KKN UMMI di Cibaregbeg: Sosialisasi Pertanahan dan Waris Islam hingga Inovasi Pengelolaan Sampah Minim Asap

Sukabumiupdate.com
Senin 01 Sep 2025, 16:06 WIB
KKN UMMI di Cibaregbeg: Sosialisasi Pertanahan dan Waris Islam hingga Inovasi Pengelolaan Sampah Minim Asap

Mahasiswa Kelompok 32 KKN UMMI melaksanakan program kerja BASMI (Bakar Sampah Minim Asap) di Dusun 3 Cibalengbeng, Desa Cibaregbeg. (Sumber Foto: Dok. KKN UMMI Kelompok 32)

SUKABUMIUPDATE.com – Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) yang tergabung dalam Kelompok 32 Kuliah Kerja Nyata (KKN) menghadirkan program sinergi edukasi dan lingkungan di Desa Cibaregbeg, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi.

Fokus kegiatan mereka menyasar isu pertanahan serta pengelolaan sampah, dua permasalahan yang kerap dihadapi masyarakat setempat.

Edukasi Pertanahan dan Waris Islam

Pada Sabtu (23/8/2025), mahasiswa KKN UMMI Kelompok 32 sukses menyelenggarakan Sosialisasi Administrasi Tanah dan Waris Islam di Desa Cibaregbeg. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman hukum kepada masyarakat agar lebih tertib secara administrasi sekaligus mencegah potensi konflik di kemudian hari.

Materi pertama disampaikan oleh Temmy Fitriah Alfiany, S.H., M.Kn. yang menekankan pentingnya legalitas dalam administrasi pertanahan. Dilanjutkan oleh Prahasti Suyaman, M.Ag. yang membahas hukum waris Islam dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami warga.

Selain penyampaian materi, sesi diskusi berlangsung aktif dan penuh antusiasme. Mahasiswa berharap kegiatan ini membuat masyarakat lebih memahami pentingnya legalitas tanah dan pembagian waris sesuai syariat Islam, sehingga potensi konflik dapat diminimalisir dan tertib administrasi desa dapat ditingkatkan.

Sosialisasi Administrasi Tanah dan Waris Islam di Desa Cibaregbeg.Sosialisasi Administrasi Tanah dan Waris Islam di Desa Cibaregbeg.

Inovasi BASMI: Bakar Sampah Minim Asap

Sebelumnya, pada Rabu (14/8/2025), mahasiswa Kelompok 32 juga melaksanakan program kerja BASMI (Bakar Sampah Minim Asap) di Dusun 3 Cibalengbeng, Desa Cibaregbeg. Kegiatan ini berlangsung pukul 16.00 WIB dan bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan dampak negatif pembakaran sampah sembarangan, seperti polusi udara.

Program ini mendapat respons positif dari warga. “Tong sampah ini akan disimpan di madrasah yang berada di RT 001 agar bisa dipakai dan anak-anak bisa lebih tahu, pastinya menambah ilmu pengetahuan,” ujar Ibu Dewi, salah seorang warga Kampung Cibalengbeng.

Melalui program BASMI, mahasiswa KKN berharap permasalahan terkait pengelolaan sampah dapat menghasilkan solusi, serta Masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dan pembakaran sampah sembarangan dapat berkurang.

DPL: Dr. Asti Sri Mulyanti, MH

Mitra: Pemerintah Desa Cibaregbeg, BPD, Tokoh Masyarakat

Peserta KKN Kelompok 32: Arya Bagas Pradikta, Maudi Tri Wahyuni, Hartini, Laura Cindy Albertha, Fariq Wastu Nuzlul Qurani, Zahra Afwani Zikrah, Tria Oktaviyanti Margono, Nur Kurnia Awali Fazrin, Siti Nurhayati, Zulfhi Julian Taufik, Semmy Ismi Billah, Lulu Ambarwati, Repal Ilyas Nugraha, Alifa Lutfiya Nahta, Siti Aisyah. (adv)

Berita Terkait
Berita Terkini