Korban Tewas Jadi Dua, Kronologi Kecelakaan Motor di Waluran Sukabumi

Sabtu 25 Februari 2023, 14:11 WIB
Sepeda motor Yamaha Mio yang terlibat kecelakaan maut di Kampung Ciwangi, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jumat sore, 24 Februari 2023. | Foto: Istimewa

Sepeda motor Yamaha Mio yang terlibat kecelakaan maut di Kampung Ciwangi, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jumat sore, 24 Februari 2023. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi menjelaskan kronologi kecelakaan sepeda motor di jalan provinsi Waluran-Mareleng-Palangpang, tepatnya di Kampung Ciwangi, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jumat sore, 24 Februari 2023. Dua orang tewas. Pada berita sebelumnya disebutkan satu orang.

Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar mengatakan kecelakaan yang melibatkan Yamaha Mio bernomor polisi B 2743 JBK dan Honda Supra yang dimodifikasi ini terjadi sekira pukul 16.30 WIB. Fajar menyatakan kendaraan boks nomor polisi D 8409 DK ikut terlibat dalam peristiwa tersebut.

Fajar mengatakan kecelakaan bermula ketika Yamaha Mio yang dikendarai pelajar berinisial JR (15 tahun) membawa penumpang yang juga pelajar yakni BM (16 tahun) dan SFR (13 tahun), melaju dari arah Waluran menuju Ciracap. Setibanya di lokasi, sepeda motor ini mendahului kendaraan boks yang dikemudikan CW (49 tahun).

Baca Juga: Kecelakaan Motor Mio Bonceng 3 vs Supra di Waluran Sukabumi, 1 Tewas

Sepeda motor Yamaha Mio tersebut mendahului kendaraan boks lewat kanan jalan. Sementara di saat yang bersamaan datang Honda Supra yang dimodifikasi dari arah berlawanan yang dikendarai AS (31 tahun) dengan penumpang seorang anak. Akibat jarak kedua sepeda motor sudah terlalu dekat, kecelakaan terjadi.

"Pengendara dan penumpang Yamaha Mio jatuh ke kiri jalan mengenai bemper depan sebelah kanan kendaraan boks nomor polisi D 8409 DK," kata Fajar kepada sukabumiupdate.com pada Sabtu (25/2/2023).

Akibatnya, pengendara Yamaha Mio, JR, mengalami luka berat pada kepala, leher, punggung, dan telinga. JR dibawa ke RSUD Jampangkulon dan meninggal di rumah sakit. Kemudian penumpang motor berinisial BM, mengalami luka berat pada kepala dan lainnya sehingga meninggal dunia di tempat.

Sementara penumpang SFR, mengalami luka pada kepala, kaki, dan muka. SFR juga dibawa ke RSUD Jampangkulon. Luka-luka pun dialami pengendara dan penumpang sepeda motor Honda Supra yang diketahui merupakan ayah dan anak perempuan. "Pengemudi mobil boks dalam keadaan sehat," kata Fajar.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)