Minta Guru Jalankan Konseling, Kata Kadisdik Soal Pembacokan Siswa SD di Sukabumi

Minggu 05 Maret 2023, 21:36 WIB
Kepala Disdik Kabupaten Sukabumi Muhammad Solihin saat bertakziah ke rumah duka R (16 tahun) di Kampung Citepus Pam, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Minggu sore (5/3/2023). | Foto: Istimewa

Kepala Disdik Kabupaten Sukabumi Muhammad Solihin saat bertakziah ke rumah duka R (16 tahun) di Kampung Citepus Pam, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Minggu sore (5/3/2023). | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi Muhammad Solihin bertakziah ke rumah duka siswa kelas VI SD berinisial R (16 tahun) yang tewas diduga dibacok. Solihin mendatangi rumah duka di Kampung Citepus Pam, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Minggu sore (5/3/2023).

"Tadi sore takziah ke rumah duka. Turut berdukacita yang sedalam-dalamnya. Semoga ananda R mendapatkan tempat terindah di sisi Allah SWT yaitu surga-Nya yang sangat indah dan keluarga yang mendapat ujian ini ikhlas serta diberikan kekuatan dan ketabahan," kata Solihin kepada sukabumiupdate.com.

Atas kejadian ini, Solihin meminta sekolah di Sukabumi dan guru terus memantau, mengawasi, dan menjaga keamanan maupun keselamatan peserta didik, baik saat di dalam lingkungan sekolah atau di luar. Solihin mengimbau sekolah dapat berkoordinasi dengan komite sekolah, masyarakat sekitar, dan aparat setempat.

Baca Juga: Keluarga Singgung Hukuman Mati, Siswa SD di Sukabumi Ternyata Dibacok Depan Adiknya

Sekolah juga bisa menjalin kerja sama dengan orang tua atau wali murid untuk memastikan anak-anaknya mengikuti proses pembelajaran sesuai ketentuan atau tata tertib yang berlaku. Diketahui, R meninggal setelah diduga dibacok oleh anak-anak berstatus pelajar lanjutan tingkat pertama (MTs) pada Sabtu, 4 Maret 2023.

Solihin mengatakan untuk sekolah tingkat SMP se-derajat, guru dapat berkolaborasi menjalankan peran bimbingan dan konseling dalam mewujudkan kesejahteraan psikologis peserta didik. Dia berharap ke depannya sekolah bisa banyak memberikan ruang kegiatan yang terprogram dan konsisten sesuai perkembangan peserta didik.

"Supaya mampu mengaktualisasikan potensi dirinya dalam mencapai perkembangan secara optimal. Sekolah harus banyak memberikan ruang kegiatan, misalnya jenis kegiatan ekstrakurikuler dengan banyak pilihan. Semoga ini kejadian yang terakhir kalinya dan tidak terulang kembali," kata Solihin.

Baca Juga: Kata Polisi Soal Bendera dalam Kasus Siswa SD Dibacok di Palabuhanratu Sukabumi

Sebelumnya diberitakan, tewasnya R menyisakan duka mendalam bagi keluarga. Polisi bergerak cepat dan sudah menetapkan tiga anak berhadapan dengan hukum (ABH) atas kasus ini. Adapun dugaan pembacokan ini terjadi di depan SMPN 3 Palabuhanratu, Jalan KH Anwari, Taman Tenjoresmi/Taman Bunga, Desa Citepus.

Polres Sukabumi menetapkan tiga anak berhadapan dengan hukum (ABH) dari 14 anak yang diperiksa dalam kasus dugaan pembacokan R. Ke-14 anak ini berusia sekolah lanjutan tingkat pertama (MTs) yang pada Sabtu, 4 Maret 2023 sekira pukul 11.40 WIB, melakukan kegiatan di salah satu pantai di wilayah Kabupaten Sukabumi.

Belasan anak berstatus pelajar tersebut lalu konvoi menggunakan sepeda motor untuk tujuan mencari musuh dan bertemu dengan korban yang tengah berjalan kaki sepulang sekolah bersama teman-temannya.

Baca Juga: Polisi Tetapkan 3 ABH dalam Kasus Siswa SD Dibacok di Palabuhanratu Sukabumi

Beberapa anak kemudian melakukan penganiayaan (dugaan pembacokan) terhadap korban hingga korban dilarikan oleh warga sekitar ke RSUD Palabuhanratu. Namun sayang, nyawanya tidak terselamatkan atau meninggal dunia. Setelah melakukan penganiayaan, sejumlah anak tersebut melarikan diri.

Tak lama setelah kejadian, Satreskrim Polres Sukabumi dan Polsek Palabuhanratu bergeras melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan 14 anak-anak itu. Dari 14 anak, tiga ditetapkan sebagai ABH. Perannya, ABH 1 eksekutor, ABH 2 pembonceng dari eksekutor, dan ABH 3 adalah yang menyediakan alat (senjata tajam celurit).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Internasional14 Januari 2025, 23:06 WIB

Capai Rp2.200 T! Kerugian Akibat Kebakaran Los Angeles Lampaui Anggaran Infrastruktur Prabowo

Sedikitnya 24 orang tewas dalam bencana kebakaran yang menurut Gubernur California merupakan bencana alam paling dahsyat dalam sejarah AS.
Kebakaran di Los Angeles Amerika Serikat. (Sumber : Dok. KJRI Los Angeles)
Sukabumi14 Januari 2025, 21:45 WIB

Belum Kantongi Izin Lengkap, Pembangunan Tower di Purabaya Sukabumi Tuai Polemik

Camat Purabaya Sukabumi sebut perusahaan tetap ngeyel dan melanjutkan pendirian tower menara telekomunikasi ini meskipun belum ada izin lengkap.
Potret tower menara telekomunikasi milik PT. STP di Kampung Babakan Bogor, Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, yang menuai polemik. (Sumber Foto: Istimewa)
Life14 Januari 2025, 21:00 WIB

Babasan Sunda Arti dan Contoh Kalimat: Sanajan Wareg, Tatang Mah Jelemana Laer Gado

Babasan Sunda seringkali menggunakan kiasan atau perumpamaan untuk menyampaikan pesan atau makna tertentu.
Ilustrasi - Babasan Sunda seringkali menggunakan kiasan atau perumpamaan untuk menyampaikan pesan atau makna tertentu. (Sumber : Freepik)
Sukabumi14 Januari 2025, 20:55 WIB

Kisah Tati Disabilitas di Kota Sukabumi Merajut Harapan di Tengah Janji Politik Cagub Jabar

Sebagai perempuan disabilitas, dengan segala keterbatasan keluarganya, Tati masih berjuang dengan keterampilan yang dimilikinya semasa sekolah dulu.
Tati Latifah (47 tahun) ibu rumah tangga penyandang disabilitas tunanetra di Kota Sukabumi saat menganyam kerajinan tas di rumahnya. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Life14 Januari 2025, 20:00 WIB

Keraton Surosowan: Istana Sultan dan Pusat Pemerintahan Kerajaan Banten

Keraton Surosowan adalah saksi bisu kejayaan Kesultanan Banten di masa lalu. Bangunan megah ini pernah menjadi pusat pemerintahan dan pusat kebudayaan Islam di Pulau Jawa bagian barat.
Keraton Surosowan adalah saksi bisu kejayaan Kesultanan Banten di masa lalu. Bangunan megah ini pernah menjadi pusat pemerintahan dan pusat kebudayaan Islam di Pulau Jawa bagian barat. (Sumber : Instagram/@andhiseto/@mfgr_206).
Jawa Barat14 Januari 2025, 19:38 WIB

Pemprov Jabar Siapkan 52 Ribu Vaksin Hewan Ternak untuk Antisipasi Penyebaran PMK

Dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat dan provinsi Jabar, vaksinasi ini diberikan secara gratis kepada para peternak.
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau vaksinasi hewan ternak sapi perah di Kandang Sapi Pak Osim, Desa Cisaat Kabupaten Subang, Selasa (14/1/2025). (Sumber : Humas Jabar)
Inspirasi14 Januari 2025, 19:32 WIB

Pembinaan Pegawai Non ASN, Distan Sukabumi Dorong Peningkatan Disiplin & Produktivitas Kerja

Rapat pembinaan yang dipimpin Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap itu diikuti 88 orang pegawai non ASN.
Kepala Dinas Pertanian atau Distan Kabupaten Sukabumi Sri Hastuty Harahap saat memberikan pembinaan bagi puluhan pegawai Non ASN. (Sumber Foto: IG Distan Kabupaten Sukabumi)
Entertainment14 Januari 2025, 19:30 WIB

Lee Min Ho Bakal Gelar Fanmeeting MINHOVERSE di Jakarta Tahun Ini

Aktor asal Korea Selatan, Lee Min Ho akan menyapa penggemar lewat fanmeeting pertamanya setelah 8 tahun yang bertajuk Minhoverse.
Lee Min Ho Bakal Gelar Fanmeeting MINHOVERSE di Jakarta Tahun Ini (Sumber : Instagram/@myment_official)
Keuangan14 Januari 2025, 19:00 WIB

Berapa Gaji Pegawai Badan Gizi Nasional yang Lolos Rekrutmen SPPI Batch 3?

Pelamar SPPI Batch 3 Unhan berkesempatan menjadi ASN (Pegawai Negeri Sipil) di Badan Gizi Nasional.
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Produk14 Januari 2025, 18:30 WIB

Apa Penyebab Kadar Emas Berkurang? Begini Cara Merawat Perhiasan Agar Awet!

Kadar emas dinyatakan dalam karat (K) atau dalam persentase (%).
Ilustrasi. Ketahui Penyebab Kadar Emas Berkurang dan Cara Merawatnya Agar Perhiasan Awet! (Sumber : Pexels/Pixabay)