SUKABUMIUPDATE.com - Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Cicurug, Kabupaten Sukabumi, amankan puluhan botol minuman keras (miras) serta delapan preman dalam Operasi Pekat Cipta Kondisi 2017, Selasa (13/6).
BACA JUGA:Â Berbagai Jenis Miras dari Pasar Parungkuda Kabupaten Sukabumi Diamankan Polisi
Kepala Polsek Cicurug Komisaris Polisi (Kompol) Suhardiman kepada sukabumiupdate.com menerangkan, kedelapan preman itu diamankan dari depan pertokoan Alfamart Bangkongreang, pertigaan Cimalati dan Dokter Kilinik 24 jam.
“Mereka diamankan Senin (12/6) kemarin, antara pukul 20.00 WIB dan 00.00 WIB, karena dianggap meresahkan masyarakat. Modus mereka menyaru jadi tukang parkir,†terang Suhardiman.
BACA JUGA:Â Dari Tangan Warga Tenjoayu Kabupaten Sukabumi, Polisi Amankan Ratusan Botol Miras
Kedelapan preman itu tujuh berasal dari Kecamatan Cicurug, meraka adalah, HA (29) warga Kampung Warungceuri RT 01/02 Desa Nyangkowek, RS (48) warga Kampung Nangklak RT 01/04 Desa Tenjoayu, dan DWL (22) warga Kampung Bangkoreang RT 04/10 Desa Benda.
Selain itu, AN (18) Kampung Kaum RT 01/03, Kelurahan/Kecamatan Cicurug, RH (34) warga Kampung Bangbayang RT 03/04, Desa Bangbayang, EK (32) warga Kampung Pancawati Rt 03/04 Desa Kutajaya, FKB (21) Kampung Pancawati RT 03/04 Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug.
“Sementara satu lagi NBT (18) Warga Kampung Cipanggulaan RT 05/02 Desa Kompa Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. dari delapan preman itu dua berjenis kelamin perempuan,†ungkapnya.
BACA JUGA:Â Miras dan VCD Bajakan Disita Polsek Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi
Sementara puluhan miras diamankan dari sebuah warung di daerah Tenjoayu. “Kami mengamankan 220 botol miras jenis intisari, 14 botol arak, dan tiga kantong plastik intisari, serta mengamankan pemiliknya bernama Stmar Pantri (39) warga Jalan Lontar RT 02/02, Kelurahan Kebonmelati, Kecamatan Tanahabang, Jakarta Pusat,†ujar dia.
BACA JUGA:Â Polsek Cicurug Kabupaten Sukabumi Amankan Mobil Boks Berisi 576 Botol Miras
Kedelapan preman dan pemilik miras itu, sebut dia, kini telah dilepas setelah mendapatkan pendataan dari petugas. “Saat ini kami hanya memberikan pembinaan kepada mereka. Namun apabila masih mengulangi perbuatannya dan terbukti mengarah ke kriminal, akan kami tindak tegas,†katanya.