Setahun Dipasang Plang Imbauan, Bangunan di Jalan Raya Siliwangi Cicurug Kabupaten Sukabumi Tetap Ma

Sukabumiupdate.com
Sabtu 24 Feb 2018, 16:47 WIB
Setahun Dipasang Plang Imbauan, Bangunan di Jalan Raya Siliwangi Cicurug Kabupaten Sukabumi Tetap Ma

SUKABUMIUPDATE.com - Setahun sudah sejak berdirinya plang imbauan "Dilarang Mendirikan Bangunan di sepanjang Jalur Ini". Tetapi masih terlihat warung, dan bengkel yang beroperasi seperti biasa, di Jalan Raya Siliwangi, Kampung Caringim, Desa Nyangkoek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Pantauan sukabumiupdate.com, sedikitnya terdapat sekitar 14 bangunan di sepanjang jalur tersebut yang digunakan untuk berdagang, dan bengkel motor.

BACA JUGA: Bangunan Liar Sepanjang Rel Kereta di Kota Sukabumi Dirobohkan

Kepala Desa Nyangkoek, Erick Julkarnain mengatakan, sudah setahun lalu plang itu dipasang untuk pemberitahuan bagi para pedagang, dilarang mendirikan bangunan di sepanjang jalur itu.

"Itu sudah setahun dipasang olah Satpol PP, hanya untuk pemberitahuan. Biar nanti, waktunya pembongkaran, pedagang tidak kaget," ujar Erik, kepada sukabumiupdate.com saat dikonfirmasi di kantornya, Kamis (21/12/2017).

Erik mengaku, tidak bisa memberikan statement lebih dalam hal ini, karena berdirinya bangunan-bangunan tersebut sudah dari dulu, dan ia pun belum mempelajari, seperti apa Kepala Desa pendahulu mengeluarkan izin mendirikan bangunan (IMB) di jalur tersebut.

"Tentang ini saya belum bisa memberikan keterengan lebih dalam, karena memang saya baru jadi Kepala Desa, dan juga belum mempelajari, seperti apa perizinannya," tukasnya.

BACA JUGA: Bangunan Liar di Jalur Lingsel Sukabumi Sisa 100 Unit

Sementara Ujang Komarudin, selaku petugas Satpol PP setempat mengungkapkan, sejauh ini masih menyiapkan dana untuk pembongkaran sejumlah bangunan tersebut, dan semua bangunan yang bediri di jalur tersebut tidak memiliki IMB yang konkrit.

"Pembongkaran ini ada tahapannya. Entah dari Aqua sampai Benda, ataupun sebaliknya, dari Aqua menuju Ciutara," singkatnya.

Berita Terkini