Asal Usul Ramalan Jayabaya Ternyata dari Kitab Asrar Sunan Giri

Kamis 13 April 2023, 09:00 WIB
Ilustrasi. Kitab | Asal Usul Ramalan Jayabaya Ternyata Bersumber dari Kitab Asrar Sunan Giri (Sumber : pixabay.com/@charlotte_202003)

Ilustrasi. Kitab | Asal Usul Ramalan Jayabaya Ternyata Bersumber dari Kitab Asrar Sunan Giri (Sumber : pixabay.com/@charlotte_202003)

SUKABUMIUPDATE.com - Ramalan Jayabaya kerap dikaitkan dengan peristiwa faktual masa kini, mengingat beberapa ramalannya benar-benar terjadi. Seperti namanya, Ramalan Jayabaya adalah ramalan yang dikeluarkan oleh Prabu Jayabaya, raja di Kerajaan Panjalu Kediri, yang membawa kejayaan pada masa itu.

"Murcane Sabdo Palon Noyo Genggong" adalah Ramalan Jayabaya pertama yang benar terjadi di Indonesia pada abad ke-15 masehi atau sekitar tahun 1.400. Ramalan Jayabaya ini menceritakan tentang Kisah Majapahit yang memeluk agama Islam.

Ramalan Jayabaya "Murcane Sabdo Palon Noyo Genggong" menjadi kenyataan tatkala Raja Majapahit yang terakhir, Brawijaya memilih meninggalkan agama negaranya dan pindah haluan ke agama Islam.

Baca Juga: Tarif Tol Trans Jawa Lengkap, Persiapan Arus Mudik Lebaran 2023

Lantas, bagaimana Asal Usul Ramalan Jayabaya yang kini dikenal bahkan diyakini oleh sebagian masyarakat? Berikut ulasan Asal Usul Ramalan Jayabaya yang dikutip dari E-Book Publikasi bertajuk "Ramalan Joyoboyo" yang diakses dari situs adoc.pub, Rabu (12/4/2023).

Dikisahkan bahwa, Tradisi Jawa mengakui, Ramalan Jayabaya ditulis oleh Prabu Jayabaya, Raja Kerajaan Kadiri/Kediri(11351159 Masehi) yang bergelar Sri Maharaja Sri Warmmeswara Madhusudanawataranindita Suhrtsingha Parakrama Digjayottunggadewan ama. Gelar yang amat panjang itu tertera pada tiga prasasti batu yang ditemukan dan dikenal sebagai peninggalan sang raja, yakni prasasti Hantang (1135 M), prasasti Talan (1136 M), dan prasasti dari Desa Jepun (1144 M).

Pada zamannya, Prabu Jayabaya ditopang kekuatan armada laut yang tangguh, kekuasaannya meluas tidak hanya meliputi Tanah Jawa, tetapi hingga pantai Kalimantan. Bahkan, Ternate pun menjadi kerajaan subordinat kerajaannya.

Baca Juga: Sedekah Berujung Maut: 11 Warga Tewas Berebut Makanan, Panik dan Terinjak-injak

Sebagai raja dan pujangga, Prabu Jayabaya memandang jauh ke depan dengan mata hati dan perasaan. Ia meramalkan keadaan kacau balau, yang disebutnya sebagai "wolak-walik ing zaman" atau keadaan zaman yang serba jungkir balik.

Dari berbagai sumber dan keterangan yang ada mengenai Ramalan Jayabaya, maka pada umumnya para sarjana kala itu sepakat bahwa sumber ramalan ini sebenarnya hanya satu, yakni Kitab Asrar (Musarar) karangan Sunan Giri Perapan (Sunan Giri ke-3). Kitab Sunan Giri itu dikumpulkannya pada tahun Saka 1540 atau 'l02S H atau 1618 M, atau hanya selisih 5 tahun dengan selesainya kitab Pararaton tentang sejarah Majapahit dari Singosari yang ditulis di pulau Bali 1535 Saka atau 1613 M.

Maka kesimpulannya, penulisan sumber Asal Usul Ramalan Jayabaya sudah ada sejak Sultan Agung dari Mataram bertahta (1613-1645 M).

Kitab Jongko Joyoboyo pertama dan dipandang asli, adalah dari buah karya Pangeran WijilI dari Kadilangu (sebutannya Pangeran Kadilangu II) yang dikarangnya pada tahun 'l 666-166S Jawa atau 17411743 M. Sang pujangga ini memang seorang pangeran yang bebas.

Ia memiliki hak merdeka, yang artinya punya kekuasaan wilayah "Perdikau" yang berkedudukan di Kadilangu, dekat Demak.

Baca Juga: Jatuhnya Sambo, Bus Palabuhanratu-Bogor yang Terperosok di Cicurug Sukabumi

Beliau diketahui merupakan keturunan Sunan Kalijaga, sehingga menjadi hal yang logis apabila dirinya mengetahui sejarah leluhurnya secara dekat, terutama tentang riwayat masuknya Sang Prabu Brawijaya terakhir (ke-5). Prabu Brawijaya mengikuti agama baru (baca: Islam), sebagai pertemuan segitiga antara Sunan Kalijaga, Brawijaya ke-V dan Penasehat sang baginda bernama Sabda Palon dan Nayagenggong.

Selain itu, beliau juga menjabat sebagai Kepala Jawatan Pujangga Keraton Kartasura tatkala zamannya Sri Pakubuwana II (1727-1749). Hasil karya sang Pangeran ini berupa buku-buku misakiya, Babad Pajajaran, Babad Majapahit, Babad Demak, Babad Pajang, Babad Mataram, Raja Kapa-kapa, Sejarah Empu, dll.

Tatkala Sri Pakubuwana I naik tahta (1704-1719) yang penobatannya bertempat Semarang, Gubernur Jenderal kala itu bernama van Outhoom yang memerintah pada tahun 1691-1704. Kemudian diganti G.G van Hoom (1705-1706), Pangerannya Sang Pujangga yang pada waktu masih muda.

Saat itu, didatangkan pula di Semarang sebagai Penghulu yang membeli Restu untuk kejayaan Keraton pada tahun 1629 Jawa atau 1705 M, yang disaksikan GG. Van Hoom.

Sang pujangga kemudian wafat pada hari Senin Pon, 7 Maulud Tahun Be Jam'iah 1672 Jawa atau 1747 Masehi, yang pada zamannya Sri Pakubuwono di Surakarta.

Kedudukannya sebagai Pangeran Merdeka diganti oleh puteranya sendiri yakni Pangeran Soemekar, lalu berganti nama Pangeran Wijil II di Kadilangu (Pangeran Kadilangu III). Sedangkan untuk kedudukannya sebagai pujangga keraton Surakarta diganti oleh Ngabehi Yasadipura I, pada hari Kemis Legi/10 Maulud Tahun Be 1672 Jawa atau tahun 1747 Masehi.

Sumber: adoc.pub

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Game04 Desember 2023, 20:00 WIB

Bikin Lawan Nyerah, 5 Hero Mobile Legends Terbaik di Late Game

Hero terbaik di late game ini memiliki kemampuan ini dapat berupa damage yang besar, crowd control yang kuat, atau mobilitas yang tinggi.
Her0 Ceciliion - Hero terbaik di late game ini memiliki kemampuan ini dapat berupa damage yang besar, crowd control yang kuat, atau mobilitas yang tinggi. (Sumber : mobile-legends.fandom.com).
Food & Travel04 Desember 2023, 19:48 WIB

Raffi Ahmad Dihujat Netizen, Gegara Unggah Foto Makan Bareng Gibran

Selebriti terkenal, Raffi Ahmad baru-baru ini menghabiskan waktunya dengan putra Jokowi, Gibran Rakabuming. Tidak sendiri, ia juga berjumpa dengan istri dari Gibran, Selvi Ananda.
Unggahan foto Raffi Ahmad saat makan bareng Gibran dan Selvi Ananda | Foto : @raffinagita1717
Food & Travel04 Desember 2023, 19:30 WIB

Gak Nyangka! Curug Cantik Ini Tidak Jauh dari Pusat Kota Cianjur

Curug Siuh menjadi salah satu air terjun yang lokasinya tidak jauh dari pusat Kota Cianjur Jawa Barat
Curug Siuh menjadi salah satu air terjun yang lokasinya tidak jauh dari pusat Kota Cianjur Jawa Barat (Sumber : YouTube/Pratama_Vlog)
Jawa Barat04 Desember 2023, 19:28 WIB

27 Daerah di Jabar Siaga Darurat Bencana Hingga Mei 2024, Termasuk Sukabumi

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin tetapkan status siaga darurat bencana banjir dan tanah longsor untuk 27 daerah Jabar hingga Mei 2024.
Kondisi jembatan penghubung dua kecamatan di Parungkuda Sukabumi, Jawa Barat yang ditutup imbas terdampak bencana tanah longsor, Minggu (3/12/2023). (Sumber : P2BK Parungkuda)
Musik04 Desember 2023, 19:15 WIB

Chord Gitar Lagu All Too Well Taylor Swift, Lirik dan Terjemahannya

Berikut Chord Lagu All Too Well Taylor Swift lengkap lirik dan terjemahannya, cocok masuk playlist cover lagu galau kamu!
Ilustrasi. Chord Gitar Lagu All Too Well Taylor Swift, Lirik dan Terjemahannya (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Life04 Desember 2023, 19:00 WIB

8 Ciri Kamu Tidak Disukai Orang Lain, Perhatikan Gestur Tubuhnya!

Tidak disukai orang lain adalah perasaan yang muncul ketika seseorang merasa tidak diterima, dihargai, atau disayangi oleh orang lain.
Tidak disukai orang lain adalah perasaan yang muncul ketika seseorang merasa tidak diterima, dihargai, atau disayangi oleh orang lain. | Sumber: Freepik.com (user15285612)
Sukabumi04 Desember 2023, 18:51 WIB

Belum Ada Tersangka di Kasus Ledakan Gas CNG Sukabumi, Polda Jabar Turun Tangan

Penyidik Polres Sukabumi masih menunggu hasil labfor dan hasil ekshumasi dalam insiden ledakan tabung gas CNG di Cibadak Sukabumi ini.
Dua kendaraan yang terlibat dalam insiden ledakan tabung gas CNG di Cibadak Sukabumi Senin 27 November 2023 lalu. (Sumber : SU/Ilyas)
Bola04 Desember 2023, 18:45 WIB

Link Live Streaming Persib vs PSM di Liga 1, Pangeran Biru Ingin Raih 3 Poin!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs PSM Makassar berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Link Live Streaming Persib vs PSM di Liga 1, Pangeran Biru Ingin Raih 3 Poin! (Sumber : bandung.go.id/istimewa).
Life04 Desember 2023, 18:30 WIB

10 Bahasa Tubuh Wanita yang Diam-diam Jatuh Cinta, Jangan Diabaikan!

Wanita yang diam-diam jatuh cinta dengan seseorang akan menunjukan bahasa tubuh yang tak biasa mulai dari kontak mata hingga cara mereka bicara
Ilustrasi - Wanita yang diam-diam jatuh cinta dengan seseorang akan menunjukan bahasa tubuh yang tak biasa mulai dari kontak mata hingga cara mereka bicara (Sumber : Freepik.com/@senivpetro)
Entertainment04 Desember 2023, 18:15 WIB

10 Fakta Jin BTS, Dijuluki Mas Ganteng hingga Suka Jokes Bapak-bapak

ARMY (nama fans BTS) sudah pasti tahu informasi detail tentang idolnya. Namun di artikel ini khusus untuk merayakan ulang tahun Jin BTS yang ke-31, simak fakta menarik member BTS paling tua ini!
Fakta Menarik Jin BTS, Dijuluki Mas Ganteng hingga Suka Jokes Bapak-bapak | Foto : X (Twitter) / @BTS_KJINS (Sumber : X (Twitter) / @BTS_KJINS)