SUKABUMIUPDATE.com - Untuk membantu menangani dampak kekeringan akibat musim kemarau, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama PMI Kabupaten Sukabumi mendistribusikan sebanyak 20.000 liter air besih untuk 433 Kepala Keluarga (KK) di Desa Cijurey, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, Selasa (15/8/2023).
Dalam catatan sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi setidaknya terdapat 2.536 Kepala Keluarga (KK) di lima kecamatan kesulitan mendapat air bersih akibat kekeringan.
Manajer Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna mengatakan pihaknya terus melakukan upaya distribusi air bersih untuk masyarakat yang terdampak kekeringan, khususnya di wilayah lima kecamatan tersebut.
Baca Juga: BPBD Catat 5 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Kekeringan, 2.536 KK Terdampak
"Data sementara yang kami rekap ada lima kecamatan yang kesulitan air bersih yakni Gegerbitung, Cicantayan, Cisaat, Cikembar, dan Gunungguruh," ujar Daeng.
Adapun distribusinya, kata Daeng, dilakukan BPBD bersama PMI Kabupaten Sukabumi sebanyak 76 ribu liter air bersih. BPBD juga mengimbau warga soal fenomena El Nino.
"Kami berkoordinasi dengan 47 kecamatan mengenai data kekeringan. Kami juga berkoordinasi dengan instansi terkait, lembaga kemanusiaan, dan PDAM untuk terus melakukan pendistribusian air bersih ke wilayah yang terdampak," ujar Daeng.
