DPRD Kabupaten Sukabumi Soal Gadis Gantung Diri: Perlu Komunikasi dalam Keluarga

Kamis 21 Maret 2019, 06:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus bunuh diri dengan cara gantung diri yang dilakukan gadis berusia 15 tahun warga Kampung Ciawitali RT 01/06, Desa Darmareja, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi mendapat sorotan dari DPRD Kabupaten Sukabumi.

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari komisi IV dari Fraksi Partai Keadilan sejahtera Leni Liawati, menyayangkan kejadian tersebut terjadi. Menurut dia, peran keluarga sangat penting dalam membentengi anak agar tidak terjerumus ke dalam hal perbuatan yang tidak baik. Apabila ada komunikasi yang baik antara orang tua dan anak, Leni yakin peristiwa tersebut tidak terjadi.

"Sangat miris sekali, komunikasi yang baik antara orang tua dan anak perlu dibangun sejak awal seharusnya," ujar Leni melalui sambungan selularnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (21/3/2019).

BACA JUGA: Datangi RSUD Sekarwangi, Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Cek Pelayanan BPJS

Menurutnya dengan menjalin komunikasi yang baik maka orang tua bisa menyisipkan nilai-nilai akhlak kepada anaknya dengan cara bil hikmah (baik) seperti memberi keteladanan yang baik kemudian pendidikan akhlak dan moral.

"Yang paling penting dan utama dalam hal ini adalah pendidikan agama perlu ditanamkan sejak dini. Sehingga anak bisa paham mana yang baik dan diperbolehkan, mana yang tidak baik dan yang tidak boleh," jelasnya.

Selain orang tua, DPRD Kabupaten Sukabumi mengingatkan pemerintah daerah untuk menyikapi kasus seperti itu agar tidak terjadi kasus serupa di kemudian hari. Dalam hal ini pemerintah memiliki Dinas pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB) yang memiliki kegiatan ketahanan keluarga yang salah satu targetnya adalah membimbing anak remaja.

"Di Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) juga ada programnya. Apalagi sekarang sudah dibentuk Forum Anak Daerah yang tujuannya memberikan edukasi dan motivasi agar remaja berkarya, DPPKB ada juga PIK R tempat anak remaja bisa berdialog, diskusi, curhat dan konseling," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram
Life27 April 2024, 19:00 WIB

Bisa Sebabkan Kematian! 6 Bahaya Kesepian yang Jarang Disadari Banyak Orang

Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang.
Ilustrasi - Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang. (Sumber : Pixabay/Andrea Piacquadio).
Sukabumi27 April 2024, 18:55 WIB

Terlindas Mobil, Kronologi Pemotor Tewas Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

H meninggal dunia karena mengalami luka sobek dan luka lecet.
Tangkapan layar video saat H (35 tahun) dievakuasi warga. H meninggal dunia setelah kecelakaan di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Life27 April 2024, 18:00 WIB

Doa yang Diajarkan Rasulullah SAW Ketika Susah Tidur atau Insomnia

Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa ketika susah untuk tidur.
Ilustrasi - Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa ketika susah untuk tidur. (Sumber : pexels.com/RDNE Stock project)