Surfing di Pantai Cikembang Sukabumi Kata Bule Jerman: Cocok bagi Pemula

Minggu 19 Juni 2022, 12:38 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kabupaten Sukabumi terkenal dengan keindahan pantainya. Salah satunya Pantai Cikembang di Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok. Di pantai ini sering ditemukan peselancar lokal hingga mancanegara untuk berlatih selancar atau surfing bagi pemula.

Termasuk dua wisatawan asal Jerman, Fabian (30 tahun) dan Diana (30 tahun). Cuaca hujan tak menyurutkan semangat sepasang kekasih itu untuk berlatih surfing menaklukan ombak Pantai Cikembang pada Sabtu sore, 18 Juni 2022, dengan dipandu peselancar lokal tentunya.

“Ini kedua kalinya saya berkunjung ke Indonesia, dan kunjungan pertama kali ke pantai ini. Saya menikmatinya,” ujar Fabian kepada sukabumiupdate.com.

photoFabian dan Diana di Pantai Cikembang, Kabupaten Sukabumi, Sabtu, 18 Juni 2022. - (Istimewa)

Baca Juga :

Menurut Fabian, ombak pantai Cikembang cocok untuk pemula, sehingga bisa dimanfaatkan sang kekasih, Diana, untuk berlatih surfing. “Cukup bagus, gelombang ombaknya kecil, menyenangkan. Bagi Diana yang pemula ombaknya cocok untuk berlatih,” tuturnya.

Selain Pantai Cikembang, Fabian dan Diana juga akan menghabiskan waktunya bermain surfing di Pantai Cimaja, Kecamatan Cikakak, pada Ahad (19/6/2022) sebelum esoknya melanjutkan wisata ke Pulau Bali.

Terpisah, Sendi (29 tahun) yang menjadi pemandu berselancar bagi Fabian dan Diana memberi pesan untuk pemula yang ingin belajar surfing di Pantai Cikembang.

“Yang penting jaga keselamatan saja. Jangan memaksakan untuk surfing kalau misalnya ombaknya tidak mendukung atau terlalu besar, bahaya. Meskipun sudah mencoba, kalau misalnya kata instruktur tidak boleh main harus nurut, jangan ngeyel,” ujarnya.

Dia menjelaskan, bagi pemula yang belum berpengalaman harus menggunakan instruktur, jangan berani main sendiri. “Meskipun surfing itu kayak gampang, termasuk olahraga esktrim,” sambungnya.

Pemuda asal Cimaja yang juga anggota Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) Kabupaten Sukabumi itu berharap pemerintah daerah memperhatikan akses jalan menuju Pantai Cikembang yang menurutnya harus diperbaiki.

“Pantai Cikembang itu akses jalannya kurang bagus. Kalau hujan licin jalannya. Terus kalau bisa disitu juga ada tempat sampahnya juga,” tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)