SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan pegawai beserta kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi menjalani tes urine di Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Sukabumi, Senin (20/10/2025). Kegiatan tersebut juga diikuti langsung oleh Bupati Sukabumi Asep Japar, Wakil Bupati Andreas, dan Sekretaris Daerah Ade Suryaman.
Tes urine ini digelar atas kerja sama Badan Nasional Narkotika Kabupaten (BNNK) Sukabumi sebagai upaya deteksi dini penyalahgunaan narkoba di lingkungan pemerintahan. Sedikitnya 300 pegawai dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ikut dalam pemeriksaan ini.
Bupati Sukabumi, Asep Japar, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Sukabumi dalam mewujudkan lingkungan kerja yang bersih dari narkoba.
Baca Juga: Fase Bulan Baru, Potensi Banjir Rob di Pesisir Sukabumi 21–27 Oktober 2025
"Alhamdulillah tadi seluruh peserta sudah menjalani tes urine. Mudah-mudahan hasilnya semua negatif, tidak ada yang positif," kata Asep Japar.
Ia menegaskan, pemeriksaan ini wajib diikuti seluruh pegawai tanpa terkecuali sebagai upaya menjaga integritas aparatur pemerintah dan kepercayaan masyarakat.
"Seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Sukabumi harus diperiksa. Ini langkah deteksi awal untuk memastikan tidak ada yang terlibat penyalahgunaan (narkoba). Jangan sampai ada yang positif karena bisa mencoreng nama baik pemerintah daerah," tegasnya.
Baca Juga: Pelaku Pembacokan Siswa di Cibadak Sukabumi Diduga Masih Pelajar, Ini Ciri-cirinya
Asep Japar juga menyampaikan apresiasi kepada BNNK Sukabumi atas dukungannya dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia berharap tes urine seperti ini dapat menjadi agenda rutin setiap tahun.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada BNNK Kabupaten Sukabumi. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan setiap tahun. Ke depan bukan hanya tes urine, tapi juga penyuluhan bagi seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Sukabumi," pungkasnya.
Berdasarkan data terbaru dari BNNK Kabupaten Sukabumi, semua perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi yang menjalani tes urine, dinyatakan hasilnya negatif.