Peringati Hari Trauma Sedunia, Berikut 5 Cara Efektif Mengatasi Trauma

Selasa 17 Oktober 2023, 18:15 WIB
Ilustrasi. Hari Trauma Sedunia diperingati setiap tanggal 17 Oktober (Sumber : unsplash/James Wheeler)

Ilustrasi. Hari Trauma Sedunia diperingati setiap tanggal 17 Oktober (Sumber : unsplash/James Wheeler)

SUKABUMIUPDATE.com - 17 Oktober diperingati sebagai Hari Trauma Sedunia. Tujuan peringatan ini untuk menyadarkan bahwa perlu ada pencegahan kecacatan serta kematian akibat oleh kecelakaan atau trauma.

Dalam KBBI, trauma berarti keadaan jiwa atau tingkah laku yang tidak normal sebagai akibat dari tekanan jiwa atau cedera jasmani. Lalu trauma juga berarti luka pada tubuh atau fisik.

Dilansir dari netmeds, statistik di India mengungkapkan adanya prevalensi tinggi kecelakaan di jalan raya setiap 1,9 menit dan 22,8% dari seluruh trauma disebabkan kecelakaan yang berkaitan dengan transportasi. Data mencatat hampir 1 juta orang meninggal dan 20 juta orang dirawat di rumah sakit setiap tahunnya.

Baca Juga: 8 Ciri Seseorang Memiliki Trauma Masa Kecil yang Belum Sembuh, Kamu Juga Mengalami?

World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa trauma merupakan penyebab utama kecacatan serta kematian di seluruh dunia. Lalu ada penelitian menyebutkan hampir 50% kecelakaan lalu lintas yang terjadi terutama di negara maju dapat dicegah dengan penanganan yang tepat setelah trauma seperti:

  • Perawatan pra-rumah sakit atau pertolongan pertama yang cepat.
  • Pengetahuan dan pelatihan yang tepat untuk personil yang menangani situasi darurat.
  • Ambulans, peralatan, perbekalan medis dan fasilitas yang memadai untuk menangani situasi darurat.

Berbicara mengenai dampak kecacatan, trauma, serta kehilangan orang yang disayang, ternyata itu adalah masa-masa yang sulit untuk diatasi dan terjadi lonjakan stres yang sulit dikendalikan. Berikut cara-cara sederhana dalam mengatasi trauma dan mengatasi masa-masa krisis, dirangkum dari netmeds:

Baca Juga: World Trauma Day, 17 Oktober Diperingati Hari Trauma Sedunia

1. Kalahkan Stres

Sejujurnya cukup sulit tetap dalam kondisi tenang setelah mengalami trauma, tapi perlahan coba latih meditasi dan tanamkan dalam pikiran bahwa kita lebih merasa kuat dalam menghadapi apapun. Tidak bisa dipungkiri saat menghadapi trauma yang terjadi pada diri sendiri atau orang yang kita sayang, membuat kita terus menerus ada dalam kondisi stres. Maka meditasi menjadi salah solusi untuk menguranginya.

2. Cari Support System

Ketika mendapat dukungan, terutama dari orang yang disayang, kita akan merasa senang dan membuat tubuh lebih rileks. Dengan bantuan dalam aktivitas sehari-hari, hal ini akan mengurangi beban pikiran maupun fisik.

3. Hindari Zat Rekreasi

Konsumsi zat rekreasional tidak akan membuat kita sembuh ataupun menyingkirkan stres dalam jangka panjang. Efek dari ketagihan zat tersebut hanya akan menyebabkan trauma lebih parah, mulai dari mental dan fisik yang terganggu.

Baca Juga: 11 Ciri-Ciri Anak Trauma Karena Orang Tua Sering Bertengkar

4. Jangan Menyimpan Hal Terkait Peristiwa Trauma

Menghindari segala jenis yang memiliki keterkaitan dengan peristiwa menjadi salah satu teknik yang cukup efektif untuk mengatasi trauma, baik trauma emosional maupun fisik. Karena menyimpan hal-hal terkait peristiwa trauma hanya akan mengingatkan kita pada kejadian tersebut dan menyebabkan sulit sembuh maupun move on.

5. Coba Jalan-Jalan

Terakhir, tidak hanya meditasi, bersenang-senang menekuni hobi atau kegiatan kreatif lainnya dapat membuat kita merasa lebih tenang. Melakukan perjalanan terbukti meningkatkan dampak psikologis pada kebanyakan orang, bahkan untuk mereka yang mengalami peristiwa traumatis fisik dan emosional yang  parah. Tidak perlu jauh-jauh, perjalanan singkat pun sudah cukup efektif.

Baca Juga: 10 Cara Mengatasi Trauma Masa Lalu, Yuk Lakukan Sebelum Makin Parah

Kurang lebih itulah cara sederhana dalam mengatasi trauma dan mengatasi masa-masa krisis. Semoga dapat membantu. Selamat Hari Trauma Sedunia!

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat07 Mei 2024, 06:00 WIB

5 Air Rebusan untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami

Cara membuat air rebusan untuk mengobati asam lambung bisa dengan mencampurkan salah satu atau beberapa bahan alami berikut ke dalam air panas, biarkan meresap beberapa saat, kemudian saring dan minum air rebusan tersebut.
Ilustrasi. Jahe. Air Rebusan untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami (Sumber : Freepik)
Science07 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 7 Mei 2024, Sukabumi Cerah dari Pagi Hingga Malam

Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi
Ilustrasi. Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi. | Foto: Pixabay/yeskay1211
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams