Warga Gunungpuyuh Sukabumi Kena Tusuk saat Duel dengan Maling, Ini Kronologinya

Rabu 10 Juli 2024, 17:27 WIB
Kondisi Asep yang mengalami luka di tangan dan kepala usai berduel dengan maling di rumahnya. | Foto: Istimewa

Kondisi Asep yang mengalami luka di tangan dan kepala usai berduel dengan maling di rumahnya. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Asep Sulaeman (44 tahun) warga Jalan Kopeng Kaler, RT 01/RW07, Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi alami luka tusuk usai berduel dengan maling di rumahnya, Senin 8 Juli 2024 sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.

Kapolsek Gunungpuyuh Iptu Didin Waslidin mengatakan, peristiwa ini bermula ketika pelaku seorang pria inisial RA (29 tahun) warga Kecamatan Warudoyong menyelinap masuk ke dalam kamar Ai Johana Rifai (72 tahun) selaku ibu kandung korban.

Saat itu, Ai yang sedang dalam keadaan tidur seketika terbangun ketika menyadari ada orang lain masuk kedalam kamarnya.

“Tersangka masuk ke rumah korban, kemudian tersangka mengambil HP dan uang tunai yang ada di dalam kamar korban (Ai Johana), kemudian Ai teriak meminta tolong kepada anaknya (Asep),” ujar Didin.

Baca Juga: Rekaman CCTV Maling Motor Gagal, Korbannya Kang Ojek di Cibadak Sukabumi

Tak lama berselang, Asep datang dan langsung mendorong pelaku ke arah dapur rumahnya. Keduanya kemudian terlibat duel.

“Kemudian tersangka mengambil satu bilah pisau yang disimpan di dapur dan menusuknya ke bagian tangan sebelah kanan pelapor sebanyak dua kali,” ujar Didin.

Tak berakhir di situ, perkelahian itu berlanjut setelah korban berhasil mendorong pelaku hingga ke pekarangan rumahnya. Saat itu Asep kembali diserang usai pelaku mengambil sebuah batu bata lalu memukulkannya ke bagian kepala Asep.

“Kemudian pelapor berhasil mendorong badan tersangka hingga terjatuh, saat itu pelapor langsung mengamankan tersangka dan meminta bantuan warga sekitar untuk membawa tersangka ke Kantor Kepolisian Polsek Gunungpuyuh,” tutur dia.

Akibat kejadian ini, korban Ai Johana mengalami kerugian mencapai Rp 2,1 juta dan Asep Sulaeman mengalami luka tusuk pada bagian tangan sebelah kanan sebanyak dua jahitan dan luka benda tumpul pada bagian kepala atas sebanyak lima jahitan.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan Polisi dari tangan pelaku yang kini sudah ditetapkan jadi tersangka tersebut yakni satu unit handphone milik korban serta uang senilai Rp 150 ribu, tas berwarna coklat, satu bilah pisau dan satu batu bata merah.

Atas kejadian itu, tersangka dijerat pasal 365 KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara. Saat ini pelaku masih diamankan di Mapolsek Gunungpuyuh Mapolres Sukabumi Kota untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi23 Oktober 2024, 22:10 WIB

Banggar DPRD Sukabumi dan Pemda Sepakati RAPBD 2025, Fokus Pembangunan Infrastruktur

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) terkait pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2025.
Rapat Badan Anggaran DPRD Kabupaten Sukabumi sepakati RAPBD 2025 | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi23 Oktober 2024, 21:49 WIB

Kecewa, 16 Anggota Walk Out Saat Paripurna Pembentukan AKD DPRD Kota Sukabumi

Sebanyak 16 Anggota DPRD Kota Sukabumi dikabarkan tak kembali saat jeda istirahat sidang paripurna membahas pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) di ruang sidang Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) malam.
Rapat paripurna pembahasan AKD di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Selasa (22/10/2024) | Foto : Dok. Sekwan
Inspirasi23 Oktober 2024, 20:53 WIB

Jejak Inspiratif, Sosok Wamen Pendidikan Dr. Fajar Dimata Guru dan Kakak Kelas di YASTI Sukabumi

Kemunculan nama Fajar Riza Ulhaq di jajaran Kabinet Merah Putih menjadi kebanggaan tersendiri bagi guru dan kakak kelasnya semasa sekolah tingkat menengah di Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, Dr. Fajar merupakan alumni MTs YASTI
Dr. Fajar Riza Ulhaq, Wamen Pendidikan RI 2024-2029 (kiri), Haerudin (Guru MTs Yasti Cisaat Sukabumi) | Foto : Sukabumiupdate.com
Musik23 Oktober 2024, 20:00 WIB

Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan

Festival musik yang akan mendatangkan musisi dari K-Hip Hop dan K-R&B yakni NEVAEVA! Festival 2024 secara resmi mengumumkan batal diselenggarakan.
Tinggal Menghitung Hari, NEVAEVA! Festival 2024 Batal Diselenggarakan (Sumber : Instagram/@nevaeva_indonesia)
Jawa Barat23 Oktober 2024, 19:58 WIB

Anggota DPRD Jabar Haji Aka Minta Negara Cari Solusi untuk Masalah Gurandil di Sukabumi

Hal ini lebih khusus disampaikan kepada Dinas ESDM Jabar.
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Yusuf Maulana mengikuti rapat kerja dengan mitra kerja Komisi IV di kantor BAPENDA Kabupaten Garut pada Selasa, 22 Oktober 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi23 Oktober 2024, 19:29 WIB

Hilang Kendali di Tikungan Lalu Tabrak Warung, Pemotor Tewas di Simpenan Sukabumi

Mereka diduga kehilangan kendali sehingga terjatuh ke sebelah kiri jalan.
Lokasi kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa
Food & Travel23 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Makanan Khas Kota Tangerang yang Unik dan Menggugah Selera

Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba.
Tangerang memiliki segudang kuliner khas yang menggugah selera dan wajib dicoba. (Sumber : Instagram/@laksatangerangcikimhua/@sumsum_pisangmas).
Entertainment23 Oktober 2024, 18:30 WIB

NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap

Kabar bahagia datang dari NCT DREAM yang akan comeback dengan merilis album terbaru bertajuk DREAMSCAPE pada 11 November 2024. Renjun akan berpartisipasi usai hiatus.
NCT DREAM Bakal Merilis Album Baru Bulan Dengan Formasi Lengkap (Sumber : Instagram/@nct_dream)
Life23 Oktober 2024, 18:00 WIB

Kumpulan Doa Minta Jodoh Terbaik untuk Laki-laki dan Perempuan, Yuk Amalkan

Berdoa meminta jodoh terbaik merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang hamba kepada Allah SWT.
Meminta jodoh yang terbaik adalah bentuk usaha untuk mendapatkan pasangan hidup yang bisa membimbing kita dalam menjalankan ibadah dan meraih ridho Allah. | (Sumber : Instagram/@dindahw)
Sukabumi23 Oktober 2024, 17:53 WIB

Satu Tewas! Pemotor Satria Kecelakaan Tunggal di Jalan Simpenan Sukabumi

Kecelakaan melibatkan pengendara dan penumpang sepeda motor Satria F 150.
Sepeda motor Satria F 150 yang kecelakaan tunggal di Jalan Cigaru-Kiara Dua, tepatnya di kawasan perkebunan Teh Cigaru, Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (23/10/2024). | Foto: Istimewa