Membangun Sukabumi, Ayep Zaki Ajak Milenial Berkolaborasi

Selasa 21 Februari 2023, 09:01 WIB
H. Ayep Zaki (Bakal Calon Anggota DPR RI 2024-2029 Dapil Sukabumi Raya | Foto : Istimewa

H. Ayep Zaki (Bakal Calon Anggota DPR RI 2024-2029 Dapil Sukabumi Raya | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Pemilu 2024 sebagai ajang melahirkan para legislator baru sudah mulai menarik perhatian publik. Momentum ini pada gilirannya menjadi penting bagi para calon anggota legislator mempersiapkan visi dan gagasannya bagaimana membangun daerah pemilihannya ke depan.   

Dapil Jabar IV (kota dan kab. Sukabumi) memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan, sehingga bisa menjadi daerah yang maju dan sejahtera. Lepas dari situasi yang ada hari ini, pemikiran untuk terus membangun Sukabumi agar lebih baik menjadi pekerjaan rumah bagi para calon legislator ke depan. 

Kepada sukabumiupdate.com, Ketua Dewan Pakar DPD NasDem Kabupaten Sukabumi, H. Ayep Zaki baru-baru ini menyampaikan bahwa dirinya ingin melihat Sukabumi, beserta warganya bisa hidup lebih sejahtera dan produk-produknya bisa mendunia.

Seperti diketahui, Sukabumi merupakan tanah kelahiran Ayep Zaki. Hal itulah yang mendorong dirinya untuk terus membuat Sukabumi lebih berkembang lagi.

Baca Juga: Ayep Zaki Tanamkan Semangat Restorasi di Puluhan Institusi Pendidikan Miliknya

Ayep yang sudah menjadi pelaku pengembangan ekonomi sejak tahun 1990 itu bahkan telah mengikrarkan dirinya untuk berdiri paling depan dalam semangat membawa Sukabumi lebih baik.

Ayep menjabarkan kiprah sekaligus rencana kerja dirinya ke depan dalam ikut serta membangkitkan ekonomi Sukabumi.

Menurut Ayep, Sukabumi harus memiliki platform dan program kerja nyata, terutama bagi generasi milenial dan generasi Z ke depan untuk bersama-sama meningkatkan produktivitas dan kualitas hidup masyarakat Sukabumi.

Anggota Bidang Pertanian, Peternakan, dan Kemandirian Desa DPP NasDem itu pun menggalang kebersamaan dengan membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya kepada masyarakat Sukabumi untuk bangkit dan bergerak bersama.

Baca Juga: Ayep Zaki Sampaikan Program Kemakmuran di Acara Pelantikan dan Deklarasi DPD ANIES

"Saya ingin duduk bareng dengan orang Sukabumi yang punya visi misi dan punya cita-cita jangka panjang untuk memakmurkan Sukabumi. Saya juga terbuka dengan semua generasi milenial dan akademisi. Bila perlu kan banyak juga profesor-profesor yang lahirnya dari Sukabumi," kata Ayep.

Ayep pun mengajak semua elemen masyarakat di Sukabumi untuk duduk bersama dan memberikan pandangan terkait gagasan apa saja yang bisa diperjuangkan bersama guna melahirkan Sukabumi yang lebih maju dari saat ini.

Namun dia berharap kolaborasi itu dapat dibangun secara konkret dan terlihat kerja nyatanya, tidak berhenti pada wilayah seminar-seminar atau diskusi saja tapi dapat terlihat implementasinya di lapangan seperti yang terus dia kerjakan di masyarakat.

"Kita bersama-sama, ayo bangun dan majukan Sukabumi. Jangan hanya ide saya sendiri tapi juga ide teman-teman di Sukabumi, ayo bersama," kata dia.

Baca Juga: Pemilu 2024 Didominasi Pemilih Muda, Perlu Antisipasi Hoaks Politik Identitas

Dalam program acara bertajuk Sejahterakan Sukabumi Bangun Ekosistem Pertanian di Sukabumi itu, Ayep mengatakan bahwa dirinya sudah terjun ke dunia ekspor sejak tahun 1997.

Dengan data dan pengalaman langsung yang dia tekuni itu, Ayep berharap kolaborasi bersama Pemda setempat, eksekutif dan legislatif hingga profesional serta milenial dapat menyongsong masa depan Sukabumi.

"Bagaimana orang Sukabumi bisa menciptakan ekosistem ekspor ke berbagai negara dari berbagai komoditas yang ada di Sukabumi. Saya ingin mengajak bersama sama, tinggal bagaimana dikemas supaya kuantitas ekspornya makin besar," kata dia.

Ayep ingin melihat lebih banyak produk yang dihasilkan masyarakat Sukabumi dapat merambah berbagai wilayah dunia.

Baca Juga: Coklit, Pantarlih Sebrangi Sungai Sasar Pemilih di Pelosok Tegalbuleud Sukabumi

Dia pun mengajak pemerintah daerah setempat untuk dapat berkolaborasi melalui program nyata berdasarkan aspek legalitas yang ada.

Menurut Wakil Bendahara Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Pusat itu dengan kolaborasi maka akan menghasilkan lompatan kerja yang luar biasa. 

Dia mengilustrasikan seandainya dikerjakan sendiri hanya mampu mengekspor satu kontainer per bulan tetapi ketika bersama bisa dua ratus kontainer per bulan.

"Bagaimana produk-produk Sukabumi ini dijualnya di Tokyo, Seoul, Belanda dan berbagai negara kan keren. Ini kerjanya generasi milenial kerjanya generasi yang akan datang," demikian kata Ayep.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life27 April 2024, 07:00 WIB

Lakukan Sekarang! 7 Kebiasaan Positif di Pagi Hari yang Akan Membentukmu Menjadi Orang Sukses

Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.
Ilustrasi. Membaca Buku | Kebiasaan positif di pagi hari ini akan membentukmu menjadi orang sukses di masa depan.(Sumber : pixabay.com/@455992)
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay