Warga Mengadukan Kualitas Raskin Buruk Kepada Ganjar Pranomo

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Warga Girimarto, Kabupaten Wonogiri, mengadukan beras untuk rakyat miskin yang buruk dari pemerintah kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Dalam satu tahun kami hanya menerima raskin dengan kualitas baik sebanyak dua kali, lainnya buruk," kata Haryanti, warga Kabupaten Girimarto, Kecamatan Girimarto, saat berdialog dengan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Kabupaten Sukoharjo, Sabtu.

Dialog antara orang nomor satu di Jateng dengan sejumlah warga itu berlangsung di Balai Desa Pandean, Kecamatan Grogol, dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional 2016.

Haryanti mengungkapkan bahwa pada raskin yang diterimanya itu banyak terdapat kutu sehingga tidak layak dikonsumsi.

"Saya dan beberapa warga lainnya memilih menjual raskin ke gabungan kelompok tani di desa," ujarnya.

Ia mengaku mendapat jatah raskin 15 kilogram yang ditebus dengan Rp25 ribu, namun karena pendataan warga miskin juga buruk, sehingga tidak semua yang seharusnya berhak, mendapat jatah.

"Saya pun membagi jatah raskin dengan tiga tetangganya , biasanya saya kasih Rp10 ribu, sisanya dibagi tetangga," katanya.

Haryanti juga mengaku raskin yang dibelinya dengan modal Rp10 ribu itu dibeli gapoktan dengan harga Rp29 ribu sehingga dirinya mendapat untung Rp19 ribu.

Mendengar pernyataan salah seorang warga Kabupaten Wonogiri penerima raskin itu, Ganjar memberikan apresiasi karena yang bersangkutan sudah bersikap terbuka dan jujur dalam mengungkap realitas yang terjadi di masyarakat.

Menurut dia, fenomena bagi-bagi jatah raskin dan praktik jual beli juga disebabkan belum benarnya pengelolaan raskin oleh pemerintah.

"Saya akan minta dinas terkait dan Bulog untuk mengecek, seharusnya sudah tidak zamannya lagi raskin buruk, kalau rakyat miskin saja tidak doyan makan, terus raskin itu setelah dijual, diapakan, dan yang makan siapa?," ujarnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Tags :
Berita Terkini
Sehat01 Mei 2024, 09:00 WIB

Batasi Karbohidrat! 12 Cara Menurunkan Gula Darah Secara Alami Bagi Penderita Diabetes

Menurunkan gula darah dapat dilakukan secara alami tanpa menggunakan obat-obatan.
Ilustrasi - Menurunkan gula darah dapat dilakukan secara alami tanpa menggunakan obat-obatan.(Sumber : Freepik/xb100)
Sehat01 Mei 2024, 08:00 WIB

7 Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Gula Darah

Apa Saja Jenis Makanan Setengah Matang yang Tidak Baik untuk Penderita Gula Darah? Simak Informasinya Berikut Ini!
Ilustrasi. Telur setengah matang atau mentah bisa berisiko terkontaminasi bakteri, yang dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan. (Sumber : Freepik/@jcomp)
Life01 Mei 2024, 07:00 WIB

10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah

Yuk Coba Lakukan! Inilah Sederet Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah.
Ilustrasi. Me Time. Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Masalah. (Sumber : Pexels/KripeshAdwani)
Food & Travel01 Mei 2024, 06:00 WIB

7 Langkah Simpel, Ini Cara Membuat Air Jeruk Nipis untuk Menurunkan Gula Darah

Air jeruk nipis dapat menjadi tambahan yang menyegarkan dan sehat untuk membantu mengatur kadar gula darah.
Ilustrasi. Ikuti Langkah Simpel Membuat Air Jeruk Nipis untuk Menurunkan Gula Darah. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stock)
Science01 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 1 Mei 2024, Berawan Pagi Hari dan Siang Potensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 1 Mei 2024. (Sumber : Freepik/wirestock)
Sukabumi Memilih30 April 2024, 23:51 WIB

Gerindra Pastikan Soal Dukungan di Pilkada Sukabumi Ikuti Arahan DPP

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara menegaskan soal dukungan terhadap bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi tidak akan mendahului arahan dari DPD Gerindra Jawa Barat dan DPP Gerindra.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara | Foto : ist
Sukabumi30 April 2024, 23:45 WIB

Gadis 16 Tahun Asal Kalibunder Sukabumi yang Hilang Akhirnya Ditemukan

Polisi akhirnya menemukan gadis 16 tahun asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput dua pria tak dikenal.
Gadis asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput 2 pria tak dikenal akhirnya ditemukan. (Sumber : Istimewa)
Life30 April 2024, 23:20 WIB

Segera Tangani, Ini 4 Alasan dan Cara Mengatasi Anak yang Berbohong

Anak-anak sering kali mulai berbohong untuk menutupi tindakan yang mereka tahu salah.
Ilustrasi mengatasi anak berbohong. / Sumber : pexels.com/@wutthichai charoenburi
Arena30 April 2024, 23:16 WIB

Pevoli Wanita Asal Kota Sukabumi Aulia Suci Ikut Seleksi Liga Voli Korea 2024

Pemain Voli asal kelahiran Subangjaya, Kota Sukabumi, Aulia Suci Nurfadila mengikuti try out atau tes untuk bisa masuk kuota pemain Asia di Liga Voli Korea 2024.
Aulia Suci Nurfadila, Pemain Voli kelahiran Subangjaya Kota Sukabumi | Foto : Instagram @auliasuciii21
Life30 April 2024, 23:05 WIB

Patut Dicoba, Berikut 8 Cara Mendorong Anak Agar Senang Berbagi

Berbagi adalah suatu hal yang sangat mulia. Dan Anda bisa mengajarkannya kepada anak Anda agar mereka bermurah hati.
Ilustrasi mendorong anak senang berbagi / Sumber : pexels.com/@cottonbro studio