Sambut Baik Kaesang Sebagai Ketum, PSI Sukabumi: Kita Butuh Trendsetter

Jumat 29 September 2023, 23:35 WIB
Kaesang Pangarep saat dikukuhkan sebagai Ketua Umum PSI di Gedung Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin malam, 25 September 2023. | Foto: Instagram/@psi_id

Kaesang Pangarep saat dikukuhkan sebagai Ketua Umum PSI di Gedung Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin malam, 25 September 2023. | Foto: Instagram/@psi_id

SUKABUMIUPDATE.com - Dewan Pimpinan Daerah Partai Solidaritas Indonesia (DPD PSI) Kabupaten Sukabumi menyambut baik hadirnya Kaesang Pangarep di Partai Solidaritas Indonesia.

Sekretaris DPD PSI Kabupaten Sukabumi Anggara Suryadarma Saputra menyebut dengan dikukuhkannya Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Widodo) itu sebagai Ketua Umum PSI, diharapkan memberikan efek positif bagi suara partai di Pemilu 2024 mendatang.

"Sesuai dengan ekspektasi, situasi, dan dinamika politik terkait bro Kaesang yang join PSI dan jadi ketumnya, kami sebagai kader menengah di DPD tentunya menyambut baik," ujar Anggara kepada sukabumiupdate.com, Jumat (29/9/2023).

Menurutnya, dampak dari kehadiran Kaesang atau "Kaesang Effect" sangat berpengaruh dan memberikan stimulus atau vitamin baru bagi semangat kader PSI di daerah. "Seperti pakar politik ternama dan senior politik mengatakan bahwa Kaesang ini sangat berpengaruh," jelasnya.

Terlepas Kaesang adalah anak seorang presiden, namun sebagai pribadi, lanjutnya, Kaesang adalah milenial sukses yang telah membangun kinerja sesuai dengan ekspektasinya. "Jadi kami sangat menyambut positif dan itu dampaknya luar biasa," ungkapnya.

Baca Juga: Alasan Kaesang Pangarep Putra Bungsu Jokowi Gabung PSI

Dia meyakini bahwa "Kaesang effect" ini tidak hanya berdampak di tingkat lokal, tetapi juga secara nasional. Baik untuk suara PSI maupun untuk memenuhi ekspektasi swing voter yang rata-rata anak muda yang mencari sosok trendsetter dan beda.

"Dimana anak anak muda yang memang dahulu mendambakan sebuah sosok atau politikal tren, di mana mereka juga kebingungan dengan skema politik atau biologis politik atau bisa dikatakan dengan situasi politik yang memang berkelanjutan dari awal orde baru, reformasi dan segala macem, ya kami PSI beda, inilah kami," ungkapnya.

Anggara menegaskan ditunjuknya Kaesang jadi Ketua Umum adalah trah dan desain politik PSI. "Yang menganggap sesuatu itu bisa berubah secepat yang memang bisa dikondisikan dengan situasional, artinya situasi yang memungkinkan perubahan itu bisa terjadi. Jadi kenapa tidak, cepat atau lambat ya sama saja sebetulnya," tuturnya.

"Walaupun banyak pakar politik yang mengatakan ini karbitan atau apa segala macam, buat kami tidak jadi masalah, justru dengan adanya bro kaesang yang baru beberapa hari join kemudian jadi ketum itu juga adalah aspirasi dari bawah dari DPC, DPD, DPW hingga ke DPP. Jadi mekanisme dan prosedurnya jelas, kita butuh sosok, butuh trendsetter, butuh trigger, dalam membangun sebuah Partai Politik yang berkesinambungan," sambungnya.

Dia optimis bahwa Kaesang Pangarep dapat memberikan kontribusi besar bagi syara partai karena memiliki relasi dari bisnisnya di berbagai daerah. Tak hanya itu, ia juga tidak naif dan munafik, bahwa Kaesang sebagai anak Presiden Jokowi yang mempunyai relawan militan berpotensi jadi endorsemen PSI.

"Kami tidak bisa menyangkal bahwa di balik Kaesang ini ada sosok ayahnya, yaitu Presiden Jokowi. Endorsement dari relawan Jokowi adalah suatu hal yang mungkin tidak terhindarkan," ungkap dia.

Anggara juga mencatat bahwa banyak relawan Jokowi di Kabupaten Sukabumi sudah mulai menyuarakan dukungannya terhadap Kaesang. Adapun tentang pencalonan legislatif, ia menyebut akan mengikuti instruksi dari DPW dan DPP. "Kami akan serahkan sepenuhnya ke DPP untuk merangkul suara dari relawan-relawan Jokowi."

Lebih lanjut, terkait arah kepemimpinan dan dukungan PSI untuk calon presiden, Surya menyatakan bahwa keputusan masih menunggu situasi dan kondisi yang berkembang. "Tentunya DPP akan meminta kontribusi suara dari kami di DPD, DPC, dan DPRT untuk menentukan calon presiden yang akan diusung pada 2024," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life05 Mei 2024, 18:00 WIB

Amalan dan Doa yang Dianjurkan Sebelum Menunaikan Ibadah Haji, Jemaah Harus Tahu!

Ada beberapa amalan dan doa yang dianjurkan dikerjakan oleh jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci.
Ilustrasi - Ada beberapa amalan dan doa yang dianjurkan dikerjakan oleh jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci. | (Sumber : kemenag.go.id)
Sukabumi05 Mei 2024, 17:55 WIB

Terungkap! Ini Sosok Ibu di Sukabumi yang Tega Buang Bayinya di Semak-semak

Polisi berhasil mengamankan ibu kandung yang tega buang bayinya sendiri di semak-semak kebun warga Gunungguruh Sukabumi. Ternyata mantan TKW
Sosok YS (46 tahun), ibu kandung yang tega buang bayinya sendiri di semak-semak kebun warga Gunungguruh Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Life05 Mei 2024, 17:30 WIB

6 Kunci Menghindari Perceraian dalam Rumah Tangga, Suami Istri Wajib Tahu Ini!

Menghindari perceraian dalam rumah tangga memang keharusan yang harus dipahami masing-masing pasangan.
Ilustrasi - Menghindari perceraian dalam rumah tangga memang keharusan yang harus dipahami masing-masing pasangan. (Sumber : Pexels/ Timur Weber).
Sukabumi05 Mei 2024, 17:11 WIB

Duel Maut Tewaskan Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi, Ini Kata Disdik

Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi menyebut duel maut pelajar SMP di Cikembar Sukabumi ini terjadi di luar pengawasan sekolah.
Korban duel maut antarpelajar SMP di Cikembar Sukabumi dipulasara di RSUD Syamsudin SH. (Sumber : Istimewa)
Musik05 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu “Bermuara” Rizky Febian Feat Mahalini, Trending di YouTube!

Lagu "Bermuara" memang dibawakan oleh Mahalini dan Rizky Febian. Lagu ini kabarnya dirilis jelang pernikahan mereka pada 3 Mei 2024.
Lagu "Bermuara" memang dibawakan oleh Mahalini dan Rizky Febian.  Lagu ini kabarnya dirilis jelang pernikahan mereka pada 3 Mei 2024. (Sumber : YouTube/@Rizky Febian).
Sukabumi05 Mei 2024, 16:29 WIB

Termasuk Alumni, 8 Orang Ditangkap Terkait Duel Maut Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi

Polisi sebut duel maut pelajar SMP di Cikembar Sukabumi ini bermula dari janjian di Instagram dan ada peran alumni yang terlibat.
Ilustrasi. Polisi tangkap 8 orang pelaku duel maut yang tewaskan pelajar SMP di Cikembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life05 Mei 2024, 16:00 WIB

Pantas Anak Sulit Disiplin! 6 Kesalahan Orang Tua Saat Mendidiknya di Masa Kecil

Mendidik anak untuk hidup disiplin terkadang mendapati kegagalan. Hal itu biasanya dipengaruhi oleh kesalahan saat mendidiknya di masa kecil
Ilustrasi - Mendidik anak untuk hidup disiplin terkadang mendapati kegagalan. Hal itu biasanya dipengaruhi oleh kesalahan saat mendidiknya di masa kecil. (Sumber : Pexels/Karolina Grabowska).
Sukabumi05 Mei 2024, 15:24 WIB

Bareng TNI Kawal Capaian Target PAT, Distan Sukabumi: Kolaborasi Kunci Keberhasilan

Distan Kabupaten Sukabumi mengimplementasikan kolaborasi dengan TNI untuk pengawalan bersama terhadap capaian PAT melalui pompanisasi.
Kadistan Sri Hastuty Harahap saat teken perjanjian kerja sama dengan Dandim Kabupaten Sukabumi, Letkol Inf. Anjar Ari Wibowo.  (Sumber : Istimewa)
Inspirasi05 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Scanning di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, yuk daftarkan diri sekarang juga!
(Ilustrasi) Lowongan Kerja Sebagai Scanning di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA. (Sumber : iStock)
Life05 Mei 2024, 14:30 WIB

Kesehatan Mental Terganggu! 6 Dampak Buruk Terlalu Keras dan Kasar dalam Mendidik Anak

Siapa sangka, terlalu keras dalam mendidik anak rupanya tidak dianjurkan dalam parenting anak. Karena memiliki dampak buruk nantinya.
Ilustrasi - Siapa sangka, terlalu keras dalam mendidik anak rupanya tidak dianjurkan dalam parenting anak. Karena memiliki dampak buruk nantinya. (Sumber : Pexels/August de Richelieu).