5 Fakta Kematian Model Abby Choi, Ditemukan dengan Tubuh Terpotong-Potong

Senin 27 Februari 2023, 20:30 WIB
Kasus pembunuhan model hongkong Abby Choi dengan cara dimutilasi cukup mengejutkan publik | Foto: Instagram/@xxabbyc

Kasus pembunuhan model hongkong Abby Choi dengan cara dimutilasi cukup mengejutkan publik | Foto: Instagram/@xxabbyc

SUKABUMIUPDATE.com - Media sosial diramaikan oleh kasus kematian model, influencer sekaligus sosialita Hong Kong, Abby Choi.

Model cantik itu ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan dimana tubuhnya terpotong-potong bahkan sebagian tubuhnya ditemukan di dalam panci sup.

Abby Choi menjadi korban pembunuhan dengan cara dimutilasi oleh mantan suaminya, mertua, saudara iparnya sendiri.

Polisi Hong Kong hingga saat ini masih menyelidiki kasus pembunuhan tersebut. Diketahui jasad Abby Choi ditemukan pada hari Jumat, (24/2/2023) di sebuah rumah sewaan tiga lantai di distrik Lung Mei Tsuen di Tai Po, pinggiran kota di Hong Kong.

Mengutip dari Tempo.co, berikut lima fakta seputar pembunuhan model asal hongkong Abby Choi.

Baca Juga: Aldila Jelita Resmi Gugat Cerai Indra Bekti, Sepakat Berpisah Secara Baik-Baik

1. Jadi Model Sampul Majalah Fashion

Dua pekan sebelum kasus mutilasi Abby Choi terungkap, ia muncul di sampul majalah fashion dan gaya hidup mewah L'Officiel Monaco. Ia tampak glamor dalam balutan gaun berwarna nude.

Namun sejak Selasa lalu, model berusia 28 tahun itu dilaporkan hilang. Dan pada hari Jumat, tubuhnya tanpa kepala ditemukan di sebuah rumah desa di Tai Po, pinggiran kota di Hong Kong.

2. Kronologi Penemuan Jasad Abby Choi

Dari kamera CCTV, Choi terakhir terlihat pada Selasa, 21 Februari 2023 di Fo Chun Road di Tai Po sekitar pukul 14.15. Ibu dua anak ini mengenakan atasan putih lengan panjang, celana dan sandal warna senada, serta membawa tas ungu. Saat itu, ia dilaporkan hendak menjemput putrinya pulang sekolah.

Baca Juga: Pemotor Lewat Sini! Jembatan Cikereteg Longsor, Jalan Nasional Sukabumi Bogor Ditutup

Dari kamera pengawas itu pula, terlihat seorang pria berbadan besar mengenakan atasan hitam dan celana pendek tengah memegang kotak plastik putih besar. Pria tak dikenal itu memasukkan kotak itu ke dalam mobil putih dengan pintu belakang terbuka. Itu adalah saat terakhir kali Abby Choi terlihat masih hidup.

Dalam jumpa pers, Minggu malam, penyelidik polisi memastikan bahwa mereka telah menemukan kepala dan tulang-tulang rusuk di dalam salah satu dari dua panci besar yang mereka temukan dari dalam sebuah rumah distrik Tai Po, Hong Kong, tempat ia dibantai.


Kepala dan tulang rusuk itu diyakini milik Choi, kata mereka, tetapi tes DNA dibutuhkan untuk memastikannya. Dua panci besar diisi sup dan daging cincang yang diyakini sebagai sisa-sisa manusia hingga penuh. Ada juga wortel dan lobak hijau di dalamnya.

Panci-panci itu dibawa ke kamar mayat, Sabtu. Pada Minggu, para pakar forensik mulai memeriksa isinya. Saat itulah mereka menemukan kepala dan tulang rusuk, dan tampaknya seseorang berusaha memukul kepala tersebut dengan benda tumpul, menurut laporan sebuah media.

Baca Juga: Persib dan Persija Gagal Raih 3 Angka di Pekan ke-27, PSM Makassar Full Senyum

Polisi masih terus mencari bagian tubuh yang hilang, termasuk kedua tangan dan batang tubuhnya. Bagian-bagian tubuh selebritas berusia 28 tahun ini, kedua kakinya ada di sebuah kulkas, ditemukan, Jumat, di rumah Tai Po. Sebuah pengiris daging, sebuah gergaji listrik, palu, pelindung wajah dan jas hitam hitam juga ditemukan di tempat kejadian mutilasi.

3. Polisi Tetapkan Tersangka Pembunuhan

Empat orang sebelumnya telah ditahan yaitu mantan suaminya Alex Kwong, 28, ayahnya, 65, kakak laki-lakinya, 31, dan ibunya yang berusia 63 tahun. Keempatnya telah ditangkap dan didakwa sehubungan dengan kasus mutilasi Abby Choi.

Ketiga pria tersebut didakwa melakukan pembunuhan sedangkan ibu mantan suami didakwa mengaburkan jalannya peradilan. Tersangka lain yang terlibat dalam kasus mutilasi Abby Choi adalah seorang wanita berusia 47 tahun. Ia disebut sebagai kekasih mantan mertua Choi, juga ditangkap.

Mereka yang didakwa akan ditampilkan di pengadilan lokal, Senin. Sementara itu, tersangka lain, kekasih mantan ayah mertua Choi, telah ditahan, sehingga jumlah tersangka terkait kasus ini menjadi lima.

Baca Juga: Cerita Guling Munding dan Anak Berbaju Merah di Jalan Raya Bojonggaling Sukabumi

Mantan suami Choi, Alex Kwong (28) ditahan, Sabtu, tetapi belum didakwa. Ia dilaporkan dibawa ke Queen Elizabeth Hospital setelah mengeluh tidak enak badan.

Ia ditangkap di pelabuhan Tung Chung di Pulau Lantau ketika ia berusaha melarikan diri, diduga dengan uang tunai dan jam-jam mewah senilai HK$4.5mil (sekitar Rp 8,7 miliar).

Ayah dan abangnya didakwa melakukan pembunuhan. Ibunya yang berusia 63 tahun juga ditahan dan didakwa menghalang-halangi penyelidikan.

4. Motif Pembunuhan

Pada hari Sabtu, polisi mengatakan mereka yakin korban dan keluarga mantan suaminya terlibat sengketa keuangan yang melibatkan sejumlah besar uang dengan korban.

"Seseorang tidak puas dengan cara korban menangani asetnya, yang menjadi motif pembunuhan," kata inspektur Alan Chung kepada wartawan, dilansir dari Channel News Asia.

Baca Juga: Bocoran Jam Tayang Sinetron Preman Pensiun 8 di Bulan Ramadan, Durasi 1 Jam

Mantan ayah mertuanya, seorang mantan sersan polisi yang meninggalkan kepolisian pada tahun 2005, diduga menjadi dalang di balik rencana pembunuhan tersebut, menurut laporan South China Morning Post, mengutip sebuah sumber.

Investigasi polisi juga menemukan bahwa Abby Choi berencana untuk menjual properti senilai HK$70 juta yang dibelinya atas nama mantan ayah mertuanya.

Sementara dia berjanji untuk memindahkan mantan suaminya dan anggota keluarganya di tempat lain.
Rencana itu ditentang keras oleh mantan ayah mertuanya, yang diduga menjadi penyebab kematiannya.

5. Abby Choi Tetap Bantu Mantan Suaminya

Abby Choi menikah dengan suami pertamanya Alex Kwong dan memiliki dua anak. Dia juga memiliki hubungan dekat dengan mertuanya.
Setelah perceraian mereka, Abby Choi memulai hubungan dengan Chris Tam, putra dari pendiri restoran TamJai Yunnan Mixian.

Baca Juga: Jadwal Tanggal Merah dan Cuti Bersama Maret 2023, Saatnya Rencanakan Liburan

Ia memiliki dua anak lainnya dari Chris Tam. Investigasi polisi menemukan bahwa dia tidak mendaftarkan pernikahannya dengan Tam.

Dia dilaporkan tetap membantu keuangan keluarga mantan suaminya bahkan setelah mereka bercerai. Dia mengatur agar mereka tinggal di apartemen mewah dan membantu mantan saudara iparnya untuk membeli rumah.

Dia juga mempekerjakan mantan saudara iparnya sebagai sopirnya. Pada hari dia menghilang, sang sopir ini yang diduga bersamanya saat dia menjemput putrinya.

Seorang teman mengatakan bahwa Choi tidak pernah mengatakan hal buruk tentang mantan mertuanya.

“Dia sangat memperhatikan semua orang, termasuk keluarga suaminya,” kata seorang teman Choi, yang mengidentifikasi dirinya sebagai Cheng.

Sumber: Tempo.co (The Standart | Mirror | The Strait Times | Channel News Asia)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life02 Mei 2024, 15:23 WIB

6 Sikap yang Membuat Anda Sulit Dipercaya Orang Lain di Masyarakat

Beberapa sikap dalam hidup rupanya berpengaruh terhadap penilaian orang lain, salah satunya menjadi patokan apakah dipercaya apa tidak di mata orang
Sikap yang membuat orang sulit dipercaya | Foto : Pexels/Liza Summer
Sukabumi02 Mei 2024, 15:15 WIB

Bejat, Gadis 13 Tahun Digilir 8 Remaja di Kosan Usai Dicekok Miras di Sukabumi

Berawal dari status di media sosial, gadis dibawah umur berinisial R (13 tahun) warga Salabintana, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, menjadi korban pencabulan dan digilir delapan orang.
Ilustrasi, Gadis inisial R (13 tahun) asal Selabintana menjadi korban pencabulan 8 remaja di kosan di Cicantayan Kabupaten Sukabumi | Foto: : Freepik/raybon
Sukabumi02 Mei 2024, 15:15 WIB

Pernah Jadi Korban, Pengakuan Pembunuh dan Pelaku Sodomi Bocah SD di Sukabumi

Polisi akan memeriksa secara medis kejiwaan S dan wilayah lubang anusnya.
(Foto Ilustrasi) Terduga pelaku pembunuhan dan sodomi di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, berinisial S (14 tahun), mengaku pernah menjadi korban. | Foto: Pixabay
Inspirasi02 Mei 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Barista, Minimal Lulusan SMA/SMK

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Barista, Minimal Lulusan SMA/SMK (Sumber : pexels.com/Wendy Wei)
Sukabumi02 Mei 2024, 14:50 WIB

Lewat E-Lapor, Empat Aduan Diterima Pemkot Sukabumi Selama April 2024

Keempat aduan ini paling banyak disampaikan untuk DPUTR Kota Sukabumi.
(Foto Ilustrasi) Pemkot Sukabumi melalui Diskominfo mencatat selama April 2024 empat aduan masuk ke E-Lapor. | Foto: Istimewa
Sukabumi02 Mei 2024, 14:37 WIB

Hardiknas, Pemkot Sukabumi: Momentum Melanjutkan Gerakan Merdeka Belajar

Hardiknas yang diisi penampilan kesenian para pelajar merupakan bukti tingkat pendidikan di Kota Sukabumi sudah cukup baik.
Disdikbud Kota Sukabumi pada Kamis (2/5/2024) menggelar Upacara Peringatan Hardiknas Tingkat Kota Sukabumi di Lapang Merdeka. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Life02 Mei 2024, 14:35 WIB

7 Cara Mendidik Anak agar Hidup Hemat Sampai Dewasa, Yuk Terapkan!

Mendidik anak agar hidup hemat harus terus dilakukan oleh orang tua. Sebab hal ini membantunya bisa pandai dalam mengelola keuangan di masa depan
Cara mendidik anak hidup hemat | Foto : Pexels/Annushka Ahuja
Life02 Mei 2024, 14:30 WIB

Picu Serangan Kambuh, 5 Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat

Meskipun tidak ada bukti langsung yang menunjukkan bahwa gangguan tidur secara langsung menyebabkan asam urat, namun ada hubungan antara gangguan tidur dan kondisi yang mempengaruhi asam urat.
Ilustrasi. Picu Serangan Kambuh, Ketahui Sederet Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat. (Sumber : Pexels/CraigAdderley)
Sukabumi02 Mei 2024, 14:23 WIB

Puluhan Siswa SD di Ciracap Sukabumi Ikuti Seleksi O2SN Tingkat Kabupaten

Sebanyak 4 gugus, terdiri dari 30 sekolah dasar yang ada di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, ikut bertanding dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kecamatan Ciracap,
Pertandingan bola voli dalam seleksi O2SN tingkat SD di Ciracap Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi02 Mei 2024, 14:21 WIB

Kronologi Sadisnya Siswa SMP di Kadudampit Sukabumi Sodomi dan Bunuh Bocah SD

Kasus ini mulai terungkap saat MA ditemukan meninggal misterius di kebun warga.
Proses ekshumasi makam MA (7 tahun) di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, pada 25 Maret 2024 oleh tim forensik Polda Jawa Barat. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota