Kolaborasi Dosen dan Mahasiswa UMMI, Penelitian Batik Pakidulan di Purwasedar Sukabumi

Jumat 09 Agustus 2024, 09:27 WIB
Dosen dan Mahasiswa UMMI lakukan penelitian Batik Pakidulan di Purwasedar Ciracap Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist

Dosen dan Mahasiswa UMMI lakukan penelitian Batik Pakidulan di Purwasedar Ciracap Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) melakukan penelitian melalui model penelitian kolaboratif antara dosen dan mahasiswa di Kampung Batik Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, pada Januari 2024 lalu.

Dosen Fakultas Ilmu Sosial UMMI, Siska Hestiana sekaligus ketua kelompok penelitian, mengatakan penelitian tersebut bertujuan untuk meningkatkan dan memperluas pengetahuan tentang salah satu budaya lokal yakni Batik Pakidulan dengan motif filosofis khas Kampung Batik Purwasedar.

“Di era modern ini, pengaruh budaya luar terhadap masyarakat khususnya generasi muda perlahan mulai menggeser budaya lokal yang telah diwariskan secara turun-temurun,” ujar Siska kepada sukabumiupdate.com, Jumat (9/8/2024).

“Akibatnya, budaya luar justru lebih populer dibanding budaya lokal yang malah tidak dikenal banyak orang,” tambah dia.

Siska menyebut penelitian itu merupakan kolaborasi beberapa dosen dan mahasiswa UMMI Sukabumi. “Program ini merupakan hasil dari kolaborasi beberapa dosen UMMI dan sejumlah mahasiswa yang mendapat rekognisi dalam beberapa mata kuliah,” kata dia.

Baca Juga: Pengabdian Masyarakat: UMMI Dampingi UMKM Labeling Produk di Cikole Sukabumi

Baca Juga: Mahasiswi UMMI Sukabumi Melihat Potensi Besar Enye Jadi Usaha Kuliner yang Menjanjikan

Adapun tahapan yang dilakukannya saat penelitian, kata Siska, dimulai dari pelaksanaan survei lokasi dan Focus Group Discussion (FGD) untuk persiapan penelitian tersebut. 

“Pertama melakukan survei ke lokasi mitra yaitu Kampung Batik Purwasedar. Kegiatan selanjutnya yaitu melakukan focus group discussion (FGD) dengan mitra untuk persiapan penelitian tentang filosofi penamaan motif batik pakidulan di Kampung Batik Purwasedar,” ungkapnya.

Siska berharap kegiatan penelitian kolaboratif tersebut dapat menjadi media untuk mengajak masyarakat agar dapat turut serta dalam menjaga dan melestarikan budaya lokal khas Sukabumi.

“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi media mengajak masyarakat khususnya generasi muda dalam melestarikan budaya lokal di Sukabumi, terutama batik pakidulan sebagai bagian dari kearifan lokal di wilayah kabupaten Sukabumi sehingga tetap terjaga kelestariannya di era modern ini,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih16 September 2024, 10:55 WIB

Blusukan, Kunjungan Ayep Zaki dan Bobby Disambut Antusias Warga Kota Sukabumi

Kunjungan demi kunjungan yang dilakukan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Ayep Zaki - Bobby Maulana (AYEUNA) mendapatkan respon yang sangat luar biasa dari masyarakat Kota Sukabumi.
Pasangan Calon Ayep Zaki dan Bobby Maulana (AYEUNA) saat blusukan ke beberapa tempat di Kota Sukabuimi | Foto : Istimewa
Life16 September 2024, 10:00 WIB

12 Ciri Orang yang Suka Ingkar Janji & Tidak Menepati Ucapannya, Banyak Alasan!

Sikap ingkar janji bisa merusak hubungan dan mengurangi rasa kepercayaan dari orang lain.
Ilustrasi. Orang yang sering tidak menepati janji akan mendapatkan reputasi buruk sebagai orang yang tidak bisa dipercaya. (Sumber : Pexels/RDNEStockProject)
Jawa Barat16 September 2024, 09:46 WIB

Macet Horor di Puncak Bogor, Pengendara Terjebak Kemacetan Lebih dari 9 Jam

Puncak Bogor macet parah hingga kendaraan tak bisa bergerak sama sekali.
Puncak Bogor macet parah hingga kendaraan tak bisa bergerak sama sekali. (Sumber : X@Ari_is1to /@baisunn).
Sukabumi16 September 2024, 09:36 WIB

Gempa Lagi, Warga Pesisir Dikagetkan Lini Susulan M4.1 di Laut Sukabumi

Hasil analisa BMKG, gempabumi ini berkekuatan M=4,1. Episenter terletak pada koordinat 7.7 LS dan 106.56 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 79 km Tenggara Kabupatrn Sukabumi - Jabar pada kedalaman 27 kilometer.
Warga pesisir Ujunggenteng kembali dikejutkan gempa kuat Senin pagi (16/9/2024) (Sumber: Su/ragil)
Inspirasi16 September 2024, 09:02 WIB

2 Ribu Lebih Mahasiswa Baru dari 82 Negara Resmi Bergabung dengan Nusa Putra University

Ribuan mahasiswa ini menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan bimbingan yang berlangsung sejak tanggal 9 hingga 14 September 2024. MABIM 2024 berlangsung di lapangan Nusa Putra dan Bumi Mandiri Center-Kadudampit-Sukabumi.
Ribuan mahasiswa baru Nusa Putra University di acara puncak MABIM 2024 (Sumber: Dok nusa putra)
Inspirasi16 September 2024, 09:00 WIB

Loker Sebagai Cook Sushi dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Loker Sebagai Cook Sushi dengan Penempatan di Kota Sukabumi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily).
Life16 September 2024, 08:00 WIB

10 Ide Bermain dengan Anak Introvert, Coba Permainan Logika!

Ada beberapa ide permainan dan aktivitas yang cocok untuk anak introvert.
Ilustrasi. Anak introvert sering menikmati kegiatan yang memerlukan konsentrasi. (Sumber : Freepik/@fwstudio)
Aplikasi16 September 2024, 07:00 WIB

40 Link Twibbon Maulid Nabi Muhammad SAW 2024, Cocok Untuk Dibagikan ke Media Sosial

Dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya adalah memposting twibbon.
Dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya adalah memposting twibbon. (Sumber : twibbonize.com).
Food & Travel16 September 2024, 06:30 WIB

Resep Potato Grilled Sederhana, Bahan Bisa Pakai Baby Kentang!

Potato Grilled ini enak disajikan dengan saus favorit seperti saus tomat, saus mayo, atau saus keju. Selamat mencoba!
Ilustrasi. Potato grilled adalah hidangan yang berbahan dasar kentang yang dipanggang atau dibakar, biasanya dengan bumbu tertentu. (Sumber : Freepik/@valeria_aksakova)
Science16 September 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 16 September 2024, Pagi Hari yang Cerah di Awal Pekan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan pada 16 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah berawan pada 16 September 2024. (Sumber : Pixabay.com/@shogun)