SUKABUMIUPDATE.com - Makaroni merupakan salah satu cemilan yang sudah lama dikenal masyarakat. Di Cicurug misalnya, tepat di Kampung Tenjoayu, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, berada industri rumahan yang memproduksi makanan tersebut.
BACA JUGA: Baslor, Olahan Bakso dan Telur yang Tak Biasa dari Cicurug
Dari rumah industri tersebut makaroni diolah dan dikemas sedemikian rupa dengan diberi merk "Makaroni Jadoel". Selain kemasan yang menarik, rasanya yang renyah dan gurih membuat Makaroni Jadoel banyak digemari, baik remaja maupun dewasa.
Makaroni Jadoel asal Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. | Sumber Foto: Istimewa
Pemilik usaha Makaroni Jadoel, Niko Pambudi mengatakan, dalam sehari penjualan tertinggi bisa menjual sebanyak 400 wadah. Dan pendapatan tertinggi dalam satu minggu bisa mencapai Rp 20 juta. "Pendapatan rata-ratanya sekitar Rp 2 juta per bulan," katanya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (12/10/2019).
Makanan berbahan dasar tepung ini, kata Niko, dijual dengan harga yang bervariasi dan sesuai ukuran. Untuk ukuran 150 gram dibandrol Rp 15.000, dan Rp 25.000 untuk ukuran 360 gram. "Kami juga menyediakan pesanan online melalui instagram @makaronijadoelcihuy," paparnya.
