BPJamsostek Sukabumi Kembali Serahkan Santunan Kematian

Selasa 21 Juli 2020, 12:36 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kantor BPJamsostek Cabang Sukabumi kembali menyerahkan klaim santunan Jaminan Kematian (JKm) kepada ahli waris peserta BPJamsostek. Santunan JKm diserahkan kepada ahli waris seorang Petugas Masjid Agung Kota Sukabumi, kedua santunan Kematian akibat Kecelakaan Kerja diberikan kepada ahli waris karyawan PT. Bank Mandiri TBK Cabang Sukabumi.

Hadir dalam penyerahan santunan JKm tersebut Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Sekda Kota Sukabumi, Dida Sembada, Kepada Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Didin, Pimpinan Cabang PT Bank Mandiri Sukabumi dan jajarannya.

BACA JUGA: Tiga Ahli Waris Pegawai Non ASN Kota Sukabumi Klaim Jaminan BPJS Rp 42 Juta

"Alhamdulillah kami sudah menunaikan kewajiban sebagai lembaga jaminan sosial, menyerahkan santunan kematian untuk imam masjid agung yang diserahkan oleh Asda II di kediaman ahli waris sebesar Rp 42 juta," ujar Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Sukabumi, Diding Ramdani kepada sukabumiupdate.com, Selasa (21/7/2020).

Kemudian di kantor BPJS Ketenagakerjaan santunan Kematian akibat kecelakaan kerja untuk karyawan PT Bank Mandiri area Sukabumi sebesar Rp 1.001.944.532 diserahkan langsung oleh Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.

Santunan JKm diserahkan kepada ahli waris seorang Petugas Masjid Agung Kota Sukabumi.//ISTIMEWA.

"Peserta dari Bank Mandiri ini sudah mengikuti kepesertaan sejak tahun 2005, sedangkan imam masjid sudah lima tahun. Kami mengapresiasi karena wali kota mengintruksikan DKM Masjid, Imam Masjid, dan non ASN agar mengikuti jaminan sosial ini," kata dia.

Diding menyampaikan, BPJS Ketenagakerjaan Kantor Sukabumi ini meliputi tiga daerah, yakni Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, dan Kota Sukabumi. Pesertanya sambung dia mencapai 2.221 ribu peserta.

"Sedangkan dari Januari sampai hari ini sudah menunaikan kewajiban untuk para peserta pelindungan kerja dampak covid, memundurkan diri, pemutusan hubungan kerja (PHK) dan lain sebanyak 25.374 kasus dengan nilai 184 miliar," ucapnya. 

Lalu jaminan kecelakaan kerja sebanyak 1.491 dengan nominal Rp 4,9 miliar, jaminan kematian 244 kasus sebesar Rp 8,9 miliar. "Dana pensiun 344 peserta dengan nominal Rp 1,9 miliar," pungkasnya.

BACA JUGA: Bebas Pilih Lokasi Kantor Cabang, Klaim JHT Lapak Asik Online Menjadi Lebih Mudah

Sementara itu Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, mengapresiasi BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi. Pasalnya telah memberikan hak-hak dari keluarga yang meninggal dunia dan sudah diserahkan langsung.

"Mudah-mudahan BPJS ini akan semakin memasyarakat di wilayah Sukabumi dan sekitarnya. BPJS ini salah satu yang merupakan bagian dalam berupaya mempersiapkan segala sesutau jika terjadi kemungkinan, karena semua harus siaga dan mempersiapkan dari segala kemungkinan yang terburuk menimpa kita," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Bola25 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi dan Link Live Streaming Dewa United vs Madura United di Liga 1 Pekan ke-33

Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33.
Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33. (Sumber : X/@dewaunitedfc_/@MaduraUnitedFC).
Kecantikan25 April 2024, 12:00 WIB

Tetap Lembab, 10 Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas

Jangan lupa untuk tetap konsisten dalam merawat kulit dan memberikan perhatian ekstra saat cuaca panas atau musim panas agar kulit tetap glowing.
Tetap Lembab, Ini Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Life25 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disenangi Semua Kalangan

Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain.
Ilustrasi. Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain. (Sumber : Pexels/KetutSubiyanto)
Sukabumi25 April 2024, 11:25 WIB

Jemaah Haji Kota Sukabumi Tahun 2024 Ada 336 Orang, Lebih Banyak Perempuan

Kemenag berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Sukabumi terkait keberangkatan.
(Foto Ilustrasi) Tahun 2024 Kota Sukabumi mendapat penambahan kuota 80 orang sehingga jumlah calon jemaah haji yang akan diberangkatkan adalah 336 orang. | Foto: Pixabay
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi25 April 2024, 10:55 WIB

Sempat DPO, Bos Investasi Bodong Senilai Rp 5 Miliar di Sukabumi Serahkan Diri

H selaku direktur dan pemilik CV AAP merupakan oknum wartawan.
H (43 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat25 April 2024, 10:30 WIB

Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami dengan 8 Gaya Hidup Sehat

Penting untuk diingat bahwa sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan asam urat, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Untuk Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami Yuk Terapkan Cara Pola Hidup Sehat. | Foto: Freepik/@freepik
Life25 April 2024, 10:00 WIB

Bersyukur, 10 Kebiasaan Kecil yang Membuat Kamu Bisa Hidup Lebih Bahagia

Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, kamu dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan.
Ilustrasi - Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi25 April 2024, 09:43 WIB

28 Tahun Otda: Kota Sukabumi Komitmen Soal Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat

Otonomi daerah adalah upaya desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin apel memperingati Hari Otda ke-28 di halaman Setda Kota Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Inspirasi25 April 2024, 09:31 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Syarat: Bisa Bahasa Inggris Dasar

Jobseeker Yuk Cek Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Salah Satu Syaratnya adalah Bisa Bahasa Inggris Dasar.
Ilustrasi. Wawancara. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Bekasi, Syarat: Bisa Bahasa Inggris Dasar (Sumber : Pexels/EdmondDantes)