Cara Dapatkan Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta Khusus Volta, Gesits dan Selis

Selasa 14 Maret 2023, 19:15 WIB
Cara Dapatkan Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta Khusus Volta, Gesits dan Selis (Sumber : via selis.co.id)

Cara Dapatkan Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta Khusus Volta, Gesits dan Selis (Sumber : via selis.co.id)

SUKABUMIUPDATE.com - Motor listrik saat ini sedang banyak diperbincangkan masyarakat Indonesia, seiring dengan kabar jika tanggal 20 Maret 2023 pemerintah akan memberikan subsidi sebesar Rp7 juta

Subsidi motor listrik Rp7 juta tersebut dikhususkan untuk konsumen yang membeli produk buatan dalam negeri.

Tentunya berpatokan dengan kabar baik itu, Anda yang berniat untuk membeli kendaraan tersebut wajib mengetahui cara mendapatkan subsidi motor listrik Rp7 juta di bawah ini, seperti melansir dadi Tempo.co.

Baca Juga: Spesifikasi Lengkap Motor Listrik Selis Agats, Bisa Dapat Subsidi Rp7 Juta

Cara Mendapatkan Subsidi Motor Listrik

Untuk membantu masyarakat membeli sepeda motor elektronik, pemerintah pun menawarkan dua program bantuan.

Yang pertama dikhususkan bagi yang ingin membeli unit kendaraan baru, sedangkan program kedua bisa diperoleh bagi masyarakat yang ingin mengonversi motor berbahan dasar BBM ke motor listrik.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan hanya orang-orang yang memenuhi syarat yang akan menerima subsidi. Selain itu, produsen motor listrik adalah perusahaan yang juga menerima bantuan pemerintah.

Baca Juga: Spesifikasi Motor Listrik Selis E-Max, Harga Turun Drastis Hanya Rp24 Juta

“Calon pembeli datang ke dealer. Lalu, dealer memeriksa NIK pada KTP di situ akan dilihat apakah dia calon pembeli ini berhak mendapatkan bantuan. Apabila setelah dicek memang berhak, pembeli akan langsung dapat potongan harga Rp 7 juta,” ujar Agus dalam Konferensi Pers Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) pada Senin 6 Maret 2023. 

Agus menjelaskan, calon konsumen harus mendatangi diler yang menjual kendaraan listrik subsidi dan memenuhi persyaratan. 

Menurut dia, dealership akan melakukan pemeriksaan data calon pembeli dan input berkas dengan memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdaftar di KTP. 

Baca Juga: Harga Motor Listrik Volta, Selis dan Gesits Setelah Dapat Insentif Kendaraan Listrik

“Bila dirasa pantas mendapatkan bantuan, maka harga langsung dipotong Rp 7 juta di tempat. Selanjutnya, himpunan bank milik negara (Himbara) akan melakukan verifikasi dan penggantian bantuan kepada produsen," kata Agus.

“Dealer kemudian akan memeriksa NIK dari KTP pembeli. Tujuannya untuk memeriksa apakah calon pembeli termasuk dalam kategori penerima bantuan,” ujarnya.

Jika lolos pengecekan tersebut maka pembeli akan langsung mendapatkan potongan harga. Bantuan diberikan dalam bentuk potongan harga. Dealer yang akan mengajukan klaim insentif ke Bank Himbara.

Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Motor Listrik EM1 e dengan Baterai yang Bisa Dilepas!

“Lalu bank Himbara memeriksa kelengkapan dan apabila semua sudah selesai, Himbara akan membayar penggantian klaim insentif bantuan kepada produsen,” kata Agus.

Agus menekankan bahwa bantuan subsidi kendaraan listrik pada dasarnya diberikan kepada produsen. Pemerintah beralasan agar hal itu mudah untuk dikontrol.

“Jadi ada beberapa lembaga yg memang terlibat dalam skema ini tentu kami sendiri di Kemenperin, Kemenkeu, produsen, dealership, verifikator, bank himbara. Itu beberapa institusi yang terlibat dalam program bantuan pemerintah untuk pembelian mobil listrik,” kata dia. 

Di samping itu, produsen kendaraan listrik pun wajib memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40 persen untuk mendapatkan hak mengikuti skema subsidi ini. 

Saat ini hanya ada tiga merek sepeda motor, yang sudah memenuhi persyaratan tersebut, yakni Volta, Gesits, dan Selis.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Science25 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 April 2024, Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat.
Ilustrasi - Cuaca Sukabumi dan sekitarnya pada 25 April 2024, berpotensi pagi cerah dan hujan siang hari di semua wilayah Jawa Barat. (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 00:04 WIB

Ditutup 25 April, DPC Demokrat Jaring 7 Bacalon Bupati/Wakil Bupati Sukabumi

Tercatat sebanayk tujuh orang yang menyatakan akan maju menjadi calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan maju melalui partai demokrat
Bambang Topan Firmasyah bakal calon wakil Bupati di Pilkada 2024 saat mendaftar di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 23:27 WIB

Dinas PU Perbaiki Titik Kerusakan di Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi melakukan perbaikan jalan rusak yang sempat menjadi keluhan warga di ruas Jalan Jendral Ahmad Yani, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Petugas Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi perbaiki jalan Jendral Ahmad Yani di Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi24 April 2024, 22:55 WIB

Pelaksanaan PSAJ Tingkat SMP di Kabupaten Sukabumi Diikuti 25.576 Siswa

Pelaksanaan ujian sekolah kini berganti nama menjadi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang (PSAJ).
Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Kabupaten Sukabumi saat mengikuti Penilauan Sumatif Akhir Jenjang atau PSAJ | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi24 April 2024, 22:03 WIB

Pengelola Parkir Pasar Surade Sukabumi Anggap Keluhan Pengunjung Bahan Evaluasi

Pengelola parkir di Pasar Surade Kabupaten Sukabumi memberikan tanggapan terkait keluhan pengunjung soal tata cara memungut uang parkir yang dilakukan oleh petugas.
Kondisi pasar Surade Sukabumi pada, Rabu (24/4/2025) | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi24 April 2024, 21:13 WIB

Pria Paruh Baya Tewas Tergantung di Bojonggenteng Sukabumi Tinggalkan Secarik Surat

Belum diketahui motif bunuh diri yang dilakukan pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi tersebut.
(Foto Ilustrasi) Pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di Bojonggenteng Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sehat24 April 2024, 21:00 WIB

Kaya Vitamin C, Inilah 10 Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan

Jeruk Bali mengandung vitamin C yang tinggi, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, membantu penyembuhan luka, dan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Buah Jeruk Bali untuk Kesehatan. Foto: Instagram/@uyah_oyok
Life24 April 2024, 20:40 WIB

Mengejutkan, Ini 10 Alasan Mengapa Anak Berperilaku Buruk dan Cara Menanganinya

Anak-anak umumnya akan menunjukkan perasaan dan keinginan mereka dalam bentuk perilaku yang belum mampu diutarakan dengan beberapa alasan yang mengejutkan.
Ilustrasi anak berperilaku buruk. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 20:30 WIB

Bupati Sukabumi Antarkan 150 Penerima Beasiswa Bupati Tahun 2024 ke Universitas Nusa Putra

Sebanyak 150 penerima beasiswa Bupati Sukabumi tahun 2024 di Universitas Nusa Putra tersebut merupakan hasil seleksi dari ribuan peserta.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Civitas Akademika Universitas Nusa Putra dan 150 penerima beasiswa tahun 2024. (Sumber : Istimewa)