Soal Indonesia Ekspor Kratom ke Amerika, Kemendag dan Barantin Beda Pendapat

Senin 23 Oktober 2023, 11:13 WIB
Ilustrasi. Daun Tanaman | Soal Indonesia Ekspor Kratom ke Amerika, Kemendag dan Baratin Beda Pendapat (Sumber : freepik)

Ilustrasi. Daun Tanaman | Soal Indonesia Ekspor Kratom ke Amerika, Kemendag dan Baratin Beda Pendapat (Sumber : freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Kratom adalah salah satu tanaman asal Asia Tenggara yang kini sedang ramai diperbincangkan. Pasalnya, tanaman yang juga disebut sebagai Narkoba itu kabarnya akan diekspor dan menuai kontroversi.

Kratom kabarnya sudah diminta untuk di ekspor ke Amerika Serikat, namun ekspor Kratom dari Indonesia ke Amerika Serikat tersebut mengundang silang pendapat antara Kementerian perdagangan (Kemendag) dan Badan Karantina Indonesia (Barantin).

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag, Budi Santoso, mengatakan, kratom diperbolehkan untuk diekspor jika memang ada permintaan, sebagaimana mengutip dari pasardana.id.

Kratom itu kan bebas ekspor, boleh bebas saja” ujar Budi kepada awak media di ICE BSD Tangerang, Minggu (22/10/2023).

Baca Juga: 10 Ciri Seseorang Lelah Mental, Apa Kamu Mengalaminya?

Soal ekspor Kratom, menurut Budi, sekalipun aturannya belum dikeluarkan oleh kementerian dan lembaga teknis, dalam hal ini adalah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kemenkes hingga BNN, ekspor kratom dinilai sah untuk dilakukan.

Sementara itu, Kepala Pusat Karantina Tumbuhan dan Keamanan Hayati Barantin, Adnan menyatakan, Indonesia masih belum diperbolehkan untuk ekspor kratom karena masih perlunya penelitian khusus dari BRIN untuk memastikan apakah kratom aman dikonsumsi atau tidak.

"Berdasarkan dari BRIN itu bilang dibutuhkan penelitian lebih lanjut soal kratom. Jadi kita menunggu itu karena jangan sampai kita mengiyakan yang satu dengan yang lain. Yang satu memperbolehkan, yang lain tidak. Yang satu bilang narkoba, yang satu tidak masalah, enggak boleh itu," ujar Adnan, dikutip via pasardana.id, Senin (23/10/2023).

Baca Juga: 10 Ciri-Ciri Orang Sok Tahu, Selalu Merasa Paling Benar

Diketahui, berdasarkan catatan Kemendag, sejak 2019 hingga 2022, nilai ekspor Kratom mengalami pertumbuhan dengan tren sebesar 15,92 persen per tahun. Secara detail, di periode Januari-Mei 2023, nilai ekspor Kratom Indonesia tumbuh 52,04 persen menjadi 7,33 juta dollar AS.

Sejalan dengan volume ekspor Kratom, nilai pertumbuhannya mencapai angka 51,49 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun 2022 lalu.

Mengutip BNN Sumsel, Kratom tumbuh di Indonesia, Thailand, Malaysia, dan Papua Nugini.

Baca Juga: 5 Ciri Perilaku Orang dengan Gangguan Kepribadian, Anti Sosial hingga Narsistik

Kratom dengan nama latin Mitragyna Speciosa, juga memiliki sebutan lain di beberapa negara Asia Tenggara, yakni ketum, kutuk, atau biak-biak di Malaysia, kratom, kadam, atau ithang di Thailand, purik atau ketum di Kalimantan Barat, kedamba atau kedemba di Kalimantan Timur, serta sapat atau sepat di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.

Soal kratom di Indonesia, tanaman yang disebut sebagai narkoba ini, menjadi tanaman endemik yang tumbuh di sejumlah wilayah di Kalimantan.

Sumber: Berbagai Sumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi15 Mei 2024, 14:15 WIB

Ini Penyebab 20 Bidang Tanah di Cisaat Belum Dibayar Proyek Tol Bocimi Seksi 3

Pembayaran lahan di proyek tol Bocimi seksi 3 masih belum usai meski pengerjaan terus dilakukan. Tersendatnya pembebasan lahan tersebut diketahui sejak habisnya masa berlaku Penetapan Lokasi
Sejumlah rumah sudah mulai dibongkar untuk proyek tol Bocimi seksi 3 di Desa Cibolang Kaler Kecamatan Cisaat | Foto : Asep Awaludin
Sehat15 Mei 2024, 14:00 WIB

7 Penyebab Kolesterol Tinggi yang Harus Diketahui, Bukan Karena Makanan Saja!

Kolesterol tinggi bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari pola makan yang buruk hingga faktor genetik.
Ilustrasi - Kolesterol tinggi bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari pola makan yang buruk hingga faktor genetik. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sukabumi15 Mei 2024, 13:51 WIB

Bukan Soal Motor? Polisi Dalami Motif Rahmat Bunuh Ibunya di Kalibunder Sukabumi

Polisi berencana memanggil psikolog untuk memeriksa kondisi kejiwaan Rahmat.
Rahmat alias Herang (25 tahun) di ruang tahanan Polres Sukabumi pada Selasa, 14 Mei 2024. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Life15 Mei 2024, 13:45 WIB

Yuk Bunda Terapkan, Begini 4 Cara Ampuh Membantu Anak Mengatasi Kekecewaan

Kekecewaan bukan hanya bisa dirasakan oleh orang dewasa, namun anak-anak juga mengalaminya, namun bagaimana cara mengatasi hal ini?
Ilustrasi cara membantu anak mengatasi kekecewaan yang sedang dirasakan (Sumber : Freepik.com)
Sehat15 Mei 2024, 13:30 WIB

7 Makanan Tinggi Lemak yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Kolesterol

Penderita kolesterol tinggi sebaiknya memilih daging tanpa lemak atau memilih sumber protein nabati, seperti kacang-kacangan dan kedelai.
Olahan Nugget Ayam. Makanan Tinggi Lemak yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Kolesterol. Foto : YouTube / Galeri Rasa Channel
Jawa Barat15 Mei 2024, 13:15 WIB

Viral Film Vina: Sebelum 7 Hari, Polisi Rilis Identitas 3 DPO Pembunuh Vina dan Eki

Walaupun tanpa foto, Polda Jabar merilis identitas tiga DPO ini melalui akun media sosial resmi mereka dan menegaskan bahwa pengembangan kasus ini masih terus dilakukan.
Kelompok pelaku pembunuhan vina dan kekasihnya dalam tayangan film vina: sebelum 7 hari (Sumber: Dee Company)
Life15 Mei 2024, 13:15 WIB

4 Alasan Bayi Selalu Merasakan Lapar Yang Patut Diketahui Orang Tua

Bayi akan terlihat selalu lapar, dan orang tua dirumah perlu mengetahui mengapa mereka seperti itu terutama para ibu yang baru saja melahirkan si kecil
alasan mengapa bayi selalu lapar yang jarang disadari orang tua (Sumber : Freepik.com)
Sehat15 Mei 2024, 13:00 WIB

8 Cara Menurunkan Kolesterol Tinggi Secara Alami, Efeknya Langsung Terasa!

Beberapa cara alami sangat ampuh untuk menurunkan kolesterol tinggi.
Ilustrasi. Beberapa cara alami sangat ampuh untuk menurunkan kolesterol tinggi. Sumber: Freepik/freepik
Life15 Mei 2024, 12:45 WIB

Terapkan Yuk Bunda, 10 Cara Untuk Meningkatkan Jumlah ASI Secara Alami

Mengasihi merupakan salah satu kegiatan yang sangat mulia, namun adakah cara yang dapat meningkatkan pasokan ASI? Simak ulasan berikut
ilustrasi seorang ibu meningkatkan jumlah ASI secara alami untuk anaknya (Sumber : Freepik.com)
Sehat15 Mei 2024, 12:30 WIB

Hindari Purin! 8 Tips Makan Sehat untuk Mencegah Serangan Asam Urat

Purin adalah senyawa yang diubah menjadi asam urat dalam tubuh, sehingga membatasi konsumsi makanan tinggi purin dapat membantu mengurangi kadar asam urat.
Ilustrasi. Hindari Purin! Ketahui Tips Makan Sehat untuk Mencegah Serangan Asam Urat. (Sumber : Freepik.com/jcomp)