Tiga Toko di Kebonpedes Sukabumi Hangus Terbakar, Begini Kronologinya

Minggu 10 September 2023, 12:34 WIB
Kebakaran hebat hanguskan tiga toko di Kebonpedes Kabupaten Sukabumi, Minggu (10/9/2023). (Sumber : Istimewa)

Kebakaran hebat hanguskan tiga toko di Kebonpedes Kabupaten Sukabumi, Minggu (10/9/2023). (Sumber : Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kebakaran menghanguskan satu unit bangunan seluas 32x30 meter persegi di Kampung Ranji RT 02/RW01, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, Minggu (10/9/2023) sekitar pukul 03.25 WIB dini hari. Toko mebel, konveksi dan warung yang berderet dalam bangunan itu pun ludes dilalap api.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dikarenakan ke tiga toko tersebut saat terbakar dalam kondisi tutup dan tidak berpenghuni.

Danton Posko VI Sukaraja Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Sukabumi Ade Feri mengatakan, titik api belum diketahui secara pasti karena api tiba-tiba membesar. Dalam kejadian ini, lanjut dia, tabung gas elpiji bahkan sempat meledak.

"Objek yang terbakar tempat jualan (warung), bahan kayu mebel dan alat jahit di toko konveksi. Warga sekitar tidak mengetahui sebab api darimana, api tiba-tiba sudah membesar dan waktu kami datang ada suara seperti bersiul tapi terdengar keras, kemungkinan itu dari gas yang tidak terselamatkan," ujar Ade kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Tubuhnya Terbakar, Kisah Pria Padamkan Api Kebakaran di Ladang Ponpes Sukabumi

Menurutnya, api dengan cepat merembet ke bangunan lain diduga karena material bangunan banyak yang terbuat dari kayu atau bahan yang mudah terbakar.

"Kalau awal awal sebelum kami datang ada (ledakan tabung gas). Setelah kami datang, tidak ada karena suhu sekitar sudah sedikit turun karena air dari unit kami. Gas ada beberapa yang hangus, ada juga yang dapat diselamatkan sebagian," kata dia.

Ade menyebut, dalam kejadian ini pihaknya menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran yang berasal dari tiga posko yang berbeda, diantaranya Posko VI Sukaraja, Posko V Cisaat dan Unit Pemadam Kebakaran Kota Sukabumi.

Adapun proses pemadaman berlangsung dalam kurun waktu hampir 2 jam dikarenakan tak ada sumber air di tempat kejadian kebakaran (TKK) yang menyulitkan petugas untuk melakukan pemadaman.

"Hambatan tidak ada sumber air di TKK sehingga kami mengambil air dari kolam ikan setempat dan hydrant posko Sukaraja. Itu pun hydrant sempat kosong dulu, pagi baru ada airnya," ungkap Ade.

Ade menuturkan, pihaknya masih mendalami dugaan kebakaran tersebut, pasalnya menurut keterangan warga setempat yang melapor bahwa api tiba-tiba membesar dan tidak diketahui titik pertama kemunculan api tersebut.

"Ada banyak versi, ada dari listrik, ada dari peralatan elektronik yang tidak dicabut. Ada juga dari pembakaran sampah di belakang yang merembet ke bangunan tersebut. Oleh sebab itu masih dalam penyelidikan," katanya.

Ia memastikan tidak ada korban jiwa ataupun luka dalam peristiwa tersebut, hanya saja ditaksir pemilik bangunan atas nama Dedi (58 tahun) mengalami kerugian mencapai Rp300 Juta.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life10 Mei 2024, 21:00 WIB

7 Cara Tidur yang Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat

Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi jika memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang cara tidur yang tepat untuk kondisi asam urat Anda.
Ilustrasi - 7 Manfaat Mematikan Lampu Saat Tidur, Bobo Jadi Lebih Nyenyak!. (Sumber : Freepik.com/@tirachardz)
Entertainment10 Mei 2024, 20:45 WIB

Epy Kusnandar Ditangkap Narkoba, Dulu Pernah Divonis Hidupnya Sisa 4 Bulan Lagi!

Aktor Epy Kusnandar ditangkap terkait kasus narkoba.
Aktor Epy Kusnandar ditangkap terkait kasus narkoba. (Sumber : Instagram/@epy_kusnandar_official).
Sehat10 Mei 2024, 20:30 WIB

8 Ciri-ciri Gejala Awal Stroke Pada Pria yang Harus Anda Ketahui

Stroke adalah keadaan darurat medis yang disebabkan oleh kurangnya aliran darah beroksigen ke otak.
Ilustrasi - Stroke adalah keadaan darurat medis yang disebabkan oleh kurangnya aliran darah beroksigen ke otak. (Sumber : pexels.com/@Andrea Piacquadio).
Sukabumi10 Mei 2024, 20:24 WIB

Sosok Nenek Engkah, Calon Jemaah Haji Tertua Usia 99 Tahun Asal Cidahu Sukabumi

Menunggu 11 tahun, Nenek Engkah calon jemaah haji asal Cidahu Sukabumi siap berangkat ke tanah suci.
Nenek Engkah, calon jemaah haji 2024 asal Cidahu Sukabumi yang berusia 99 tahun. (Sumber : SU/Ibnu)
Entertainment10 Mei 2024, 20:02 WIB

Profil Epy Kusnandar: Bos Preman Pensiun yang Ditangkap Karena Kasus Narkoba

Epy Kusnandar yang memerankan Kang Mus di sinetron Preman Pensiun ditangkap narkoba
Epy Kusnandar yang memerankan Kang Mus di sinetron Preman Pensiun ditangkap narkoba. | Foto: Instagram/@epy_kusnandar_official
Life10 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Posisi Tidur Terbaik untuk Penderita Gula Darah

Inilah Posisi Tidur Terbaik yang Disarankan untuk Penderita Gula Darah.
Ilustrasi. Picu Serangan Kambuh, Ketahui Sederet Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat. (Sumber : Pexels/CraigAdderley)
Entertainment10 Mei 2024, 19:51 WIB

Terjerat Narkoba, Epy Kusnandar Ditangkap Bersama Rekannya Sesama Pemain Preman Pensiun

Epy Kusnandar dan rekannya sesama pemain Preman Pensiun saat ini masih diperiksa oleh kepolisian terkait kasus narkoba.
Potret Epy Kusnandar Kang Mus Preman Pensiun.  (Sumber Foto: Instagram/@epy_kusnandar)
Life10 Mei 2024, 19:30 WIB

4 Nutrisi Penting untuk Anak Mencapai Tinggi Badan Optimal, Bunda Yuk Kenali

Asupan nutrisi yang cukup dan seimbang akan membantu anak mencapai potensi tinggi badan maksimalnya.
Ilustrasi - Asupan nutrisi yang cukup dan seimbang akan membantu anak mencapai potensi tinggi badan maksimalnya. (Sumber : pexels.com/@Alex Green)
Sukabumi10 Mei 2024, 19:22 WIB

TPT Ambruk Timpa Rumah Lansia di Caringin Sukabumi, Penghuni Diungsikan

Hujan deras picu TPT setinggi 4 meter longsor hingga ambruk menimpa rumah lansia di Caringin Sukabumi.
TPT ambruk timpa rumah seorang lansia di Caringin Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat10 Mei 2024, 19:00 WIB

Gula Darah Tinggi di Malam Hari: 5 Tips Ini Bantu untuk Menstabilkan Kadarnya

Dengan menyadari bahwa Anda rentan terhadap gula darah tinggi di malam hari, Anda dapat berupaya mengidentifikasi pemicu dan memitigasi risikonya.
Ilustrasi - Dengan menyadari bahwa Anda rentan terhadap gula darah tinggi di malam hari, Anda dapat berupaya mengidentifikasi pemicu dan memitigasi risikonya. (Sumber : Freepik.com/DC Studio)