SUKABUMIUPDATE.com - 13 orang pemancing yang terjebak di Dermaga Tegalbuleud yang ambruk telah dievakuasi ke Pantai Kalapacondong (kawasan Pantai Ujunggenteng) Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Mereka tiba di Pantai Ujunggenteng sekitar pukul 21.30 WIB.
Sebelumnya, dermaga yang memilik panjang sekitar 400 meter milik PT Sumber Baja Prima (SBP), sebuah perusahaan tambang ambruk dibagian tengah sehingga 14 orang pemancing yang berada di ujung dermaga terjebak, Sabtu (24/8/2019) sore. Salah satu pemancing nekat lompat ke laut dan berenang ke pesisir menyelamatkan diri.
BACA JUGA: Dermaga Tegalbuleud Ambruk, Belasan Pemancing Terjebak di Laut
Setelah itu, 13 orang pemancing dievakuasi menggunakan dua perahu milik nelayan dan sebuah perahu Basarnas ke Pantai Ujunggenteng, hal itu dilakukan karena perahu tidak bisa ke pesisir pantai Tegalbuleud sebab ombak besar.
"Pakai perahu Basarnas, kemudian perahu Uloh nelayan Tegalbuleud dan perahu milik Iwan yang juga nelayan Tegalbuleud," ujar Kapolsek Tegalbuleud AKP Djoko Supono.
BACA JUGA: Enam Tahun Dermaga Mangkrak, Aji Troy Curhat Nelayan Cisolok Terpaksa Berenang
Joko mengungkapkan, para pemancing tersebut dalam keadaan sehat dan akan dipulangkan ke rumahnya masing-masing. "Semuanya selamat," ujar Joko.
Adapun sebuah motor yang berada di dalam perahu bukan milik nelayan, tapi milik Basarnas yang digunakan menyisir daratan mencari korban perahu terbalik di Cianjur.
Berikut nama-nama pemancing yang diselamatkan dari ambruknya Dermaga Tegalbuleud, Yaman, M yaman, Ranggi, Usin, Gilang, Jalu, Ruslan (Tungir), Wawan (Bobon), Suhendra, H aang, Iday, Sudarmono dan Bocan. Sedangkan seorang pemancing belum diketahui identitasnya.
