Cor Belum Kering Dilintasi, Dinas PU Sukabumi Minta Pengguna Jalan Pakuwon–Cipeuteuy Sabar

Sukabumiupdate.com
Senin 07 Jul 2025, 18:07 WIB
Cor Belum Kering Dilintasi, Dinas PU Sukabumi Minta Pengguna Jalan Pakuwon–Cipeuteuy Sabar

Pengecoran ruas jalan Pakuwon–Cipeuteuy, di Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi | Foto : Dok. UPTD PU Cicurug

SUKABUMIUPDATE.com - Pengecoran ruas jalan Pakuwon–Cipeuteuy, yang berlokasi di Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, terus dikebut. Progres pengerjaan dilaporkan sudah kini sudah mencapai 40 persen. 

Kepala UPTD PU Wilayah III Cicurug, Uus Iskandar menyampaikan bahwa progres pembangunan jalan penghubung antara Pakuwon dan Cipeuteuy telah mencapai sekitar 40 persen. Saat ini, proses pengecoran jalan masih berjalan dan membutuhkan waktu untuk mencapai hasil maksimal.

Untuk itu, Uus meminta agar warga tidak dulu melintasi jalan yang baru dicor karena belum mencapai masa kering maksimal. "Jalan yang sudah dicor memang ada yang dibuka oleh pengguna sepeda motor. Padahal, umur jalan itu belum cukup. Masih menunggu masa kering sesuai ketentuan," ujar Uus kepada sukabumiupdate.com, Senin (7/7/2025).

Baca Juga: Dinas Pertanian: Kerjasama Indonesia dan Korsel Bangun Pusat Riset Padi di Sukabumi

Ia menjelaskan, secara teknis beton jalan idealnya benar-benar kering setelah 28 hari. "Sebenarnya 21 hari juga bisa, tapi untuk hasil maksimal tetap kita tunggu hingga 28 hari," tambahnya.

Pantauan terkini menunjukkan bahwa separuh badan jalan sudah dicor, sementara separuh lainnya untuk perlintasan kendaraan dari kedua arah. Tak jarang kemacetan terjadi, terutama saat arus kendaraan meningkat dan pengguna jalan melintas tanpa pengaturan lalu lintas yang optimal.

Menanggapi hal ini, Uus menegaskan bahwa sebenarnya sudah ada petugas yang ditugaskan untuk berjaga setiap hari, lengkap dengan alat komunikasi Handy Talky (HT). "Itu mungkin petugasnya sedang ke tempat lain sebentar, jadi mohon dimaklumi kalau sempat kosong," ungkapnya.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk mematuhi rambu dan tidak memaksakan diri melintasi jalan yang belum kering. "Hal itu, demi menjaga kualitas jalan dan keselamatan pengguna," imbuhnya.

Baca Juga: Pemkab Sukabumi Dukung Tradisi Bhakti Sedekah Bumi di Desa Adat Girijaya Cidahu

Sebelumnya Uus menyampaikan bahwa kegiatan pengecoran ini dilakukan di titik pada STA 26,970 kilometer. Adapun panjang penanganan jalan yang direkonstruksi mencapai 430 meter dengan lebar 5 meter.

“Untuk jenis konstruksinya menggunakan beton K 350 yang dikenal kuat dan tahan lama, dengan ketebalan sesuai standar teknis untuk menahan beban kendaraan yang melintas,” ujar Uus kepada sukabumiupdate.com, Selasa (1/7/2025).

Pekerjaan ini merupakan bagian dari prioritas pembangunan infrastruktur dasar di Kabupaten Sukabumi, khususnya untuk meningkatkan kualitas dan keamanan jalan desa yang selama ini menjadi jalur vital warga dalam aktivitas ekonomi dan sosial.

“Dengan adanya pekerjaan ini, kami berharap mobilitas masyarakat semakin lancar dan akses antarwilayah lebih cepat, khususnya bagi warga di Desa Cibodas dan sekitarnya," jelasnya.

Berita Terkait
Berita Terkini