Psikotes Gambar Orang: Draw A Person Test 10 Menit Ungkap Kepribadian

Selasa 04 Juli 2023, 07:00 WIB
Ilustrasi | Psikotes Gambar Orang: Draw A Person Test 10 Menit Ungkap Kepribadian | (Sumber : Freepik.com)

Ilustrasi | Psikotes Gambar Orang: Draw A Person Test 10 Menit Ungkap Kepribadian | (Sumber : Freepik.com)

SUKABUMIUPDATE.comPsikotes gambar orang merupakan satu tes grafis yang digunakan untuk menganalisis diri dari segi emosi dan kepribadian penggambar. Tes gambar manusia pada psikotes sering disebut sebagai dengan Draw A Person (DAP) Test.

Mengutip modul yang dibagikan oleh kanal YouTube Fandy AP, berikut informasi lengkap tentang Draw A Person, Jenis Soal Psikotes yang biasa diujikan pada pencari kerja.

Mulai dari penjelasan, waktu pengerjaan, jenis soal hingga tips lolos Psikotes Gambar Pohon di uji Draw A Person Test. Yuk, Simak!

Draw A Person (DAP) Test

Petunjuk Mengerjakan Soal Psikotes Gambar Orang

Gambarlah seseorang. Buatlah sedetail mungkin dan beri keterangan berikut:

Baca Juga: Tol Bocimi Seksi 2 Terkendala PHO, Apa Itu Provisional Hand Over?

1. Umur
2. Jenis kelamin
3. Pekerjaan
4. Aktivitas
5. Ciri fisik
6. Kelemahan
7. Kelebihan

Waktu Pengerjaan DAP Test: 10 menit

Tes ini mengharuskan peserta tes untuk menggambar seseorang dan kemudian mendeskripsikan usia, jenis kelamin, dan aktivitas orang tersebut. Tes ini dipergunakan untuk mengetahui tanggung jawab, kepercayaan diri, kestabilan, dan ketahanan kerja dari calon karyawan.

Tes DAP (Draw A Person) yang acap di-sebut DAM (Draw A Man) merupakan salah satu bentuk alat tes psikologi yang populer digunakan dalam psikotes. Tes DAP atau DAM diciptakan oleh Coodenough (1921).

Baca Juga: Kepribadian Introvert: INFP dan INFJ, Ini 5 Rekomendasi Link Tes MBTI Online Gratis!

Seorang tokoh tes psikologi, Levy, mengemukakan beberapa kemungkinan dalam penggunaan Tes DAM atau tes DAP di antaranya:

1. Gambar orang tersebut merupakan proyeksi self concept (konsep diri/kepribadian).
2. Proyeksi dari ideal self image-nya.
3. Proyeksi dari sikap individu terhadap ling-kungan.
4. Ekspresi keadaan emosi.
5. DAM sebagai status hasil pengamatan in-dividu terhadap lingkungannya.
6. Ekspresi kebiasaan dalam hidupnya.
7. Proyeksi sikap subjek terhadap situasi tes.
8. Ekspresi sikap subjek terhadap kehidupan pada umumnya.
9. Ekspresi sadar dan ketidaksadaran.

Sistem penilaian dalam tes ini cenderung bersifat QSS (Quantitative Scoring System) atau sistem penilaian kuantitatif. Yaitu bukan berdasarkan bagus tidaknya gambar, namun berdasarkan ukuran kuantitatif tertentu. Tiga Ukuran kuantitatif yang menjadi dasar utama penilaian adalah sebagai berikut:

• Proporsi anggota tubuh. Semakin proporsional (seimbang perbandingan ukuran satu anggota tubuh dengan anggota tubuh yang lain) maka semakin tinggi skor yang anda peroleh
• Kelengkapan anggota tubuh. Semakin lengkap semakin tinggi nilainya. Diantaranya kepala, leher, badan, tangan, kaki, dan seterusnya.
• Detail gambar. Semakin detail gambar yang anda buat semakin tinggi pula
nilai yang anda peroleh.

Baca Juga: Info Loker Jawa Barat 2023, Lokasi Penempatan di Cianjur

Awas! Pencari kerja juga jangan pernah "mempercayai kemampuan dan kecepatan tangan" Anda sebelum Anda benar-benar mencoba menggambar. Paling tidak, ketika sudah pernah mencoba berlatih menggambar, Anda tidak gerogi saat menghadapi tes sebenarnya.

Bagus tidaknya gambar bukanlah kriteria lolos tes karena Draw A Person Test bukanlah tes kemampuan menggambar. Sebagai salah satu alat menggali kepribadian, setiap tarikan garis dan tebal-tipis garis pun akan dievaluasi dengan cermat oleh psikolog.

Jadi, yang bisa dipersiapkan hanya berlatih menggambar semirip mungkin dengan pohon yang dimaksud agar bisa menyelesaikan gambar tepat waktu.

Sumber: YouTube/FandyAP | lokerdirektori.com | sentraloker.com

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Arena27 Juli 2024, 12:46 WIB

Ada Megawati dan Aulia, Daftar 14 Pemain Timnas Voli Putri di SEA V League 2024

tlit voli putri asal Kota Sukabumi Jawa Barat, Aulia Suci Nurfadila kembali masuk dalam daftar skuad timnas Indonesia yang akan berlaga di ajang SEA V League 2024.
Atlet warga Sukabumi Aula dan bintang voli Indonesia dalam daftar 14 pemain timnas Indonesia untuk SEA V League 2024 (Sumber : akun medsos aula dan megawati)
Nasional27 Juli 2024, 12:43 WIB

Rieke 'Oneng' Desak KY Usut Kejanggalan Vonis Bebas Terdakwa Pembunuhan Wanita Sukabumi

Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka mengaku muak mendengar kabar terkait vonis bebas terdakwa pembunuhan wanita Sukabumi oleh PN Surabaya.
Rieke Diah Pitaloka mengomentari putusan Majelis Hakim PN Surabaya yang memvonis bebas Ronald Tannur terdakwa pembunuh Dini Sera Afrianti. (Sumber Foto : tangkapan layar/instagram @riekediahp)
Jawa Barat27 Juli 2024, 12:12 WIB

Jabar Jago Wacana Miskin Eksekusi, Catatan Hasim Adnan Soal Kinerja Pemprov Jabar

Catatan kritis disampaikan oleh anggota DPRD Jawa Barat, Hasim Adnan dalam sorotan kinerja pemerintah daerah provinsi di masa transisi.
Anggota DPRD Jabar dari fraksi kebangkitan bangsa Hasim Adnan (Sumber: istimewa)
Life27 Juli 2024, 12:00 WIB

8 Cara Mendidik Sikap Sopan Santun pada Anak, Nomor 1 Paling Penting!

Anak-anak cenderung meniru perilaku orang tua dan orang dewasa di sekitar mereka. Jadi, menjadi teladan yang baik adalah langkah pertama yang penting untuk mendidik anak agar bersikap sopan santun.
Ilustrasi. Buat aturan mengenai perilaku yang diharapkan dan tegakkan dengan konsisten bisa membantu orang tua untuk mendidik anak agar bersikap sopan santun. (Sumber : Freepik/@user15285612)
Life27 Juli 2024, 11:18 WIB

Yuk! Pahami Dampak Bullying di Sekolah dan Cara Mengatasinya

Seperti yang terjadi baru-baru ini kasus bullying atau perundungan yang dialami oleh NCL berusia 10 tahun, seorang pelajar SD di Kota Sukabumi menjadi korban dan mengalami pendarahan obat dan ketergantungan obat.
Ilustrasi. Artikel Dampak Bullying di Sekolah dan Cara Mengatasinya (Sumber: Pinterest)
Sukabumi Memilih27 Juli 2024, 11:03 WIB

Panwaslu Kalibunder Sosialisasikan Netralitas ASN dan Penguatan PKD untuk Pilkada Sukabumi

Antisipasi pelanggaran di Pilkada 2024, Panwaslu Kalibunder Sukabumi gelar sosialisasi pengawasan Netralitas ASN.
Panwaslu Kalibunder Sukabumi gelar sosialisasi pengawasan ASN untuk antisipasi pelanggaran Pikada 2024. (Sumber : Istimewa)
Food & Travel27 Juli 2024, 11:00 WIB

10 Makanan Sumber Karbohidrat Selain Nasi, Ada Kentang hingga Ubi Jalar

Memvariasikan sumber karbohidrat dalam diet dapat membantu memastikan asupan nutrisi yang seimbang dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Ilustrasi. Kaya akan pati dan serat, kentang adalah salah satu makanan sumber karbohidrat yang bisa diolah menjadi berbagai macam hidangan. (Sumber : Pexels/Pixabay)
Sukabumi27 Juli 2024, 10:42 WIB

Heboh Roti Okko Pakai Pengawet Kosmetik, Pemilik Warung di Sukabumi: Sales Gak Datang Lagi

Pemilik Warung di Sukabumi ungkap sejak dua bulan kebelakang tak mendapat suplai Roti Okko setelah dikabarkan mengandung bahan pengawet kosmetik.
Roti Okko. (Sumber Foto : rotiokko.com)
Life27 Juli 2024, 10:00 WIB

10 Ciri Wanita Suka Sama Kita Tapi Dia Cuek, Malu-malu Kucing!

Mengetahui apakah seorang wanita menyukaimu meski terlihat cuek bisa menjadi tantangan. Namun, ada beberapa tanda yang dapat membantumu memahami perasaannya.
Ilustrasi - Mengetahui apakah seorang wanita menyukaimu meski terlihat cuek bisa menjadi tantangan. Namun, ada beberapa tanda yang dapat membantumu memahami perasaannya. (Sumber : Freepik/freepik)
Keuangan27 Juli 2024, 09:44 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Rilis Laporan Kinerja Tahun 2023, Ini Dia Prestasinya

Salah satunya, BPJS Ketenagakerjaan berhasil mencatatkan pertumbuhan kepesertaan yang baik selama tahun 2023.
Suasana di kantor pelayanan BPJS Ketenagakerjaan. (Sumber : Dok. BPJS Ketenagakerjaan)