SUKABUMIUPDATE.com - Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Jaya Mandiri (TJM) Kabupaten Sukabumi Cabang Kalapanunggal tengah melakukan renovasi kantor pelayanan di wilayah Bojonggenteng.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Cabang Kalapanunggal, Tellyana Demorani.
“Renovasi dilakukan karena kondisi bangunan sebelumnya sudah kurang layak, bangunan lama, dan letaknya yang berada di tepi jalan sangat strategis. Untuk mempermudah akses konsumen, kami melakukan optimalisasi bangunan, termasuk perbaikan atap, beberapa ruangan, serta kamar mandi yang sebelumnya rusak,” ujar Tellyana, Rabu (21/5/2025)
Meski dilakukan renovasi, pelayanan tetap berjalan seperti biasa. “Kami tidak pindah lokasi. Kantor tetap di tempat yang sama, hanya dilakukan perbaikan agar lebih representatif dan nyaman untuk konsumen,” katanya.
Kepala Cabang Perumdam TJM Sukabumi cabang Kalapanunggal, Telly Demorani.
Tellyana menjelaskan bahwa sejak tahun 2018, wilayah Bojonggenteng telah dimerger ke dalam Cabang Kalapanunggal. Meskipun terjadi penggabungan wilayah, sistem administrasi dan pelayanan tetap berjalan sebagaimana mestinya. Saat ini, kas pelayanan tersedia di dua titik, yakni Bojonggenteng dan Kalapanunggal.
“Wilayahnya memang berdekatan, dan karena belum ada penambahan sumber air baru, maka kami satukan manajemen. Sekarang total pelanggan di Bojonggenteng sekitar 1.899 sambungan, sementara Kalapanunggal mencapai 3.379 sambungan. Jadi total hampir 5.300 pelanggan, ini sudah termasuk dalam cabang besar,” jelasnya.
Seiring dengan meningkatnya jumlah pelanggan, Tellyana menyebutkan bahwa manajemen Perumdam TJM menargetkan pelayanan air bersih yang optimal baik di Kalapanunggal maupun Bojonggenteng.
“Target jangka pendek kami adalah terealisasinya pembangunan Instalasi Pengolahan Air (WTP) di tahun ini. Untuk jangka panjang, kami terus berupaya menambah jumlah pelanggan karena potensinya masih sangat besar di kedua wilayah,” tegasnya.
Tellyana juga menegaskan komitmen manajemen untuk terus berbenah, baik dari sisi kualitas air, respons cepat terhadap pengaduan, maupun pelayanan langsung kepada pelanggan.
“Intinya, kami ingin memberikan pelayanan terbaik. Optimalisasi ini merupakan bagian dari upaya memenuhi target pelayanan air yang berkualitas untuk masyarakat,” pungkasnya. (adv)
