Perkenalkan Zanda, Seblak Kering Ala Surade Sukabumi

Sabtu 18 November 2023, 19:33 WIB
Rini Rahayu, Pelaku UMKM Seblak merek Zanda dari Kadaleman Surade Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

Rini Rahayu, Pelaku UMKM Seblak merek Zanda dari Kadaleman Surade Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Seblak merupakan masakan khas Sunda. Makanan ini terbuat dari kerupuk basah yang dimasak dengan sayuran, telur, ayam, sosis, dan lain-lain serta dimasak dengan bumbu kencur.

Ciri khas rasa gurih dan pedas menjadkan seblak makanan pavorit terutama dikalangan kaum perempuan baik muda maupun tua. Perpaduan rasa pedas dan gurih membuat seblak cocok dikonsumsi diberbagai cuaca.

Namun, kini seblak tidak hanya terbuat dari kerupuk basah. Para pelaku UMKM sudah mengembangkannya dalam bentuk seblak kering. Seblak jenis ini adalah kerupuk kering yang diberikan bumbu super pedas.

Panganan ini tak jarang menjadi cemilan saat bersantai dan kerap dijadikan buah tangan atau oleh-oleh.

Baca Juga: Pelaku Ditangkap, Motif Dibalik Kasus Mayat Sopir Taksi Online di Sukabumi

Untuk penggemar seblak kering di Pajampangan, bisa anda coba Seblak Zanda (Zajanan Sunda), merupakan olahan rumahan Rini Rahayu (30 tahun) warga Pamoyanan Desa Kadaleman, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.

"Mulai membuat seblak kering, sudah hampir 7 tahun. Diolah, dikemas, serta dijual sendiri," ucap Rini Rahayu kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (18/11/2023).

Seblak Zanda, UMKM seblak dari Surade Sukabumi | Foto : Ragil GilangSeblak Zanda, UMKM Seblak kering dari Surade Sukabumi | Foto : Ragil Gilang

Rini membuat dua varian olahan seblak kering, yang pertama seblak kering pedas, dan seblak kering original.

Adapun bahan bahannya kerupuk bawang, bawang putih, kencur, kaldu bubuk, minyak, daun jeruk. "Produksi tiap hari 4 kilogram, kecuali kalau ada pesanan, produksi 8 kilogram. Selama ini kebanyakan yang sudah dikemas dengan berat 150 gram, dengan harga Rp 15.000," jelas Rini.

Baca Juga: 1.000 Penari Tampil di Ciletuh Sabilulungan 7 Ciemas Sukabumi

Untuk pemasarannya, sambung Rini, ia sering ikut bazar, dan ada juga yang pesan dari luar Jampang.

"Produksi seblak dinamakan Zanda yang artinya "Zajanan Sunda", namun memang saat itu memulai usaha membuat seblak, kebetulan lagi menjanda. Ya hingga sekarang terkenalnya Seblak Zanda," imbuhnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi29 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Kasir di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Sebagai Kasir di Minimarket Sukabumi, Minimal SLTA/SMU/SMA. (Sumber : Freepik/pressfoto)
Sukabumi29 April 2024, 14:43 WIB

Dinas PU Perbaiki Kerusakan Jalan Kompa-Cipanggulaan di Parungkuda Sukabumi

Perbaikan jalan sepanjang 200 meter ini untuk meningkatkan kualitas dan keamanan.
Proses perbaikan kerusakan Jalan Kompa-Cipanggulaan, tepatnya di Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 28 April 2024. | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 14:26 WIB

Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Budi Azhar Prediksi Timnas Menang 2-1

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali optimis Timnas Indonesia U-23 bisa menang atas Uzbekistan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali. (Sumber : Dok.SU)
Sukabumi29 April 2024, 14:14 WIB

Dua Remaja Citamiang Sukabumi Ditangkap, Bergilir Cabuli Anak di Bawah Umur

Kedua pelaku ditangkap setelah polisi menerima laporan soal dugaan pencabulan ini.
Lokasi dugaan pencabulan yang dilakukan RJ dan RE di rumah RE di Jalan Pemuda Kampung Baru, Kelurahan/Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. | Foto: Polres Sukabumi Kota
Bola29 April 2024, 14:00 WIB

Optimis! Shin Tae-yong Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade Paris 2024

Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024.
Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024. (Sumber : pssi.org).
Life29 April 2024, 13:41 WIB

Jangan Diabaikan! Ketahui 7 Penyebab Balita Sering Memukul

Apakah balita Anda memukul anak lain saat pertama kali merasa frustasi? Jika ya, berikut cara menangani perilaku ini.
Ilustrasi balita memukul. | Foto: Freepik/@freepik
Life29 April 2024, 13:30 WIB

Jangan Dibentak! Ini 5 Cara Agar Anak Selalu Mau Dinasihati Orang Tua

Orang tua harus memiliki pendekatan yang bagus dan baik selama mengasuh anak agar mereka mau dinasihati dan tidak memberontak.
Ilustrasi. Cara agar anak mau dinasihati orang tua. Sumber foto : Pexels/Elina Fairytale
Life29 April 2024, 13:11 WIB

Tetap Bersikap Konsisten, 5 Tips Penerapan Sistem Penghargaan untuk Anak Usia Sekolah

Dengan menerapkan sistem penghargaan untuk anak usia sekolah, disinyalir sangat berguna untuk memotivasi mereka.
Ilustrasi penghargaan untuk anak. | Foto: Freepik/@stocking
Sehat29 April 2024, 13:00 WIB

Hidup Bersama Diabetes Tak Perlu Panik, 12 Langkah Sehat untuk Mengelola Gula Darah

Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna.
Ilustrasi - Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna. (Sumber : Freepik.com).
Life29 April 2024, 12:45 WIB

6 Cara Menjadi Orang Pemaaf Agar Hidup Jauh dari Permusuhan, Ini Langkahnya!

Menjadi pribadi pemaaf sebenarnya bisa diupayakan dalam hidup. Tentunya dengan beberapa langkah yang mesti dilakukan secara konsisten.
Ilustrasi. Cara menjadi orang yang pemaaf. Sumber foto : Pexels/Andrea Piacquadio