SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Jawa Barat (Jabar) VI, drh Riki Barata, menyuarakan keprihatinan mendalam terhadap kondisi peternak rakyat yang semakin terpuruk.
Dalam agenda halalbihalal PDHI pada Minggu (4/5/2025) di salah satu hotel di Sukabumi, ia menyerukan pentingnya keberpihakan organisasi dan pemerintah untuk mendukung keberlangsungan peternakan rakyat, terutama di sektor perunggasan yang saat ini menghadapi tantangan berat.
“Kehadiran PDHI harus semakin dirasakan masyarakat. Kami menerima banyak keluhan dari peternak mandiri soal kondisi perunggasan nasional yang terus memburuk. Perlu intervensi nyata dari pemerintah pusat, baik melalui perubahan aturan maupun kebijakan yang mendukung peternakan rakyat,” ungkap drh Riki.
Baca Juga: Drh Slamet Kuatkan Peran Dokter Hewan dalam Silaturahmi Halalbihalal PDHI Jabar VI
Dalam kegiatan itu, hadir Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), drh Slamet, yang juga merupakan legislator asal daerah pemilihan Sukabumi.
Sebagai dokter hewan lulusan Universitas Udayana, drh Slamet menegaskan komitmennya untuk membawa aspirasi ini ke Senayan. Ia menyebut sektor peternakan, khususnya peternak rakyat, membutuhkan kebijakan yang proaktif.
“Kami akan mendorong pembahasan di tingkat pusat terkait regulasi yang memberikan perlindungan kepada peternak rakyat. Pemerintah harus hadir dengan solusi konkret agar para peternak dapat kembali bangkit dan bersaing,” ujar drh Slamet.
Selain drh Slamet, acara ini juga dihadiri Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana, Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi, dan drh Riswandi dari Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian (Kementan) RI.
Kehadiran para pemangku kepentingan itu diharapkan menjadi langkah awal sinergi antara pemerintah daerah dan pusat untuk memperbaiki kondisi sektor peternakan.
Acara halalbihalal ini pun menjadi ajang penting untuk menguatkan solidaritas antara dokter hewan, pemerintah, dan pelaku sektor peternakan. Dengan meningkatnya kesadaran bersama, diharapkan peran PDHI dapat semakin signifikan dalam menjawab tantangan di sektor peternakan nasional. (ADV)
