Data Sementara: Pergerakan Tanah Terjang 4 Desa di Sukabumi, 49 Jiwa Mengungsi

Kamis 29 Desember 2022, 22:18 WIB
Data sementara BPBD Kabupaten Sukabumi, puluhan rumah di 4 desa rusak akibat pergerakan tanah dalam beberapa hari terakhir (Sumber: BPBD)

Data sementara BPBD Kabupaten Sukabumi, puluhan rumah di 4 desa rusak akibat pergerakan tanah dalam beberapa hari terakhir (Sumber: BPBD)

SUKABUMIUPDATE.com - 4 desa di Kabupaten Sukabumi diterjang pergerakan tanah dalam beberapa hari terakhir. Puluhan bangunan terutama rumah rusak, dan memaksa 49 jiwa penghuninya mengungsi.

Selain di Desa Pasirsuren Kecamatan Palabuhanratu dan Desa Cijangkar di Kecamatan Nyalindung, bencana pergerakan tanah juga terjadi di empat Desa lainnya di Kabupaten Sukabumi.

Adapun desa yang terdampak adalah Desa Bantargadung dan Desa Limusnunggal di Kecamatan Bantargadung, selanjutnya Desa Bantarkalong di Kecamatan Warungkiara dan Desa Citepus di Kecamatan Palabuhanratu.

Baca Juga: Pergerakan Tanah di Nyalindung Sukabumi, Rumah Amblas hingga Terbelah Dua

Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, peristiwa pergeseran tanah di empat Desa tersebut dipicu oleh intensitas hujan secara terus menerus sejak Rabu 27 Desember 2022 malam hingga Kamis 28 Desember 2022 dini hari WIB.

BPBD Kabupaten Sukabumi mencatat dampak dari pergerakan tanah di empat Desa tersebut, sebanyak 49 jiwa mengungsi dengan rincian di Kecamatan Bantargadung yaitu Desa Limusnunggal dan Desa Bantargadung total 19 jiwa mengungsi, selanjutnya di Kecamatan Warungkiara Desa Bantarkalong 30 jiwa mengungsi.

“Dipastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam bencana pergerakan tanah ini, namun mengakibatkan kerugian materil berupa 1 unit rumah rusak berat, 10 unit rumah rusak sedang, 5 unit rumah rusak ringan dan 25 unit rumah terancam,” ujar Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna dalam laporannya.

Baca Juga: Akses Sukabumi Palabuhanratu Terancam, Jalan Nasional di Pasirsuren Amblas

Tak hanya itu, kata Daeng, di Desa Citepus Kecamatan Palabuhanratu, pergerakan tanah juga membuat jalan lingkungan di Kampung Babakansawah mengalami retakan dengan panjang 20 meter sehingga dikhawatirkan longsor.

Kemudian jalan Desa di Desa Bantarkalong Kecamatan Warungkiara tepatnya di Kampung Pasirgerong sepanjang 200 meter alami rusak berat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Science24 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 April 2024, Siang Hari Seluruh Wilayah Berpotensi Hujan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 24 April 2024.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 24 April 2024. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 April 2024, 20:30 WIB

Banyak PJU Mati, Jalan Depan Komplek Perkantoran Palabuhanratu Gelap Saat Malam

Ruas Jalan Sudirman di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kondisinya gelap di malam hari, karena lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) banyak yang tidak menyala alias mati.
Kondisi lampu PJU di ruas jalan Sudirman, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, banyak yang tidak menyala | Foto : Ilyas Supendi
Gadget23 April 2024, 20:30 WIB

10 Rekomendasi HP Samsung Harga Rp 1 Jutaan yang Punya Spesifikasi Bagus

HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Ilustrasi Samsung A03- HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar. (Sumber : samsung.com).
Sukabumi23 April 2024, 20:05 WIB

Viral Emak-emak Ngamuk Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Polisi Turun Tangan

Emak-emak pengemis viral yang ngamuk maksa minta sedekah terekam berulah di Cibeureum dan Baros Sukabumi.
Kolase foto tangkapan layar video viral emak-emak ngamuk maksa minta sedekah di Sukabumi. (Sumber : TikTok esapperdana)