Sambut 1 Muharram 1447 H, Bupati Lepas Ribuan Warga Sukabumi Pawai Obor di Palabuhanratu

Sukabumiupdate.com
Kamis 26 Jun 2025, 21:39 WIB
Sambut 1 Muharram 1447 H, Bupati Lepas Ribuan Warga Sukabumi Pawai Obor di Palabuhanratu

Bupati Sukabumi Asep Japar saat melepas pawai obor dalam rangka peringatan 1 Muharam 1446 Hijriah di Palabuhanratu, Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi

SUKABUMIUPDATE.com – Ribuan warga memadati ruas jalan Siliwangi tepatnya di depan Alun - Alun Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, dalam rangka memeriahkan tradisi Pawai Obor menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Rabu malam (26/6/2025).

Pantauan langsung di lokasi, antusiasme warga begitu tinggi. Peserta pawai terdiri dari pelajar SD, SMP, SMA, SMK, hingga masyarakat umum. Mereka membawa obor sambil melantunkan salawat, menciptakan suasana religius dan meriah di sepanjang jalur pawai.

Bupati Sukabumi, Asep Japar yang hadir dalam dan melepas kegiatan tersebut mengapresiasi kekompakan dan semangat masyarakat Palabuhanratu dalam menjaga tradisi yang sangat bermakna.

Baca Juga: Selaras dengan Pusat, Bupati Sukabumi Dukung Pengembangan Energi Terbarukan di PLTP Gunung Salak

"Malam Tahun Baru Islam ini semoga menjadi momentum bagi kita semua untuk meningkatkan keimanan dan kekompakan warga Kabupaten Sukabumi. Semangat dari gebyar pawai obor ini mudah-mudahan bisa membawa Sukabumi menjadi kabupaten yang mubarakah, sesuai visi misi kami," ujar Asep Japar kepada media.

Asep Japar juga menyampaikan bahwa tradisi seperti ini adalah bentuk nyata kerja sama antara masyarakat dan pemerintah dalam memperingati hari besar Islam dengan penuh khidmat namun tetap semarak.

Senada dengan Bupati, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali, turut menyampaikan harapan dan doanya di momen pergantian tahun baru Islam ini.

"Kami di pemerintahan daerah, baik eksekutif maupun legislatif, selalu berusaha kompak. Harapan kami, masyarakat juga bisa menjaga semangat kebersamaan ini. Semoga tahun baru Islam ini menjadi awal yang lebih baik untuk Sukabumi," ujarnya.

Berita Terkait
Berita Terkini