Situgunung Sukabumi Ditutup Sementara, BBTNGGP: Mitigasi Pasca Wisatawan Tenggelam

Minggu 01 Januari 2023, 18:54 WIB
BBTNGGP tutup sementara danau situgunung Sukabumi untuk proses evaluasi mitigasi keselamatan, pasca dua wisatawan meninggal karena tenggelam (Sumber : istimewa)

BBTNGGP tutup sementara danau situgunung Sukabumi untuk proses evaluasi mitigasi keselamatan, pasca dua wisatawan meninggal karena tenggelam (Sumber : istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau KLHK melalui BBTNGGP (Balai Besar Taman Nasional Gunungede Pangrango) tutup sementara objek wisata danau situgunung, pasca 2 wisatawan meninggal karena tenggelam, pada Minggu (1/1/2023).

 

Danau yang berada satu kawasan dengan objek wisata suspention bridge atau jembatan gantung ini akan dievaluasi oleh KLHK terutama terkait prosedur keselamatan wisatawan. Kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa akibat tenggelam ini berdasarkan data BBTNGGP adalah peristiwa pertama di danau situgunung Sukabumi.

Hal ini ditegaskan oleh Kepala BBTNGGP Sapto Aji Prabowo kepada awak media, Minggu petang saat memantau proses pencarian wisatawan yang tenggelam.

Baca Juga: Cegah Banjir, Yayasan Erick Thohir dan Warga Cimangkok Sukabumi Gotong Royong Bersihkan Saluran Air

"Ini kejadian pertama, kecelakaan di danau situgunung. Ini pembelajaran. Kami sudah koordinasi dengan Polres untuk tutup sementara menyiapkan mitigasi. Evaluasi atas kecelakaan wisata ini," jelas Aji.

Mitigasi yang dimaksud adalah penambahan dan pembenahan insfrastruktur termasuk SOP keselamatan seperti papan pemberitahuan dilarang berenang dan lainnya. Aji juga menegaskan termasuk evaluasi sistem pemantauan atau penjagaan dari petugas TNGGP.

"Ada petugas yang berjaga namun mobile, karena kawasan inikan luas. Kita evaluasi semuanya. Untuk itu kami tutup sementara objek wisata danau situgunung ini bagi publik untuk kegiatan rekreasi," bebernya.

Baca Juga: 3 Ribu Wisatawan Tunggu Momen Pergantian Tahun di Pantai Karanghawu Sukabumi

Ia juga menegaskan bahwa danau ini sebenarnya tidak diperbolehkan digunakan berenang oleh wisatawan.

"kedalaman kisaran 4 meter, namun ada endapan lumpur yang menyebabkan pertumbuhan ganggang atau tanaman air subur di dasar danau. Ini berbahaya bagi yang berenang, kaki bisa tersangkut dan lainnya," lanjutnya.

Aji belum memastikan berapa lama proses evaluasi dan penutupan ini akan berlangsung. Namun ia menegaskan yang ditutup untuk umum adalah objek wisata danaunya saja, tidak dengan jembatan gantung atau suspention bridge.

Baca Juga: Jangan Diabaikan! Ini 4 Cara Menjaga Visibilitas saat Berkendara di Musim Hujan

Seperti diwartakan sebelumnya, 2 wisatawan; warga Bandung dan Cianjur meninggal dunia setelah tenggelam ditengah danau situgunung pada Minggu siang (1/1/2022). Keduanya adalah karyawan salah satu rumah makan di Kota Sukabumi yang tengah mengadalam kegiatan family gathering bersama rombongannya di Situgunung.

Kedua korban ditemukan di dasar danau, setelah mencoba berenang dari atas rakit yang ditumpangi di Danau Situgunung. Keduanya adalah .Nandi Supriatna warga Cianjur kelahiran 1999 dan Benthar Kutanagara warga Kota Bandung kelahiran tahun 1995 dan ditemukan setelah 1,5 jam pencarian.

Satu korban lainnya selamat dan masih dalam perawatan tim medis di rumah sakit, atas nama Elvin Prayoga.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi09 Oktober 2024, 21:56 WIB

Menengok Kerajinan Alat Dapur Tradisional Di Ciemas Sukabumi, Tetap Bertahan di Era Modern

Ditengah zaman yang semakin maju, Edi (43 tahun) warga Kampung Batu Lawang RT 06 / 03 Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, masih bertahan memproduksi alat-alat dapur tradisonal
Alat-alat dapur tradisional produksi Ciemas Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Jawa Barat09 Oktober 2024, 20:53 WIB

Kakak Nicky Astria hingga Ono 'John Wick' Resmi Dilantik Jadi Pimpinan DPRD Jabar

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengaku optimistis DPRD Jabar dengan pimpinan baru ini akan semakin solid dalam menjalankan tiga fungsi utamanya.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat berfoto bersama pimpinan definitif DPRD Jabar 2024-2029. (Sumber : Biro Adpim Jabar)
Sukabumi09 Oktober 2024, 20:23 WIB

Kesaksian Warga Citepus Sukabumi soal TKP Pembunuhan Diki, Terselip Cerita Horor

Berikut kesaksian warga di sekitar TKP kasus pembunuhan Diki Jaya warga Citepus yang mayatnya ditemukan di dalam jurang di Cisolok Sukabumi.
Lokasi Diki Jaya (21) sempat dikubur di Pantai Katapang Condong, Kampung Pantai Wisata, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Life09 Oktober 2024, 20:00 WIB

Menjilat Tubuh Berlebihan, 7 Ciri-ciri Kucing Stres dan Cara Mengatasinya

Dengan memahami ciri-ciri stres pada kucing dan mengetahui cara mengatasinya, Anda dapat membantu kucing merasa lebih nyaman dan bahagia.
Dengan memahami ciri-ciri stres pada kucing dan mengetahui cara mengatasinya, Anda dapat membantu kucing merasa lebih nyaman dan bahagia. | Foto: Pixabay/TeamK
Jawa Barat09 Oktober 2024, 19:50 WIB

Beredar di Jabar, BPOM Sita Obat Kuat hingga Kapsul Asam Urat Pemicu Gagal Ginjal

Balai Besar POM bersama Kepolisian Daerah Jawa Barat dan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat berhasil mengungkap agen obat bahan alam (obat tradisional) ilegal di Kota Bandung dan Cimahi.
Badan POM menyita obat yang mengandung bahan kimia obat dan bisa memicu gagal ginjal hingga kematian |  Foto : Ilustrasi Pixabay
Sukabumi Memilih09 Oktober 2024, 19:09 WIB

Pj Wali Kota Sukabumi Siapkan Sanksi Bagi Kadisporapar yang Terbukti Langgar Netralitas

Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji siapkan sanksi khusus bagi Kadisporapar Tejo Condro Nughroho yang terbukti melanggar netralitas ASN.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Food & Travel09 Oktober 2024, 19:00 WIB

Danau Tasikardi: Wisata Indah yang Dulunya Sarat Akan Sejarah Kesultanan Banten

Dibalik keindahan alamnya, Danau Tasikardi tersimpan sejarah panjang yang mengisahkan kejayaan Kesultanan Banten.
Dibalik keindahan alamnya, Danau Tasikardi tersimpan sejarah panjang yang mengisahkan kejayaan Kesultanan Banten. (Sumber : Instagram/@funtasticserang).
Life09 Oktober 2024, 18:30 WIB

Cerita Urban Rumah Kentang di Jalan Aceh Bandung yang Eksis Sejak Zaman Belanda

Di tengah keramaian Kota Bandung, dahulu ada sebuah rumah tua yang berdiri di Jalan Aceh yang dikenal oleh penduduk setempat sebagai "Rumah Kentang.".
Film horor "Rumah Kentang: The Beginning" yang dibintangi oleh Artis Luna Maya dan Christian Sugiono. (Sumber : Instagram/@rumahkentang.movie)
Life09 Oktober 2024, 18:00 WIB

Doa Perlindungan dari Segala Keburukan, Kejelekan dan Gangguan Orang Jahat

Membaca doa perlindungan merupakan salah satu bentuk ikhtiar seorang muslim untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT dari segala marabahaya, baik itu dari gangguan makhluk halus, sihir, maupun niat jahat orang lain.
Ilustrasi - Dengan membaca doa perlindungan, kita akan merasa lebih aman dan tenang karena yakin bahwa Allah SWT selalu melindungi kita. (Sumber : pexels.com/@SERHAT TUĞ)
Entertainment09 Oktober 2024, 17:30 WIB

Sudah Pulih, Renjun Akan Kembali Beraktivitas Bersama NCT DREAM

Kabar kembalinya Renjun untuk beraktivitas bersama NCT DREAM setelah hiatus disampaikan langsung oleh SM Entertainment dengan merilis pernyataan resmi mengenai kondisi kesehatannya pada Senin, 7 Oktober 2024.
Sudah Pulih, Renjun Akan Kembali Beraktivitas Bersama NCT DREAM (Sumber : Instagram/@yellow_3to3)