Geothermal Picu Gempa Gunung Salak? BMKG: Belum Terpetakan dan Perlu Kajian

Kamis 14 Desember 2023, 18:28 WIB
Kepala Stasiun Geofisika Kelas III BMKG Sukabumi, Agung Sabtaji dan Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri | Foto : Ist

Kepala Stasiun Geofisika Kelas III BMKG Sukabumi, Agung Sabtaji dan Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melakukan pemantauan secara intensif serta koordinasi dengan pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi di tenda evakuasi korban terdampak gempa di Kampung Cisalimar, Desa Cipeuteuy, Kecamatan Kabandungan, Kabupapaten Sukabumi, Kamis (14/12/2023).

Diketahui, sebagian warga Kabandungan Sukabumi di evakuasi ke tenda akibat gempabumi yang terjadi secara beruntun, yaitu gempa M4,0 pada 8 Desember 2023 dan gempa M 4,6 pada 14 Desember 2023.

Kepala Stasiun Geofisika Kelas III BMKG Sukabumi, Agung Sabtaji, menjelaskan bahwa hingga saat ini, sesar yang menjadi penyebab gempabumi di Sukabumi belum teridentifikasi dan terpetakan dengan baik. Oleh karena itu, pihaknya masih perlu melakukan pengkajian lebih lanjut terkait gempa yang terjadi saat ini.

Baca Juga: Pertanian dan Pariwisata Jadi Prioritas RPJPD Kabupaten Sukabumi 2025-2045

"Analisis awal dari BMKG menunjukkan bahwa gempa ini adalah gempabumi tektonik karena aktivitas sesar. Untuk hubungannya dengan panas bumi geothermal yang dicurigai menjadi penyebab gempa, masih perlu kita kaji lebih lanjut," ujarnya.

Agung menambahkan bahwa Pusat Studi Gempa Nasional (Pusgen) di Bandung, yang terdiri dari beberapa ahli kegempaan dan peneliti, belum mampu memetakan geometri sesar di sekitar wilayah Halimun-Salak dengan baik.

"Kami belum mengetahui penamaan sesar di Halimun-Salak. Harapannya, penelitian lebih lanjut dapat mengidentifikasi sesar yang menyebabkan gempa di sini," katanya.

Pihaknya juga memberikan himbauan kepada warga, terutama bagi rumah-rumah yang mengalami kerusakan sedang hingga berat, untuk tidak ditempati kembali. Ia menekankan pentingnya tinggal di tenda sementara, mengingat aktivitas gempa masih berlangsung.

"Walaupun magnitudo atau kekuatan gempanya kecil, namun gempa susulan dapat mengancam rumah yang sudah rusak. Warga diharapkan tetap waspada dan tidak memasuki rumahnya, terutama jika telah disediakan tenda," tambahnya.

Baca Juga: Berlabuh di PKB, Pendiri Fraksi Rakyat Dedi Suryadi Nyaleg di Dapil IV Sukabumi

Agung menegaskan bahwa gempabumi masih belum dapat diprediksi, dan meskipun intensitasnya menurun, kewaspadaan tetap diperlukan.

"Kita tidak bisa memprediksi kapan akan terjadi gempa susulan. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tetap waspada," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat30 April 2024, 16:00 WIB

7 Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat

Yuk, Ketahui Rekomendasi Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat Berikut!
Ilustrasi. Buah apel. | Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat. Foto: Freepik/@drobotdean
Inspirasi30 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Maintenance Officer Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi lowongan kerja - Lowongan Kerja Maintenance Officer Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi. | (Sumber : Istimewa)
Life30 April 2024, 14:42 WIB

Jangan Bingung, Terapkan 10 Cara Berikut Agar Anak Sampai ke Sekolah Tepat Waktu

Pergi ke sekolah merupakan kewajiban anak-anak, dan mereka harus datang ke sana tepat waktu. Jika sulit, ada beberapa tips agar anak sampai ke sekolah tepat waktu.
Ilustrasi anak pergi ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStock Project
Bola30 April 2024, 14:30 WIB

Link Live Streaming PSS Sleman vs Persib Bandung: Menang Atau Terdegradasi!

Laga pamungkas reguler series ini menjadi penentuan bagi tim PSS Sleman yang akan menghadapi Persib Bandung.
Laga pamungkas reguler series ini menjadi penentuan bagi tim PSS Sleman yang akan menghadapi Persib Bandung. (Sumber : Instagram/@manahan.solo/Ist).
Inspirasi30 April 2024, 14:00 WIB

7 Mindset Bisnis ala Orang Jepang yang Bikin Cepat Kaya, Ini Rahasianya!

Orang Jepang memiliki mindset bisnis yang ampuh dalam membangun usahanya. Tak ayal mereka tergolong bangsa yang luar biasa dalam hal bisnis.
Ilustrasi. Mindset bisnis orang Jepang. Sumber Foto : Pexels/ cottonbro studio
Life30 April 2024, 13:30 WIB

Ketahui 6 Penyebab Kenapa Anak Sering Melawan pada Orang Tua, Yuk Evaluasi Diri!

Anak yang sering melawan kepada orang tua tentu lantaran beberapa penyebab di masa lalunya. Ini harus dipahami oleh orang tua dalam mendidik.
Ilustrasi. Penyebab anak sering melawan orang tua. Sumber foto : Pexels/Mikhail Nilov
Life30 April 2024, 13:26 WIB

Lakukan Setiap Hari, 7 Cara Mengembangkan Keterampilan Bahasa Anak Sebelum Sekolah

Anda berharap anak Anda percaya diri, bahagia dan tenang di sekolah. Anda ingin mereka berteman, bergaul dengan guru, dan bersenang-senang sambil belajar.
Ilustrasi mengembangkan keterampilan anak. | Foto: Pexels.com/@Artem Podrez
Bola30 April 2024, 13:00 WIB

Tersingkir dari Piala Asia U-23, Timnas Indonesia Masih Ada Asa Lolos ke Olimpiade 2024

Indonesia masih ada peluang untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024.
Indonesia masih ada peluang untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024. (Sumber : pssi.org).
Life30 April 2024, 12:30 WIB

6 Hal Penting yang Harus Kamu Lakukan Sebelum Usia 40 Tahun

Beberapa hal seharusnya menjadi perhatian semua orang sebelum memasuki umur 40 tahun, karena penting untuk masa sampai hari tua.
Ilustrasi. Traveling. Hal yang harus dilakukan sebelum berumur 40 tahun. Sumber foto : Pexels/Mikhail Nilov
Bola30 April 2024, 12:00 WIB

Prediksi PSS Sleman vs Persib Bandung: Laga Pamungkas Liga 1 Reguler Series!

Persib Bandung hari ini akan memainkan laga pamungkas Liga 1 2023/2024, Reguler Series.
Persib Bandung hari ini akan memainkan laga pamungkas Liga 1 2023/2024, Reguler Series. (Sumber : X@persib/@PSSleman).