Perkosaan Anak Tiri, Ketua DPRD Sukabumi Bicara Perda Perlindungan Anak

Rabu 13 Oktober 2021, 12:12 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara mengecam kasus dugaan perkosaan anak tiri berusia 12 tahun di Kecamatan Curugkembar. Ia pun mengatakan saat ini sedang dibahas rancangan peraturan daerah tentang perlindungan anak.

"Saya mengecam dan marah mendengar hal tersebut. Intinya bagaimana peran kita bisa melindungi dari kejadian itu. Termasuk dari keagamaan dan pendekatan secara emosional memberi tahu masyarakat hal yang tidak boleh secara agama maupun hukum," kata dia, Rabu, 13 Oktober 2021.

Yudha pun ingin rancangan peraturan daerah yang sekarang masih digodok harus tajam memberikan perlindungan terhadap anak. "(Rancangan) peraturan daerah ini jangan hanya seremonial, harus betul-betul tajam dan melindungi masyarakat. Saya pun sangat hati-hati dan memihak kepada anak atau korban pelecehan seksual tersebut," ujarnya.

Terkait kasus di Curugkembar yang belum lama terjadi, Yudha meminta terduga pelaku dihukum berat untuk memberikan efek jera. Ia juga meminta pemerintah daerah segera mengambil langkah untuk memulihkan mental korban. "Korban harus diraih dan mengembalikan mentalnya," ucap Yudha.

photoIlustrasi. - (Istimewa)

Baca Juga :

Fakta Baru Perkosaan Anak Tiri di Sukabumi, Kapolsek: 10 Kali Melakukan

Di sisi lain, Yudha menyebut kasus perkosaan terhadap anak tidak hanya terjadi di Sukabumi. Sehingga ia meminta semua pihak sadar untuk memperkecil bahkan menghilangkan kasus tersebut. "Ini peran kita semua. Masyarakat harus bisa memantau dan mengedukasi warga lain. Situasi lingkungan pun harus dijaga supaya bisa memberi keamanan bagi korban. Perlu juga edukasi khusus dari Dinas Sosial," katanya.

Sebelumnya diberitakan, polisi mengungkap fakta baru kasus dugaan perkosaan remaja perempuan usia 12 tahun oleh ayah tirinya di Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi. Kepala Kepolisian Sektor Curugkembar Inspektur Polisi Dua Mukhlis menyebut, terduga pelaku sudah melakukan aksi bejatnya sebanyak 10 kali.

Ipda Mukhlis mengatakan kasus dugaan perkosaan ini terungkap setelah korban didampingi ayah kandung dan neneknya mendatangi Markas Kepolisian Sektor Curugkembar untuk mengadukan hal tersebut. Alhasil, diketahui terduga pelaku melakukan aksi itu di dalam kamar sambil membekap muka korban dengan bantal.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life06 Mei 2024, 16:30 WIB

Terapkan Yuk Bund! 5 Cara Mendidik Anak yang Suka Melawan Tanpa Perlu Emosi

Sifat melawan dan membantah merupakan bagian dari tumbuh kembang anak, bentuk pertahanan dirinya terhadap situasi mengancam yang tidak ia sukai.
Ilustrasi. Orang tua memberi contoh yang baik. Sumber : pexels.com/@Ketut Subiyanto
Motor06 Mei 2024, 16:00 WIB

Intip Spesifikasi dan Harga Motor Yamaha Lexi LX 155 Terbaru Mei 2024

Yamaha Lexi LX 155 tersedia dalam tiga varian: Standard, S Version, dan Connected-ABS.
Yamaha Lexi LX 155 tersedia dalam tiga varian: Standard, S Version, dan Connected-ABS. (Sumber : yamaha-motor.co.id).
DPRD Kab. Sukabumi06 Mei 2024, 15:31 WIB

Masa Sidang Terakhir, DPRD Sukabumi Kebut Finalisasi 21 Raperda: Berikut Rinciannya

Jelang masa akhir jabatan, berikut rincian 21 Raperda yang masih menjadi pekerjaan rumah DPRD Kabupaten Sukabumi periode 2019-2024.
Rapat Paripurna ke-5 DPRD Kabupaten Sukabumi beragendakan Penyampaian Penutupan Masa Sidang Kesatu Tahun Kelima Tahun Sidang 2024 dan Pembukaan Masa Sidang Kedua Tahun Kelima Tahun Sidang 2024. (Sumber : Dok. DPRD)
Life06 Mei 2024, 15:30 WIB

6 Cara Menciptakan Kebahagiaan Sendiri Tanpa Bergantung ke Orang Lain

Menciptakan kebahagiaan sendiri tanpa bergantung kepada orang lain adalah hal yang patut dicoba, karena tidak semua orang bisa melakukannya.
Ilustrasi. Cara menciptakan kebahagiaan sendiri. Sumber Foto : Pexels/Sound On
Sukabumi06 Mei 2024, 15:11 WIB

Dua Kasus Beda Cerita, Psikolog Soroti Pembunuhan Berlatar Belakang Sodomi di Sukabumi

Konsultan psikologi asal Sukabumi ikut bersuara atas kedua kasus pembunuhan ini.
(Foto Ilustrasi) Dua kasus pembunuhan berlatar belakang sodomi terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Inspirasi06 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Minimarket Sukabumi Sebagai Display, Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja di Minimarket Sukabumi Sebagai Display, Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 14:38 WIB

Botram Bareng Ayep Zaki, Bangun Hubungan Erat Antar Calon Pemimpin dan Masyarakat

Bacalon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki sosialisasikan visi dan misinya lewat botram bareng masyarakat.
Bakal Calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki botram bareng warga, sampaikan visi dan misinya dalam memberantas kemiskinan. (Sumber : Istimewa)
Life06 Mei 2024, 14:30 WIB

Begini 7 Cara Ampuh Melerai Pertengkaran Anak, Yuk Lakukan!

Anak-anak perlu mengetahui bahwa mereka dicintai secara setara dan istimewa, terlepas dari bagaimana mereka bertindak.
Ilustrasi. Cara ampuh memisahkan pertengkaran anak. Sumber : pexels.com/@Vika Glitter
Inspirasi06 Mei 2024, 14:22 WIB

Media Lokal Harus Naik Kelas, SMS 2024 Cetak Sejarah

Kick Off program yang dipusatkan di Hotel Aryaduta Pelembang, Senin (6/5/2024), ini dibuka secara simbolis oleh Editor in Chief sekaligus CEO Suara.com Suwarjono.
Sumatera Media Summit (SMS) 2024, mempertemukan para pemilik media massa online lokal, organisasi media hingga lembaga pers Mahasiswa se-Pulau Andalas. (Sumber: SMS 2024)
Life06 Mei 2024, 14:00 WIB

Stres Bukan Hal Sepele! Kenali 4 Dampak Bahayanya yang Mengancam Kesehatan

Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan.
Ilustrasi - Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan. (Sumber : pexels.com/@emre keshavarz)