Bambang Soesatyo Sebut KPK Seharusnya Lindungi Johannes Marliem

Senin 14 Agustus 2017, 03:40 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat, Bambang Soesatyo, mengatakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) seharusnya memberi perlindungan maksimal kepada Johannes Marliem dan keluarganya bila menempatkannya sebagai saksi kunci dalam kasus dugaan korupsi pengadaan proyek kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP. Sebab saksi kunci sebuah kasus besar akan menghadapi ancaman serius.

"Karena itu, institusi yang memosisikan almarhum Johannes Marliem sebagai saksi kunci mega kasus korupsi proyek e-KTP layak bertanggung jawab atas kematiannya," kata Bambang dalam keterangan tertulis, Senin (14/8/2017).

Menurut politikus Partai Golkar ini, saat penyidik sebuah kasus besar memosisikan seseorang sebagai saksi kunci kasus tersebut, maka saat itu pula para penyidik menempatkannya dalam ancaman serius. 

Kehidupan seorang saksi kunci dan keluarganya tidak nyaman lagi karena terus dibayangi rasa takut. "Apalagi jika nama dan profil saksi kunci itu sudah mendapatkan publikasi yang luas," ujarnya.

Kematian Johanes Marliem, kata anggota Panitia Khusus Hak Angket Komisi Pemberantasan Korupsi ini, memunculkan sejumlah pertanyaan.

Bambang mempertanyakan apakah Johannes dan keluarganya sudah mendapatkan perlindungan maksimal dan siapa yang berinisiatif mempublikasikan nama dan profilnya sebagai saksi kunci.

Bambang menjelaskan perlindungan terhadap saksi sudah diatur dalam Undang-Undang nomor 31 tahun 2014 tentang Perlindungan Saksi dan Korban.

"Seorang saksi, apalagi saksi kunci, berhak mendapatkan perlindungan maksimal atau jaminan keamanan pribadi, keluarga dan harta bendanya, serta bebas dari ancaman terkait dengan kesaksian yang akan atau sudah diberikan," tuturnya.

Bila seorang saksi tidak mendapatkan perlindungan, maka patut diduga melanggar undang-undang. "Sedangkan tindakan memublikasikan nama dan profil seorang saksi kunci adalah perilaku tidak profesional yang tidak bisa  ditolerir, karena sama saja dengan menempatkan saksi kunci dalam ancaman yang sangat serius," kata dia.

Bambang berujar Johannes memang disebut dalam surat tuntutan jaksa KPK terhadap terdakwa Irman dan Sugiharto, yakni sebagai penyedia Automated Finger Print Identification System (AFIS) merek L-1. Dari Johannes pula, penyidik KPK banyak mendapatkan bukti rekaman serta aliran uang e-KTP.

"Kalau KPK memosisikan almarhum sebagai saksi kunci, KPK harus memberi perlindungan maksimal kepada almarhum Marliem dan keluarganya," demikian Bambang.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi11 September 2024, 17:12 WIB

Tambah Keragaman Wisata Sukabumi, Dispar Apresiasi Taman Wisata Lebah Di Cisolok

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi, mengapresiasi atas kehadiran objek wisata baru bernama Taman Wisata Lebah yang berada di sekitaran pantai Karanghawu, Kecamatan Cisolok
Taman Wisata Lebah Pantai Karanghawu Cisolok Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik11 September 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku Cipt. Gombloh yang Dinyanyikan Raisa di GBK

Dinyanyikan Raisa di GBK, Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku diciptakan oleh alm. Soedjarwoto Soemarsono atau Gombloh.
Raisa Saat Menyanyikan Lagu Berkibarlah Bendera Negeriku Cipt. Gombloh di Gelora Bung Karno, usai pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia, Selasa (10/9/2024). Foto: Instagram/@raisa6690
Figur11 September 2024, 16:46 WIB

Profil Muhamad Alfiana, Atlet Sukabumi Tim Hoki Jabar yang Raih Emas di PON 2024

Inilah Profil Muhamad Alfiana, Atlet Asal Sukabumi yang Raih Emas dengan Tim Hoki Putra Jabar di PON XXI Aceh Sumut 2024.
Muhamad Alfiana, Atlet Sukabumi Tim Hoki Jabar yang Raih Emas di PON 2024. Foto: Instagram/@devyanindia
Musik11 September 2024, 16:30 WIB

Konser di Jakarta Tiga Hari, Berikut Daftar Lagu yang Bakal Dibawakan Bruno Mars

Hari ini, Bruno Mars siap menghibur penggemar di Tanah Air melalui konsernya yang berlokasi di Jakarta International Stadium (JIS). Konser tersebut rencananya akan dimulai pada pukul 20.00 WIB.
Konser di Jakarta Tiga Hari, Berikut Daftar Lagu yang Bakal Dibawakan Bruno Mars (Sumber : Instagram/@brunomars)
Sukabumi11 September 2024, 16:13 WIB

Jumlah Perahu Semakin Banyak, Nelayan Ujunggenteng Sukabumi Butuh Dermaga Representatif

Nelayan Ujunggenteng Sukabumi butuh dermaga baru yang representatif dan pemecah ombak atau breakwater. Berikut alasannya
Kondisi perahu nelayan yang terparkir di pesisir Pantai Ujunggenteng Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Kecantikan11 September 2024, 15:30 WIB

Kulit Wajah Putih Tak Alami, Mengenal "White Cast" Setelah Menggunakan Sunscreen

Tidak PD Wajah Putih Pucat Tak Alami? Jangan khawatir, white cast tidak terjadi pada setiap SPF produk sunscreen, ya!
Ilustrasi. White cast tidak terjadi pada setiap SPF produk sunscreen. (Sumber : Freepik/master1305)
DPRD Kab. Sukabumi11 September 2024, 15:16 WIB

Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke-154, Berikut Catatan Anggota DPRD Jalil Abdillah

Anggota DPRD Jalil Abdillah soroti janji-janji Politik Bupati Marwan yang belum tuntas di momen HJKS ke-154.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi fraksi Partai Demokrat, Jalil Abdillah. (Sumber : Istimewa)
Inspirasi11 September 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Cook dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sebagai Cook dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya! (Sumber : Freepik.com/@wirestock)
Bola11 September 2024, 14:45 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persib Bandung: Pangeran Biru Siap Curi Poin!

Persib Bandung siap adu taktik dengan PSM Makassar dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung siap adu taktik dengan PSM Makassar dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@stadionbatakan/Ist).
Sukabumi Memilih11 September 2024, 14:41 WIB

Sekda dan Bawaslu Bahas Netralitas Kades dan ASN di Pilkada Kabupaten Sukabumi

Pertemuan ini untuk mencari cara mencegah terjadinya masalah terkait netralitas ASN, Kades dalam pilkada serentak 2024.
Pertemuan Sekda Ade Suryaman dan Bawaslu bahas netralitas ASN dan Kades di Pilkada Kabupaten Sukabumi (Sumber: dokpim Kabupaten Sukabumi)