SUKABUMIUPDATE.COM - Biasanya Apple akan melaporkan dan menangkap para peretas, namun kini Apple mengumumkan sebuah program yang dirancang untuk membantu mereka mengetahui kerentanan dalam perangkat lunaknya, termasuk iOS.
Dikutip dari Phone Arena, mereka yang dapat menemukan bug akan menerima 200.000 dolar AS dari Apple.
Apple Security Chief, Ivan Krstic mengumumkan program tersebut dalam konferensi keamanan siber Black Hat di Las Vegas. Uang 200.000 dolar AS yang dibayarkan Apple itu bersaing dengan uang yang diberikan kepada peretas oleh pemerintah dan perusahaan swasta untuk masuk ke produk Apple.
Untuk mendapatkan uang tersebut, peretas harus membuktikan bahwa mereka mampu membuka pintu yang memungkinkan mereka dan orang lain untuk dapat mengakses perangkat Apple seperti iPhone dan iPad.
Tidak semua peretas dapat berpartisipasi dalam program yang akan dimulai bulan depan tersebut. Peneliti keamanan siber yang dulu telah bekerja sama dengan Apple dibolehkan meretas untuk mendapatkan uang tersebut.
Namun Apple telah mengatakan, jika seseorang di luar kelompok tersebut menemukan catatan penting, Apple akan mempertimbangkan itu.
Apple berharap dengan program ini, mereka dapat memiliki kesempatan untuk menemukan dan menghilangkan kerentanan sebelum mereka diserang orang lain di luar program yang bersedia untuk menjual penemuan mereka kepada penawar tertinggi.
Retas Apple, dan Dapatkan 200 Ribu Dolar AS
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Tags :
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB
Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu
Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB
58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos
Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB
Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi
Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korbanSukabumi04 Mei 2024, 21:09 WIB
Pemkab Sukabumi Akan Relokasi Rumah yang Terdampak Longsor di Cibadak
Pemerintah Kabupaten Sukabumi berencana merelokasi warga terdampak longsor di Kampung Cibatu Hilir RT 01/RW 11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada belasan rumah.Sehat04 Mei 2024, 21:00 WIB
8 Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari
Berikut Sederet Cara Sehat Menyembuhkan Asam Urat Agar Tidak Kambuh di Malam Hari yang Bisa Dilakukan.Sukabumi Memilih04 Mei 2024, 20:46 WIB
Survei Terbaru Elektabilitas 17 Calon Bupati Sukabumi: Tidak Ada Sosok yang Kuat
asil survei dirilis oleh Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute bekerjasama dengan Litbang Sukabumiupdate.com.Life04 Mei 2024, 20:00 WIB
6 Dampak Buruk Terlalu Memanjakan Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua
Terlalu memanjakan anak rupanya memiliki dampak buruk bagi perkembangan anak jika sudah tumbuh dewasa. Ini yang perlu diperhatikan para orang tua.Sukabumi04 Mei 2024, 19:40 WIB
Sukabumi Dinilai Stagnan, Koalisi 5 Partai Cenderung Usung Figur Alternatif di Pilkada
ima partai politik yaitu, PKB, PKS, Demokrat, PAN dan PDIP secara resmi berkoalisi di Pikada Kabupaten Sukabumi 2024. Deklarasi koalisi digelar di salah satu kafe di Jalan Cemerlang, Kota Sukabumi, Sabtu, (4/5/2024).Sehat04 Mei 2024, 19:00 WIB
5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat
Penderita Asam Urat Sebaiknya Mengetahui Apa Saja Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Guna Mencegah Serangannya Kambuh.Sukabumi04 Mei 2024, 18:57 WIB
Di Kubur Berdampingan, Pasutri Tewas Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi Dikenal Ramah
Dalam prosesi pemakaman, berlangsung haru serta diiringi isak tangis keluarga. Mengingat semasa hidup korban yang baik dan suka bersosialisasi dengan tetangga.BERITA TERPOPULER