumah korban memiliki tinggi sekitar 7 meter, lebar 4 meter, dan panjang 7 meter. Longsor ini dipicu hujan sejak Sabtu sore hingga malam, 22 Oktober 2022.

"Kesulitannya kondisi korban akibat terimpit tembok penahan tanah (TPT) dan bebatuan sehingga tim menghancurkan bebatuan dan tembok dari beton terlebih dulu," kata Medi.

Kapolsek Kadudampit Ipda Awan Kurniawan mengatakan MRF dapat dievakuasi petugas gabungan setelah terlebih dulu berupaya keras mengevakusi material longsor yang menimpa korban. "Alhamdulillah pukul 07.00 WIB korban dapat dievakuasi petugas," katanya.

Jenazah MRF selanjutnya dibawa ke RSUD Sekarwangi untuk dicek secara medis. "Korban ditemukan kondisinya sudah meninggal dunia dan langsung dievakusi ke rumah sakit. Saat ini korban sudah di bawa lagi ke kampungnya dan langsung akan dikuburkan hari ini juga," ujar Awan.

#SHOWRELATEBERITA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB

Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak

Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.
Foto udara lokasi longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Instagram/@kiekiesukabumi
Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB

8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari

Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.
Ilustrasi - Pijat Ringan untuk Meringankan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB

Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat

asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.
Ilustrasi pasangan calon bupati/wakil bupati Sukabumi dari jalur perseorangan atau independen | Foto : Sukabumi Update
Life04 Mei 2024, 20:00 WIB

6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua

Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.
Ilustrasi. Dampak buruk terlalu memanjakan anak. Sumber foto : Pexels/ Pavel Danilyuk
Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB

Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada

ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).
Deklarasi koalisi 5 partai, PKB, Demokrat, PKS, PAN, PDIP | Foto : Asep Awaludin
Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB

5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.
Ilustrasi. Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat (Sumber : Pexels/OzielGomez)
Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB

Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah

Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.
Suasana saat pemakaman jenazah suami istri korban tertabrak kereta di Kampung Gunung Kebonpedes Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 18:39 WIB

5 Partai Resmi Berkoalisi di Pilkada Sukabumi 2024: Optimis Rebut Kursi Bupati

Menghadapai perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang, 5 partai di Kabupaten Sukabumi resmi berkoalisi, yaitu PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP.
5 partai politik resmi berkoalisi di Pilkada 2024 Kabupaten Sukabumi, Sabtu 04 Mei 2024 | Foto : Asep Awaludin
Life04 Mei 2024, 18:00 WIB

9 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan Orang Tua Saat Mendisiplinkan Anak

Membesarkan dan mendidik anak merupakan hal yang terkadang sulit. Sehingga orang tua tidak boleh mengeluarkan kalimat yang membuat anak trauma.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak. Sumber : pexels.com/@Monstera Production
Sukabumi04 Mei 2024, 17:01 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Gunungguruh Sukabumi Diringkus Polisi

Pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba jenis Sabu
DAM (31 tahun), pemuda asal Cibolang Gunungguruh Sukabumi diamankan Sat Narkoba Polres Sukabumi Kota karena diduga terlibat peredaran Sabu | Foto : Ist