780 Ribu Ton per Tahun di Saluran Air, Kondisi Sampah Plastik di Indonesia

Sabtu 06 November 2021, 20:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sampah plastik kini menjadi persoalan lingkungan bagi kita semua. Data Global Plastic Action memperkirakan peningkatan sampah plastik di Indonesia sebesar 30 persen ke saluran air sepanjang 2017 sampai 2025. Angkanya, dari 620 ribu ton per tahun menjadi sekitar 780 ribu ton per tahun.

Jika di hilir produksi sampah plastik terus bertambah, bagaimana dengan kondisi di hilir? Para pekerja sampah informal punya peran sangat penting dalam mencegah pencemaran sampah plastik. Sekitar 700 ribu ton dari 1 juta ton sampah plastik yang mereka kumpulkan, berhasil didaur ulang dan tidak berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Manajer Program Ocean Plastic Prevention Accelerator (OPPA) organisasi yang membangun ekosistem sosial dan ekonomi di sektor sampah, Klaus Oberbauer mengatakan, perlu kolaborasi untuk mendorong perubahan dalam mengatasi sampah plastik. "Indonesia membutuhkan solusi inovatif untuk meningkatkan dan mendukung sektor sampah informal," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat 29 Oktober 2021.

Mengutip tempo.co, sebab itu, OPPA bersama sejumlah organisasi lain, yakni Informal Plastic Collection Innovation Challenge (IPCIC), Indonesia National Plastic Action Partnership (NPAP), World Economic Forum, dan UpLink membangun kemitraan dengan sebelas lembaga non-formal yang mengelola sampah. Sebelas lembaga ini dianggap memiliki solusi dalam meningkatkan efektivitas pengumpulan dan daur ulang sampah plastik dengan mengoptimalkan penghidupan, transparansi, kapasitas, serta peran sektor informal. 

photoMitra Cai Di Warujajara dan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi bersihkan sampah yang halangan aliran air - (istimewa)</span

Berikut sebelas mitra tersebut:

Duitin - Griya Luhu: Menghubungkan Duitin pickers ke bank sampah Griya Luhu

Duitin - LPBI NU: Pengelolaan sampah untuk Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) dan insentif akan disumbangkan kembali ke masjid

Duitin - Sampangan - Softex Kimberly Clark: Pengelolaan limbah popok dan pembalut

Duitin - The Kabadiwala: Kolaborasi untuk meningkatkan teknologi dalam pengumpulan sampah plastik

Duitin - Unilever Foundry: Digitalisasi bank sampah di wilayah Jawa - Bali

Empower - Geledek: Menciptakan ekosistem pengumpulan sampah plastik dengan menyertakan aspek keterlacakan dan transparansi

Griya Luhu - Bank Sampah Induk Surabaya: Digitalisasi sistem operasional Bank Sampah Induk Surabaya melalui aplikasi Griya Luhu

Octopus - Prof. Enri Damanhuri (ITB): Prof. Enri Damanhuri bergabung dalam dewan penasihat Octopus

Rekoksistem - Aqua: Pemasangan rebox (reverse vending machine) baru melalui pendanaan dari Aqua untuk mengumpulkan lebih banyak botol plastik dari konsumen

Rekosistem - Bank Sampah Induk Surabaya - Robries: Kerja sama mengumpulkan, memilah, dan mengolah sampah plastik

Rekosistem - Gojek: Layanan pengambilan sampah dari cloud kitchen Gojek

Manajer Program di OPPA, Duala Oktoriani berharap kolaborasi tersebut mampu menggerakkan perubahan sistemik di sektor pengelolaan sampah, dan berkontribusi terhadap pengurangan 70 persen sampah plastik pada 2025. Para mitra tadi akan mengelola hibah dengan total nilai USD 45 ribu atau sekitar Rp 637 juta.

SUMBER: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 14:26 WIB

Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Budi Azhar Prediksi Timnas Menang 2-1

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali optimis Timnas Indonesia U-23 bisa menang atas Uzbekistan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali. (Sumber : Dok.SU)
Sukabumi29 April 2024, 14:14 WIB

Dua Remaja Citamiang Sukabumi Ditangkap, Bergilir Cabuli Anak di Bawah Umur

Kedua pelaku ditangkap setelah polisi menerima laporan soal dugaan pencabulan ini.
Lokasi dugaan pencabulan yang dilakukan RJ dan RE di rumah RE di Jalan Pemuda Kampung Baru, Kelurahan/Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. | Foto: Polres Sukabumi Kota
Bola29 April 2024, 14:00 WIB

Optimis! Shin Tae-yong Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade Paris 2024

Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024.
Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024. (Sumber : pssi.org).
Life29 April 2024, 13:41 WIB

Jangan Diabaikan! Ketahui 7 Penyebab Balita Sering Memukul

Apakah balita Anda memukul anak lain saat pertama kali merasa frustasi? Jika ya, berikut cara menangani perilaku ini.
Ilustrasi balita memukul. | Foto: Freepik/@freepik
Life29 April 2024, 13:30 WIB

Jangan Dibentak! Ini 5 Cara Agar Anak Selalu Mau Dinasihati Orang Tua

Orang tua harus memiliki pendekatan yang bagus dan baik selama mengasuh anak agar mereka mau dinasihati dan tidak memberontak.
Ilustrasi. Cara agar anak mau dinasihati orang tua. Sumber foto : Pexels/Elina Fairytale
Life29 April 2024, 13:11 WIB

Tetap Bersikap Konsisten, 5 Tips Penerapan Sistem Penghargaan untuk Anak Usia Sekolah

Dengan menerapkan sistem penghargaan untuk anak usia sekolah, disinyalir sangat berguna untuk memotivasi mereka.
Ilustrasi penghargaan untuk anak. | Foto: Freepik/@stocking
Sehat29 April 2024, 13:00 WIB

Hidup Bersama Diabetes Tak Perlu Panik, 12 Langkah Sehat untuk Mengelola Gula Darah

Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna.
Ilustrasi - Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna. (Sumber : Freepik.com).
Life29 April 2024, 12:45 WIB

6 Cara Menjadi Orang Pemaaf Agar Hidup Jauh dari Permusuhan, Ini Langkahnya!

Menjadi pribadi pemaaf sebenarnya bisa diupayakan dalam hidup. Tentunya dengan beberapa langkah yang mesti dilakukan secara konsisten.
Ilustrasi. Cara menjadi orang yang pemaaf. Sumber foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Life29 April 2024, 12:30 WIB

7 Penyesalan Orang Tua kepada Anak Akibat Kesalahan Mengasuh di Masa Lalu

Para orang tua biasanya akan mengalami rasa penyesalan manakala berurusan dengan kesalahan pada pola asuhnya di masa lalu kepada anak-anaknya.
Ilustrasi. Pola asuh. Contoh Penyesalan orang tua kepada anaknya. Sumber foto : Pexels/Anastasiya Gepp
Bola29 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Selangkah Menuju Final!

Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024.
Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024. (Korsel) | Foro : Ist