Satu Warga Sukabumi? 3 WNI Hilang, Kapal Penangkap Ikan Korsel Tenggelam

Kamis 31 Desember 2020, 14:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - 3 orang WNI (Warga Negara Indonesia) dipastikan menjadi korban tenggelamnya kapal penangkap ikan Myeong Minho 32 di Korea Selatan (Korsel), pada Selasa (29/12/2020) pukul 19.45 waktu setempat. Informasi yang beredar, satu dari ketiga WNI ini adalah warga Kota Sukabumi. 

Dilansir dari Tirto.id, Ketiganya adalah anak buah kapal (ABK) yang dinyatakan hilang oleh otoritas di Korea Selatan, setelah kapal Myeong Minho 32 terbalik di perairan dekat Pulau Jeju.  Kapal terbalik di tengah cuaca buruk dan angin kencang, ombak tinggi, serta suhu dingin.

Regu pencari dan penyelamat (SAR) Korea Selatan masih melanjutkan pencarian terhadap tiga ABK asal Indonesia ini. Selain 3 WNI, ada tiga anak buah kapal lainnya juga dinyatakan hilang. 

Ini ditegaskan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul.  KBRI Seoul telah memastikan identitas tiga WNI yang bekerja di kapal ikan tersebut dan menghubungi keluarga mereka di tanah air. 

"KBRI Seoul memperoleh informasi dari Korean Coast Guard (Badan Keamanan Laut Korsel, red) bahwa tiga dari tujuh awak kapal tersebut adalah WNI dengan inisial IHP, S, dan DIS," kata pihak kedutaan.

"Pada hari Rabu pagi, 30 Desember 2020, tim KBRI Seoul telah berada di Pulau Jeju untuk melakukan koordinasi langsung dengan operasi SAR gabungan Korea Selatan," terang pihak kedutaan.

Perdana Menteri Korea Selatan Chung Sye-kyun memerintahkan tim operasi gabungan dari Badan Keamanan Laut Korsel, kepolisian, pemadam kebakaran, dan Angkatan Laut yang total anggotanya mencapai 964 personel.

Tidak hanya melibatkan ratusan anggota, regu penyelamat itu juga mengerahkan helikopter dan delapan kapal penyelamat. "Dalam kondisi lapangan yang sangat sulit di tengah cuaca sangat buruk, kapal Myeong Minho 32 dapat diapungkan dalam keadaan terbalik dan diseret mendekati daratan," kata KBRI Seoul.

Namun, adanya cuaca buruk menyebabkan upaya penyelamatan dihentikan sementara pada Rabu malam. Cuaca buruk terus berlanjut sampai Kamis sehingga kapal yang sempat terapung kembali tenggelam.

Sejauh ini, tim SAR baru menemukan satu jasad warga Korsel dan beberapa barang yang terdampar di pantai. Beberapa barang diduga milik salah satu ABK Indonesia.

"Tim SAR gabungan Korsel masih terus melakukan pencarian terhadap enam ABK yang masih hilang, termasuk tiga ABK WNI," kata KBRI Seoul.

KBRI Seoul mengatakan salah satu timnya terus siaga di lokasi untuk berkoordinasi dengan otoritas setempat serta meneruskan informasi dari regu penyelamat ke keluarga.

Redaksi sukabumiupdate.com mendapatkan kabar bahwa 1 dari tiga WNI yang hilang tersebut merupakan warga Kota Sukabumi dari salah seorang pembaca. "Min korban tenggelam kapal  asal Indonesia Sukabumi Kecamatan Baros tolong minta doa semoga cepat ketemu dan selamat," tulis pembaca sukabumiupdate.

Redaksi sukabumiupdate.com, juga berhasil menemukan akun facebook DIS (inisial berdasarkan keterangan KBRI Seoul), korban dalam insiden tersebut yang disebut sebagai warga Kota Sukabumi. Dari akun ini, diketahui DIS bekerja di Korea Selatan sebagai pelaut.

Dari akun DIS, redaksi menemukan akun facebook istri DIS yang 12 jam lalu menulis status memohon doa agar suaminya ditemukan selamat sehat walafiat. "Bismillah smg ada keajaiban allah. Kuat aa???? bantu doa buat suami sy semoga cepet ketemu dan dalam keaadaan sehat walafiat aamiin allahuma aamiin❤️," tulis akun tersebut.

Dari ratusan komentar netizen di status ini, makin diketahui jika perempuan ini memang istri dari salah satu WNI yang menjadi korban dalam kecelakaan di perairan dekat Pulau Jeju Korea Selatan. "Semoga di temukan dgn slmt amin y allah," tulis netizen di kolom komentar.

Catatan Redaksi: Ada perbaikan naskah pukul 22.03 WIB, kesalahan mencantumkan dugaan alamat korban di Kota Sukabumi

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Musik06 Mei 2024, 17:00 WIB

OTW Nikah, Ini Lirik Lagu Rizky Febian feat Mahalini Bermuara!

Dikabarkan Rizky Febian dan Mahalini menikah sesuai dat Bali pada Minggu, 5 Mei 2024 dan Ijab Qobul di Jakarta pada Rabu, 8 Mei 2024.
Foto Cover Latar Biru OTW Nikah, Ini Lirik Lagu Rizky Febian feat Mahalini Bermuara. Sumber: YouTube/@Rizky Febian
Life06 Mei 2024, 16:30 WIB

Terapkan Yuk Bund! 5 Cara Mendidik Anak yang Suka Melawan Tanpa Perlu Emosi

Sifat melawan dan membantah merupakan bagian dari tumbuh kembang anak, bentuk pertahanan dirinya terhadap situasi mengancam yang tidak ia sukai.
Ilustrasi. Orang tua memberi contoh yang baik. Sumber : pexels.com/@Ketut Subiyanto
Motor06 Mei 2024, 16:00 WIB

Intip Spesifikasi dan Harga Motor Yamaha Lexi LX 155 Terbaru Mei 2024

Yamaha Lexi LX 155 tersedia dalam tiga varian: Standard, S Version, dan Connected-ABS.
Yamaha Lexi LX 155 tersedia dalam tiga varian: Standard, S Version, dan Connected-ABS. (Sumber : yamaha-motor.co.id).
DPRD Kab. Sukabumi06 Mei 2024, 15:31 WIB

Masa Sidang Terakhir, DPRD Sukabumi Kebut Finalisasi 21 Raperda: Berikut Rinciannya

Jelang masa akhir jabatan, berikut rincian 21 Raperda yang masih menjadi pekerjaan rumah DPRD Kabupaten Sukabumi periode 2019-2024.
Rapat Paripurna ke-5 DPRD Kabupaten Sukabumi beragendakan Penyampaian Penutupan Masa Sidang Kesatu Tahun Kelima Tahun Sidang 2024 dan Pembukaan Masa Sidang Kedua Tahun Kelima Tahun Sidang 2024. (Sumber : Dok. DPRD)
Life06 Mei 2024, 15:30 WIB

6 Cara Menciptakan Kebahagiaan Sendiri Tanpa Bergantung ke Orang Lain

Menciptakan kebahagiaan sendiri tanpa bergantung kepada orang lain adalah hal yang patut dicoba, karena tidak semua orang bisa melakukannya.
Ilustrasi. Cara menciptakan kebahagiaan sendiri. Sumber Foto : Pexels/Sound On
Sukabumi06 Mei 2024, 15:11 WIB

Dua Kasus Beda Cerita, Psikolog Soroti Pembunuhan Berlatar Belakang Sodomi di Sukabumi

Konsultan psikologi asal Sukabumi ikut bersuara atas kedua kasus pembunuhan ini.
(Foto Ilustrasi) Dua kasus pembunuhan berlatar belakang sodomi terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Inspirasi06 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Minimarket Sukabumi Sebagai Display, Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja di Minimarket Sukabumi Sebagai Display, Minimal Lulusan SLTA/SMU/SMA. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 14:38 WIB

Botram Bareng Ayep Zaki, Bangun Hubungan Erat Antar Calon Pemimpin dan Masyarakat

Bacalon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki sosialisasikan visi dan misinya lewat botram bareng masyarakat.
Bakal Calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki botram bareng warga, sampaikan visi dan misinya dalam memberantas kemiskinan. (Sumber : Istimewa)
Life06 Mei 2024, 14:30 WIB

Begini 7 Cara Ampuh Melerai Pertengkaran Anak, Yuk Lakukan!

Anak-anak perlu mengetahui bahwa mereka dicintai secara setara dan istimewa, terlepas dari bagaimana mereka bertindak.
Ilustrasi. Cara ampuh memisahkan pertengkaran anak. Sumber : pexels.com/@Vika Glitter
Inspirasi06 Mei 2024, 14:22 WIB

Media Lokal Harus Naik Kelas, SMS 2024 Cetak Sejarah

Kick Off program yang dipusatkan di Hotel Aryaduta Pelembang, Senin (6/5/2024), ini dibuka secara simbolis oleh Editor in Chief sekaligus CEO Suara.com Suwarjono.
Sumatera Media Summit (SMS) 2024, mempertemukan para pemilik media massa online lokal, organisasi media hingga lembaga pers Mahasiswa se-Pulau Andalas. (Sumber: SMS 2024)