Komedian Nunung Botak karena Kemoterapi, Apakah Bisa Tumbuh Lagi?

Rabu 26 April 2023, 19:15 WIB
Apakah kondisi rambut botak akibat kemoterapi seperti komedian Nunung bisa tumbuh lagi? | (Sumber : Tangkapan layar YouTube/@TAULANY TV)

Apakah kondisi rambut botak akibat kemoterapi seperti komedian Nunung bisa tumbuh lagi? | (Sumber : Tangkapan layar YouTube/@TAULANY TV)

SUKABUMIUPDATE.com - Komedian Nunung baru-baru ini mengagetkan publik setelah tiba-tiba muncul dengan penampilan berbeda. Komedian anggota Srimulat itu tampil dengan kepala botak plontos saat hadir ke rumah sahabatnya, Andre Taulany.

Momen tersebut terlihat dalam video yang diunggah di kanal Youtube Andre Taulany TV, Senin (24/4/2023), Nunung hadir dengan turban berwarna merah. Turban tersebut digunakan untuk menutupi kepalanya yang botak.

Kebotakan yang dialami Nunung bukan tanpa sebab, hal itu dikarenakan efek kemoterapi kanker payudara yang dideritanya.

Baca Juga: Nunung Tampil dengan Kepala Botak Usai Kemoterapi, Andre Taulany: Tetap Cantik

Melansir dari Suara.com, Nunung mengaku, rambutnya rontok secara perlahan. Sebab hal itu, ia memutuskan untuk memangkas habis rambutnya hingga botak. Bahkan, pegawai salon sampai menangis saat memangkas rambut Nunung.

"Jadi kan rontok setiap hari, daripada begitu, aku botakin aja udah mengkilat. Tapi kan jadi pendek-pendek di kepalaku, itu lebih gatal parah karena rontoknya kecil-kecil, jadi ya dihabisin aja rambutku," ungkap Nunung.

Nunung sendiri mulai menggunakan turban hingga mengoleksi rambut palsu alias wig untuk menutupi kebotakannya itu.

Seperti diketahui, rambut yang rontok karena kemoterapi adalah hal yang wajar terjadi. Mengutip Alodokter, kerontokan ini terjadi karena obat-obatan keras dari kemoterapi tidak hanya menyerang sel kanker, tetapi jaringan tubuh yang normal, termasuk sel keratinosit yang berada di folikel atau akar rambut.

Baca Juga: 7 Manfaat Daun Pepaya: Bisa Menyuburkan Rambut, Cocok untuk Orang Botak

Oleh sebab itu, rambut-rambut yang ada pada tubuh akan mulai rontok secara perlahan seiring berjalannya waktu. Lantas apakah rambut bisa tumbuh kembali jika alami rontok karena kemoterapi?

Rambut yang rontok karena kemoterapi dapat tumbuh sekitar 2-6 bulan setelah sesi kemoterapi berakhir. Nantinya, beberapa bagian tubuh akan mulai muncul rambut-rambut halus baru.

Tidak hanya itu, ada juga kemungkinan tekstur hingga warna rambut akan berubah dari sebelumnya.

Namun, ini hanya bersifat sementara. Pasalnya, perubahan tersebut terjadi karena berubahnya sel-sel rambut dan kulit yang mengandung pigmen akan kembali ke normal.

Pada beberapa kasus mungkin juga pertumbuhan rambut akan lebih lama sekitar 6-12 bulan. Bahkan, ada yang sampai bertahun-tahun baru rambut akan tumbuh kembali.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Pakaian Agar Terlihat Menarik, Perhatikan Warna Kulit dan Rambut

Sementara untuk pencegahan rambut rontok karena kemoterapi hingga saat ini belum ada yang efektif. Namun, sebagian pasien menggunakan topi pendingin (cooling cap) selama menjalani kemoterapi untuk mengurangi kerusakan pada akar rambut.

Beberapa juga memilih untuk menggunakan berbagai produk perawatan rambut dan lain-lain. Namun, semua itu harus tetap berkonsultasi dengan dokter demi keamanan.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life07 Mei 2024, 15:15 WIB

6 Mindset Keuangan yang Wajib Diajarkan Orang Tua kepada Anak Sejak Kecil

Dalam mengasuh anak, orang tua penting mengajarkan mindset keuangan atau finansial agar saat tumbuh dewasa sang buah hati pandai dan cerdas dalam mengelola keuangan
mindset keuangan yang perlu diajarkan kepada anak (Sumber : Pexels.com/ @JepGambardella)
Bola07 Mei 2024, 15:14 WIB

Lahir di Sukabumi, Kisah Lothar Van Gogh Bobol Gawang Belgia saat Usia 19 Tahun

Keluarga Lothar Van Gogh merupakan patriciaat yang sangat dihormati di Belanda.
Lothar Van Gogh, pesepak bola Belanda kelahiran Sukabumi pada 7 Februari 1888. | Foto: Wikipedia
Sukabumi07 Mei 2024, 15:05 WIB

Dispar Sukabumi Siap Sambut Healthy City Summit 2024 dengan Beragam Objek Wisata Menarik

Kabupaten Sukabumi telah dipilih sebagai tuan rumah untuk menggelar Healthy City Summit pada bulan Juli 2024. Dinas Pariwisata siap menyambut dengan menyuguhkan beragam objek wisata yang menarik.
Plt Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi, Jujun Junaedi | Foto : Ilyas Supendi
Inspirasi07 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA Sebagai Picking di Minimarket Sukabumi (Sumber : Freepik.com/@DC Studio).
Life07 Mei 2024, 14:45 WIB

6 Dampak Buruk Sering Memarahi Anak yang Sering Disepelekan Orang Tua

Sering Memarahi anak rupanya memiliki dampak buruk yang berbahaya untuk perkembangan si kecil. Maka dari itu, para orang tua harus mengetahui dampak buruh memarahi anaknya saat masih kecil
Ilustrasi dampak buruk sering memarahi anak (Sumber : Pexels.com / @JepGambardella)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:43 WIB

Olah TKP, Polisi Dalami Motif Pelaku Bunuh Pria Di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa tahap olah TKP dilakukan sebagai persiapan sebelum melakukan rekonstruksi secara menyeluruh.
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi07 Mei 2024, 14:42 WIB

Rugi Ratusan Juta! Kronologi Kebakaran Pabrik Kasur di Gunungguruh Sukabumi

Kebakaran menghanguskan seluruh bagian pabrik kasur dan gudang kapuk.
Petugas memadamkan kebakaran pabrik kasur sekaligus gudang kapuk di Kampung Cubeueus RT 02/03 Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Selasa (7/5/2024). | Foto: P2BK Gunungguruh
Life07 Mei 2024, 14:30 WIB

10 Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres

Dengan menerapkan tips-tips hidup bahagia ini dalam kehidupan sehari-hari, Anda dapat membantu menjaga pikiran tetap tidak stres dan mempertahankan tingkat kebahagiaan yang tinggi.
Ilustrasi. Tips Mempertahankan Kebahagiaan Agar Pikiran Tidak Stres. Sumber Foto : Pexels/Elina Fairytale
Life07 Mei 2024, 14:15 WIB

Jarang Disadari, Inilah 5 Kebiasaan Jelek yang Bikin Masa Depan Susah Hidup Kaya

Kebiasaan tertentu menjadi penyebab seseorang sangat susah menjadi kaya raya. Hal ini yang kadang sering disepelekan, padahal dampaknya buruk
Ilustrasi kebiasaan yang menyebabkan susah kaya (Sumber : Pexels.com / @MARTPRODUCTION)
Sukabumi07 Mei 2024, 14:11 WIB

Lewat Diskumindag, 29 Koperasi Ikut Pelatihan yang Digelar Pemkot Sukabumi

Tujuannya pembinaan dan pengembangan koperasi lewat peningkatan kapasitas.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji (kiri) dan Kepala Diskumindag Agus Wawan Gunawan (kanan) di acara pelatihan perkoperasian pada Selasa (7/5/2024) di Hotel Fresh. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi