HB Dosting: Tren Pemutih Kulit Secara Instant, Amankah?

Sukabumiupdate.com
Rabu 21 Mei 2025, 15:01 WIB
Ilustrasi Perawatan Kulit, HB Dosting: Tren Pemutih Kulit Secara Instant, Amankah? (Sumber : Freepik/@jcomp)

Ilustrasi Perawatan Kulit, HB Dosting: Tren Pemutih Kulit Secara Instant, Amankah? (Sumber : Freepik/@jcomp)

SUKABUMIUPDATE.com - Di Indonesia, salah satu standar kecantikan yang populer adalah memiliki kulit putih cerah. Hal ini membuat banyak orang tertarik untuk mencoba berbagai cara memutihkan kulit, termasuk tren vitamin C dosis tinggi yang dikenal dengan HB Dosting. HB Dosting diklaim mampu memberikan efek pemutihan kulit secara instan dan juga tersedia dalam bentuk serum dan lotion.

Namun, di balik klaim keampuhan tersebut, muncul pertanyaan penting: apakah HB Dosting benar-benar aman? Berikut penjelasan lengkap mengenai manfaat, risiko, dan tips memilih produk HB Dosting yang tepat.

Apa Itu HB Dosting?

Di Indonesia, memiliki kulit putih cerah menjadi salah satu standar kecantikan yang banyak diidamkan. Faktor budaya dan tren media membuat banyak orang berlomba-lomba mendapatkan kulit putih, sehingga produk pemutih kulit seperti HB Dosting menjadi sangat populer.

HB Dosting adalah metode pemberian vitamin C dosis tinggi yang dilakukan melalui suntikan langsung ke dalam tubuh. Vitamin C sendiri dikenal sebagai antioksidan kuat yang dapat membantu mencerahkan kulit dan meningkatkan produksi kolagen. Selain suntikan, kini HB Dosting juga hadir dalam bentuk serum dan lotion yang diaplikasikan secara langsung ke kulit.

Baca Juga: 7 Sumber Makanan Kaya Kolagen untuk Menyehatkan dan Mencerahkan Kulit

Apakah HB Dosting Aman?

Meski terdengar menjanjikan, keamanan HB Dosting masih menjadi perdebatan di kalangan medis. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Keamanan tergantung pada dosis dan pengawasan medis: Suntikan vitamin C dosis tinggi tanpa pengawasan dokter bisa menyebabkan efek samping serius, seperti gangguan autoimun, alergi, hingga kerusakan organ.
  • Risiko reaksi alergi dan iritasi kulit: Beberapa orang bisa mengalami kulit kemerahan, gatal, atau pembengkakan setelah treatment ini.
  • Produk harus terdaftar resmi BPOM: Hindari produk ilegal yang tidak jelas komposisinya karena berbahaya.
  • Konsultasi dulu dengan dokter: Sebelum menjalani HB Dosting, sebaiknya periksa kondisi kesehatan dan konsultasi dengan dokter spesialis untuk memastikan keamanan.

Bahaya dan Risiko yang Mengintai

Walau terlihat menjanjikan, penggunaan HB Dosting baik infus maupun produk topikal tidak lepas dari risiko kesehatan berikut bahaya dan resiko kesehatan dari HB Dosting :

  • Infeksi dan Komplikasi Infus: Jika prosedur infus dilakukan tanpa pengawasan medis yang tepat, bisa terjadi infeksi atau iritasi pada pembuluh darah.

  • Reaksi Alergi dan Efek Samping: Baik vitamin C dosis tinggi maupun kandungan glutathione (sering ditambahkan sebagai agen pemutih) dapat menimbulkan alergi, ruam, bahkan gangguan ginjal jika digunakan berlebihan.

  • Autoimun : Terlalu sering menerima dosis tinggi vitamin C dapat menyebabkan Ketidakseimbangan Nutrisi hal tersebut dapat menyebabkan masalah metabolisme dan gangguan kesehatan lainya
  • Masalah Kulit: muncul ruam kemerahan atau Stretch Marks

Meskipun terlihat menggiurkan, penggunaan HB Dosting yang tidak diawasi medis berisiko menimbulkan efek samping serius. Salah satu yang paling berbahaya adalah potensi gangguan autoimun.

Pemberian vitamin C dosis tinggi secara berlebihan dapat memicu sistem kekebalan tubuh menjadi tidak stabil dan justru menyerang jaringan sehatnya sendiri. Kondisi ini dikenal sebagai penyakit autoimun yang meliputi berbagai gangguan kronis seperti lupus, rheumatoid arthritis, dan masalah kesehatan lainnya yang sulit disembuhkan.

Oleh karena itu, sangat penting menggunakan HB Dosting dengan pengawasan dokter yang kompeten agar dosis yang diberikan aman dan sesuai kebutuhan.

Baca Juga: Banyak yang Salah Kaprah, Ini 8 Mitos Kulit Berminyak yang Perlu Diluruskan

Ciri-ciri Kulit Tidak Cocok dengan HB Dosting

Tidak semua orang cocok menggunakan HB Dosting, terutama bagi yang memiliki kulit sensitif atau alergi. Jika kulit Anda mengalami gejala berikut setelah penggunaan HB Dosting, segera hentikan pemakaian dan konsultasikan ke dokter kulit:

  • Kulit merah, panas, dan terasa terbakar berlebihan
  • Timbul ruam, gatal-gatal, atau pembengkakan di area yang diobati
  • Muncul bercak putih, flek, atau perubahan warna kulit yang tidak merata
  • Kulit kering berlebihan hingga mengelupas

Pilih Produk Pemutih Kulit Yang Sudah Terdaftar BPOM

Di tengah maraknya produk kecantikan di pasaran, penting untuk memilih produk pemutih kulit yang sudah terdaftar dan mendapat izin edar resmi dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan). Produk yang telah tersertifikasi BPOM sudah melalui uji klinis keamanan dan kualitas, sehingga relatif lebih aman untuk digunakan.

Hindari produk ilegal atau tanpa label BPOM karena berisiko tinggi mengandung bahan berbahaya yang dapat merusak kulit dan kesehatan secara umum.

HB Dosting memang menjanjikan kulit putih secara instan dan mudah. Namun, standar kecantikan kulit putih di Indonesia jangan sampai membuat kita mengabaikan risiko kesehatan. Penggunaan vitamin C dosis tinggi tanpa pengawasan bisa menimbulkan efek serius, termasuk penyakit autoimun.

Untuk itu, jika ingin mencoba HB Dosting, pastikan memilih produk yang legal, gunakan di bawah pengawasan tenaga medis, dan selalu perhatikan reaksi kulit Anda. Jangan ragu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan yang aman dan tepat.

Baca Juga: 11 Cara Ampuh Memperbaiki Tekstur Kulit agar Tampak Lebih Halus dan Sehat

Sumber: Mayo Clinic dan Berbagai Sumber

Berita Terkait
Berita Terkini