Jalur Puncak Ditutup, Polisi Ungkap Pemicu Kemacetan di Tol Bocimi Parungkuda

Sabtu 09 Maret 2024, 21:07 WIB
Polisi di sekitar pintu keluar tol Parungkuda (Tol Bocimi Seksi 2), Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Polisi di sekitar pintu keluar tol Parungkuda (Tol Bocimi Seksi 2), Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Lalu lintas di wilayah Sukabumi utara, tepatnya di sekitar pintu keluar tol Parungkuda (Tol Bocimi Seksi 2), mengalami kepadatan pada akhir pekan ini, Sabtu (9/3/2024). Kemacetan terjadi di dua jalur yakni Sukabumi menuju Bogor maupun sebaliknya.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar mengatakan kepadatan ini disebabkan penutupan Jalur Puncak Bogor. Akibatnya, pengendara dari arah Bogor atau Jakarta yang bergerak menuju Bandung, menggunakan akses Sukabumi, termasuk lewat Tol Bocimi.

"Banyak masyarakat yang melakukan wisata, menyekar, hingga silaturahmi ke keluarga sebelum bulan puasa," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu.

Baca Juga: Stug! Kendaraan 2 Jam Lebih di Tol Bocimi Parungkuda, Pengendara: Parah Ini

Mengatasi kondisi ini, Fajar menyebut Satlantas Polres Sukabumi melakukan rekayasa lalu lintas. Sejak Sabtu pukul 16.30 WIB, diterapkan one way atau sistem satu arah untuk mengurangi lonjakan kendaraan di sekitar pintu keluar tol Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

"Alhamdulillah sekarang situasinya sudah terurai. Informasi terakhir dari Senkom TJT menyebutkan antrean sudah mendekat gate atau gerbang tol Parungkuda," katanya.

Fajar menyampaikan pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak tol untuk mencegah penumpukan di pintu keluar Parungkuda.

"Mereka menyarankan arus lalu lintas menuju Sukabumi dialihkan melalui exit gate Cigombong. Personel kami masih standby di setiap persimpangan untuk mengatur arus lalu lintas. Kami harap pengguna jalan bisa tertib dan bersabar serta lebih mengutamakan keselamatan. Jika lelah disarankan untuk istirahat," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, ratusan kendaraan pada Sabtu ini terjebak macet parah bahkan berhenti total di dalam Tol Bocimi menuju pintu keluar tol Parungkuda.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi16 Mei 2024, 00:10 WIB

Warga Swadaya Cor Jalan Rusak di Cidahu Sukabumi, Ini Tanggapan PU

Ruas jalan Caringin-Cidahu rusak, warga dan komunitas di Cidahu Sukabumi swadaya perbaiki dengan pengecoran.
Warga dan komunitas di Cidahu Sukabumi swadaya cor jalan rusak. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi15 Mei 2024, 22:50 WIB

Diduga Kesal Sering Dimarahi, Motif Rahmat Tega Bunuh Ibunya di Kalibunder Sukabumi

Polisi mengungkap motif anak bunuh ibu kandung di Kalibunder Sukabumi. Diduga karena pelaku kesal sering dimarahi korban.
Rahmat (25 tahun), Pelaku pembunuhan ibu kandung di Kalibunder Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Sukabumi15 Mei 2024, 21:09 WIB

Utusan Gyeongsangnam-do Temui Bupati Sukabumi, Program Beasiswa Kuliah di Korsel Berlanjut

Kerjasama Pemkab Sukabumi dan Provinsi Gyeongsangnam-do terkait program beasiswa kuliah di Korsel berlanjut di 2025.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menerima utusan provinsi Gyeongsangnam-do di Pendopo. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Food & Travel15 Mei 2024, 21:00 WIB

Seafood! 8 Rekomendasi Makanan Laut yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Berikut beberapa makanan laut yang relatif aman untuk dikonsumsi oleh penderita asam urat.
Ilustrasi. Seafood Rekomendasi Makanan Laut yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat | Foto: Pixabay/ShenXin
Sehat15 Mei 2024, 20:30 WIB

Teri Termasuk 4 Ikan Laut yang Tinggi Purin dan Tidak Aman untuk Penderita Asam Urat

Ikan laut ini sebaiknya dihindari karena kandungan tinggi purin yang tidak aman dikonsumsi penderita asam urat.
Ilustrasi - Ikan laut ini sebaiknya dihindari karena kandungan tinggi purin yang tidak aman dikonsumsi penderita asam urat. (Sumber : Pixabay.com/@Jinhahahaha).
Sukabumi15 Mei 2024, 20:22 WIB

Usai Autopsi, Jenazah Korban Pembunuhan di Kalibunder Sukabumi Dimakamkan

Korban pembunuhan anak kandung dimakamkan di kampung halamannya di Kalibunder Sukabumi.
Puluhan warga, sanak saudara hingga pemerintah kewilayahan setempat mengiri pemakaman jenazah korban pembunuhan anak kandung di Kalibunder Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life15 Mei 2024, 20:00 WIB

Kenali 8 Ciri Anak Mengalami Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua!

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan rasa takut atau kecemasan yang berlebihan, terutama terhadap situasi yang terkait dengan orang tua atau lingkungan rumah.
Ilustrasi. Ciri Anak Mengalami Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua. (Sumber : Pexels/JuanPhotoAndVideo)
Sukabumi15 Mei 2024, 19:13 WIB

9 PPK Bermasalah di Pileg 2024 Lolos 10 Besar Penyelenggara Pilkada di Kota Sukabumi

Terdapat 9 nama PPK yang bermasalah di Pileg 2024 dinyatakan lolos 10 besar calon PPK Pilkada Serentak 2024, ini kata KPU Kota Sukabumi.
Ilustrasi PPK Pilkada Serentak 2024. | Foto : Sukabumi Update
Bola15 Mei 2024, 18:30 WIB

Link Live Streaming Madura United vs Borneo FC di Semifinal Leg 1 Championship Series

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Semifinal Leg 1 Championship Series Liga 1 2023/2024 antara Madura United vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Semifinal Leg 1 Championship Series Liga 1 2023/2024 antara Madura United vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : maduraunitedfc.com/Ist).
Nasional15 Mei 2024, 18:01 WIB

Gempa M5,4 Guncang Kepulauan Seribu, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Berikut hasil analisis BMKG soal gempa M5,4 di Kepulauan Seribu DKI Jakarta.
Episenter Gempa M5,4 di Kepulauan Seribu DKI Jakarta (Sumber : BMKG)