SUKABUMIUPDATE.com - Masyarakat Sukabumi sebenarnya tidak usah jauh-jauh untuk mengisi liburan setiap akhir pekan. Banyak tempat wisata yang tidak kalah dengan daerah lain di Jawa Barat, salah satunya Situ Batu Karut, terletak antara Desa Selaawi dan Langensari, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.
Bagi anda yang suka memancing, situ menjadi spot untuk menyalurkan hobi sambil mengisi liburan. "Disini sangat cocok untuk wisata mancing bagi yang suka memancing, udaranya sejuk dan nyaman untuk menghilangkan kepenatan" ujar Ade Tibi (50 tahun) warga Kampung Batu Karut, Sabtu (8/4).
Menurutnya kepada sukabumiupdate.com, Situ Batu Karut dengan panorama indah dengan air jernih cocok untuk memancing di hari libur.
Air Situ Batu Karut berasal dari mata air yang saat ini dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat di Kabupaten Sukabumi. Selain itu air ini juga dipergunakan untuk irigasi yang mengairi areal persawahan ratusan hektar.
BACA JUGA:
Memandang Jurang Curam Melalui Skydeck, Berani Uji Adrenalin di Panenjoan Kabupaten Sukabumi?
Puncak Tugu, Nikmati Sunset dan Makan Nasi Liwet Khas Mekarjaya Kabupaten Sukabumi
Curug Banteng, Kabupaten Sukabumi, Pilihan Wisata Akhir Pekan
"Untuk sampai di Situ Batu Karut ada dua jalan yang bisa dilaluinya, melalui pasar Rebo desa Selaawi atau lewat Wisma Surya Desa Langen Sari," jelas Ade.
Kendala yang ada, untuk sampai di Situ Batu Karut akses jalan yang sempit, berkelok-kelok dan melalui jalan desa yang sudah banyak rusak, sehingga harus berhati-hati.Â
Situ Batu Karut yang mempunyai kedalaman lebih kurang 16 meter dan luas sekitar 1 hektar ini sangat nyaman untuk bercengkarama dengan keluarga sambil menikmati pemandangan air yang jernih dan tenang. Tampak ikan berenang ke sana ke mari seakan-akan menyapa para pengunjung.
Namun sayang panorama tersebut belum mendapat perhatian serius dari pihak terkait untuk diurus secara serius sebagai tempat wisata. Khususnya sebagai tempat wisata mancing.Â
"Harapan kami selaku warga desa di sini, pemerintah bisa memanfaatkan situ batu karut sebagai tempat wisata, supaya masyarakat juga kena dampak positif dari ramainya pengunjung nantinya," pungkas Ade.
