Belum Ada Penanganan, Jalan Amblas di Cijangkar Sukabumi Dikhawatirkan Meluas

Senin 09 Januari 2023, 18:18 WIB
Kondisi jalan provinsi ruas Sukabumi-Sagaranten, tepatnya di Kampung Selagombong Desa Cijangkar Kecamatan Nyalindung yang amblas akibat pergerakan tanah. | Foto: SU/Ragil

Kondisi jalan provinsi ruas Sukabumi-Sagaranten, tepatnya di Kampung Selagombong Desa Cijangkar Kecamatan Nyalindung yang amblas akibat pergerakan tanah. | Foto: SU/Ragil

SUKABUMIUPDATE.com - Jalan provinsi ruas Sukabumi-Sagaranten di Kampung Selagombong RT 02/03 Desa Cijangkar, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, alami amblas akibat pergerakan tanah hingga saat ini belum ada penanganan. Kondisi tersebut membuat masyarakat setempat khawatir.

Diketahui, akibat bencana pergerakan tanah, bahu jalan Provinsi ruas Sukabumi-Sagaranten alami amblas sepanjang 50 meter persegi dengan kedalaman 1 meter lebih. Selain itu, bencana tersebut juga menyebabkan lima rumah penduduk ambruk.

"Kejadiannya pada Rabu 21 Desember 2022, pada hari Senin dan Selasanya turun hujan deras dan lama, mengakibatkan amblasan tanah," kata Fauji (48 tahun) warga sekitar kepada sukabumiupdate.com, Senin (9/1/2023).

Baca Juga: Pendaftaran Guru Penggerak Ditutup 10 Januari, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Menurut Fauji, hingga saat ini sudah ada lima unit rumah yang terdampak dengan rincian dua rumah dijadikan tempat usaha, yakni penggilingan padi dan mebeul. Kemudian, lanjut dia, satu bangunan rumah lainnya kini tengah terancam terbawa ambruknya bahu jalan jika amblasannya makin meluas. 

"Saat ini belum ada penanganan, khawatir bahu jalan juga ambruk, karena tanah dibawah bahu jalan lambat laun tergerus juga," ungkapnya.

Saat dikonfirmasi, Kepala Satuan Pelayanan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Wilayah 3 Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Barat, Wisnu Sunjaya mengatakan ruas jalan tersebut baru selesai dibangun pada bulan Oktober 2022.

"Untuk perbaikan sendiri, kami belum hapal kapan akan diperbaiki, karena itu masih tanggung jawab kontraktor, dan saat ini sedang diteliti terkait pergerakan tanahnya. Jadi hingga saat ini, belum ada penanganan, juga belum ada konfirmasi dari pihak kontraktor," katanya.

"Untuk sementara badan jalan aman, kendaraan disatu arahkan untuk pengamanan, takutnya bila dibuka dua arah, tanah dasar terganggu, jadi bisa berakibat beton patah," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat08 Mei 2024, 10:30 WIB

9 Makanan Tinggi Protein yang Bagus untuk Pertumbuhan Anak

Bagus untuk Pertumbuhan Anak, protein merupakan bahan bangunan utama bagi tubuh dan membantu dalam pembentukan jaringan, otot, dan organ.
Ilustrasi. Daging - Makanan Tinggi Protein yang Bagus untuk Pertumbuhan Anak (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)
Sukabumi08 Mei 2024, 10:14 WIB

Perumdam TJM Purabaya-Sagaranten Sukabumi Sosialisasikan Program Subsidi Mandiri

Program subsidi mandiri dimulai sejak Januari 2024 sehingga saat ini sudah berjalan.
Kepala Perumdam TJM Sukabumi Cabang Purabaya-Sagaranten Tedy Sutady di kantornya. | Foto: Istimewa
Life08 Mei 2024, 10:00 WIB

Jangan Sedih, 10 Cara Agar Bisa Hidup Bahagia Meskipun Belum Punya Pasangan

Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk hidup bahagia meski belum punya pasangan.
Ilustrasi. Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk hidup bahagia meski belum punya pasangan. (Sumber : Freepik/pikisuperstar)
Life08 Mei 2024, 09:34 WIB

12 Cara Mendidik Anak Agar Menjadi Orang Sukses, Bunda Yuk Latih Sikapnya!

Ingatlah bahwa kesuksesan anak tidak hanya diukur dari pencapaian materi, tetapi juga dari kebahagiaan, kesejahteraan, dan kontribusi positif mereka terhadap dunia.
Ilustrasi. Pola asuh orang tua. | 
 Cara Mendidik Anak Agar Menjadi Orang Sukses, Bunda Yuk Latih Sikapnya! Sumber Foto: Freepik/@freepik
Nasional08 Mei 2024, 09:11 WIB

Kementan Siapkan Skema Program Susu Gratis, Drh Slamet: Libatkan Petani dan Peternak

Program ini digagas Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Anggota Komisi IV DPR RI F-PKS drh Slamet. | Foto: Istimewa
Sukabumi08 Mei 2024, 09:00 WIB

Lindas Jalan Berlubang, Kronologi Pemotor Nmax Tewas di Sagaranten Sukabumi

FA dan YA terjatuh dari sepeda motor dan terlempar ke tumpukan kayu.
Polisi dan warga di lokasi kecelakaan di jalan provinsi ruas Sagaranten-Sukabumi, tepatnya di Kampung Pasirantanan, Desa Hegarmanah, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Selasa malam, 7 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Sehat08 Mei 2024, 09:00 WIB

5 Makanan yang Harus Dihindari Jika Anda Menderita Asam Lambung

Beberapa makanan sudah seharusnya dihindari bagi penderita asam lambung.
Ilustrasi Mie Setan pedas - Beberapa makanan sudah seharusnya dihindari bagi penderita asam lambung. | Foto : YouTube / Devina Hermawan
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 08:31 WIB

Serap Aspirasi dan Paparkan Visi Misi, Ayep Zaki Kembali Botram Bareng Warga Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyampaikan program-program unggulan yang akan dijalankannya jika terpilih nanti.
H. Ayep Zaki terus memperkuat hubungannya dengan masyarakat Kota Sukabumi melalui serangkaian kegiatan Botram. | Foto: Istimewa
Inspirasi08 Mei 2024, 08:30 WIB

Lowongan Lulusan SMA, Pendaftaran Dibuka Hingga 31 Mei 2024

Berikut Informasi Lowongan Lulusan SMA, Pendaftaran Akan Dibuka Hingga 31 Mei 2024 Mendatang.
Ilustrasi. Lowongan Lulusan SMA, Pendaftaran Dibuka Hingga 31 Mei 2024. | Foto: Pixabay
Gadget08 Mei 2024, 08:00 WIB

9 Penyebab Baterai HP Cepat Habis, Smartphone Anda Salah Satunya?

Hindari menggunakan ponsel di bawah sinar matahari langsung atau di lingkungan yang sangat dingin.
Ilustrasi. Penyebab Baterai HP Cepat Habis. Sumber: freepik.com/wirestock